Brilio.net - "Maafin aku ya," kalimat seperti itulah yang biasa kita dengar saat orang Indonesia meminta maaf. Bagaimana pun konteks kalimat permintaan maafnya, selalu terselip kata 'maaf' karena memang Indonesia tidak punya kosa kata lain yang menunjukkan permintaan maaf.
Berbeda dengan Jepang, Negeri Sakura ini punya 11 kata permintaan maaf untuk berbagai konteks. Iya, orang Jepang memang terkenal sangat sopan. Seperti yang dilansir brilio.net dari Japan Talk Jumat (1/1), ini dia 11 caranya:
1. Sumimasen
BACA JUGA :
20 Hal keren di Jepang yang mungkin tidak kamu temukan di Indonesia
Sumimasen adalah salah satu kalimat yang akan cukup sering kamu dengar saat mengunjungi Jepang. Sumimasen adalah permintaan maaf untuk sebuah kesalahan ringan. Misalnya saat kamu tidak sengaja menginjak kaki orang di tengah keramaian stasiun, ucapkanlah sumimasen.
2. Shitsurei
Dalam Bahasa Indonesia Shitsurei bisa berarti seperti kata 'permisi'. Misalnya saat kamu harus mengambil sumpit saat berada di rumah makan, yang berada di meja orang yang tidak kamu kenal maka ucapkanlah shitsurei.
3. Shikkei
BACA JUGA :
4 Alasan ini ungkap kenapa sushi ternyata nggak sehat kamu konsumsi
Shikkei memiliki makna yang sama dengan shitsurei. Namun biasanya hanya digunakan oleh mereka orang tua yang sudah bekerja. Anak-anak muda tidak pernah menggunakan kata ini.
4. Shitsureishimashita
Shitsureishimashita merupakan kalimat yang lebih formal dibandingkan dengan shitsurei. Contoh penggunaannya adalah saat kamu tidak sengaja menumpahkan minuman ke baju orang lain.
5. Gomen
Gomen adalah permintaan maaf yang sangat tidak formal, kamu sebaiknya hanya menggunakan kata gomen kepada teman dekat, sahabat dan keluarga. Gomen merupakan kata slang kependekan dari gomenasai. Katakan ini saat kamu terlambat datang janjian.
6. Gomen ne
Gomen ne dalam Bahasa Indonesia bisa berarti 'maafkan aku, oke?'. Biasanya kalimat ini hanya digunakan para cewek-cewek kepada teman ceweknya juga. Kalau kamu cowok tapi pakai kata gomen ne, maka akan terdengar feminin.
7. Gomenasai
Gomenasai adalah bentuk formal dari kata Gomen, tapi walaupun terdengar formal kamu hanya bisa menggunakannya kepada sahabat atau keluarga. Biasanya kalimat ini digunakan oleh anak kepada orangtuanya saat dimarahi.
8. Sumimasen deshita
Sumimasen deshita merupakan bentuk formal dari Sumimasen. Kata ini bisa kamu katakan kepada atasanmu saat kamu tertangkap basah sedang tidur saat waktunya bekerja.
9. Moushiwake gozaimasen deshita
Moushiwake gozaimasen deshita adalah permintaan maaf yang sangat sopan dan formal. Biasanya hanya digunakan saat kamu melakukan kesalahan besar. Kalimat tersebut biasa keluar dari mulut seorang CEO perusahaan yang mengeluarkan kesalahan dalam produknya.
10. Moushiwake arimasen deshita
Kalimat ini bahkan lebih formal daripada Moushiwake gozaimasen deshita. Biasanya permintaan maaf ini dikeluarkan oleh perusahaan yang telah memproduksi barang yang berbahaya.
11. Makoto ni moushiwake gozaimasen deshita
Kalimat ini biasa diucapkan oleh samurai atau ninja yang dicopot jabatannya secara tidak hormat karena berbagai hal.