Brilio.net - Tema romantis nggak akan ada habisnya dijadikan tema dalam sebuah novel, termasuk novel berbau sejarah. Historical romance (hisrom) adalah tema favorit banyak pembaca novel fiksi. Novel hisrom yang kamu temui di toko buku kesayanganmu, hampir semuanya adalah novel terjemahan, yaitu novel-novel romans-sejarah dari budaya luar terutama Eropa, seperti Inggris.
Sebagaimana dilansir brilio.net dari POP SUGAR dan wawancara dengan sobat brilio, Selasa (17/11), berikut alasan kamu kudu baca novel hisrom sekarang juga:
1. Pengetahuan sejarah yang disampaikan secara fun
BACA JUGA :
3 Manfaat luar biasa dari 'hanya' 30 menit membaca buku
Kamu memang tak belajar budaya orang Eropa sampai mendetail di sekolah, kan? Tapi rasanya, mempelajari sejarah itu membosankan sebab banyak teks yang harus dibaca dan detail yang dihafalkan. Betul? Nah, dengan membaca novel fiksi hisrom, kamu akan sedikit banyak tahu sejarah Eropa zaman lampau. Semua itu disampaikan dengan cara yang ringan dan menyenangkan. Siapa tahu kan, kamu berniat bikin novel sendiri bersetting kerajaan Majapahit atau Sriwijaya? Jadilah novel hisrom ala Indonesia. Tentu saja dengan mengolahnya menggunakan imajinasimu supaya kisah fiksi yang kamu sampaikan tetap menyuguhkan sebuah informasi sungguhan tapi terbalut kisah dan tokoh hasil karanganmu.
2. Wawasan pengalaman zaman lampau
BACA JUGA :
Yuk, intip novel populer apa saja yang sedang hits
Novel hisrom bukan hanya berisi tentang kisah cinta dibalut sejarah atau sebaliknya, namun juga melibatkan unsur lain untuk membangun cerita itu sendiri. Misalnya saja penambahan unsur petualangan, misteri, maupun laga. Dan semua itu dikisahkan sesuai setting masa lampau yang dekat dengan alam, misalnya tempat tinggal di kastil atau berangkat berperang menunggangi kuda, berhenti sejenak untuk berkemah, sampai berperang di tengah hutan. Kamu akan dibawa hanyut ke dalamnya.
3. Romantisme tiada akhir
foto: giphy.com
Coba deh, baca satu dulu novel hisrom, dijamin kamu bakal ketagihan. Karena romantisme di dalamnya disuguhkan dengan cara yang manis. Sekalipun alur cerita mudah ditebak seperti yang disampaikan dalam poin sebelumnya, kamu nggak akan rela melewatkan setiap bagian kalau sudah mulai membacanya. Hubungan romantisme kedua tokoh yang mungkin klise seperti benci jadi cinta, cinta pada pandangan pertama, atau perjodohan, akan membuatmu sadar, hidup ini tak sepenuhnya bisa lepas dari hal-hal klise seperti itu. Tapi semua itu tetap seru untuk dibaca.
4. Karakter penokohan yang kuat
Ya, hampir semua penulis hisrom selalu menyuguhkan karakter tokoh yang kuat, bukan abu-abu tak jelas. Mereka menjelaskan karakter tokoh secara mendetail. Tak heran, sebab hal ini juga menyokong label hisrom itu sendiri yang sarat akan sejarah. Itu artinya, ada bagian sejarah yang tak bisa dibuat main-main. Selain itu, penokohan yang mantap akan membuat kamu sebagai pembaca turut merasakan pergolakan emosi orang zaman dulu. Selain itu, kamu juga diajak membayangkan seperti apa penampilan fisik para tokoh melalui deskripsi yang kuat tersebut.
5. Akhir yang indah
foto: giphy.com
Hidup memang nggak selalu berisi hal manis, tapi apa kamu mau mempersulit hidupmu dengan melulu membaca novel yang sulit dipahami? Sesekali cobalah baca hisrom. Menikmati novel dengan alur yang tak banyak memiliki teka-teki, dan ending yang bahagia, bisa memberimu semangat bahwa tak ada kelirunya hidup berharap kebaikan dan keindahan.
Jadi, apa kamu masih ragu buat mulai membaca novel hisrom?