Brilio.net - Diundang ke sebuah acara pernikahan merupakan sebuah kehormatan tersendiri. Selain itu, pesta pernikahan juga bisa digunakan sebagai ajang sosialisasi. Tapi, terkadang sedih jika tidak diundang ke nikahan seseorang padahal dia kenal dengan kamu secara dekat.
Sebelum kamu kesel, coba deh kamu refleksi diri apakah memang kamu dari daftar orang yang memang sengaja diundang.
Berikut adalah alasan kenapa kamu tidak diundang ke sebuah pesta pernikahan seperti dikutip brilio.net dari huffingtonpost.com, Jumat (10/4). Siapa tahu kamu masuk dalam salah satu alasannya.
1. Kamu orang yang tak mengucapkan selamat saat pertunangan
Bisa jadi kamu adalah orang yang lupa untuk mencupkan selamat saat mereka tunangan. Hal inilah yang membuatnya untuk tidak mengundang kamu ke acara pernikahannya. Dalam hal ini kamu dinilai tidak terlalu peduli dengan perkembangan hubungan mereka. Jika kamu kasih ucapan tapi tidak diundang, cobalah baca daftar selanjutnya.
2. Kamu adalah mantannya
Inilah alasan yang sangat logis. Jangan berharap kamu diundang ke acara nikahan mantannya. Apalagi jika kamu masih jomblo. Itulah merupakah sebuah pengertian yang ditunjukkan kepada kamu agar tidak terluka saat mantan naik pelaminan.
3. Musuh bebuyutan
Meski kamu dikenal secara dekat oleh calon mempelai wanita bisa jadi kamu merupakan musuh bebuyutannya. Dia hanya sebatas akrab saat bertemu kamu. Akan tetapi, menyembunyikan rasa tidak sukanya di belakang. Dengan pertimbangan tersebut kamu tidak diundang ke acara tersebut.
4. Teman yang tidak baik
Tidak baik di sini diartikan sebagai teman yang kurang sopan. Dia memilih tidak mengundang kamu karena ditakutkan kamu akan merusak pesta. Yang bahayanya lagi, kamu hanya mencari makan saja. Waah, ini nih yang bikin acara pernikahan boros.
5. Teman biasa
Bagi kamu, dia merupakan teman dekat. Akan tetapi sayang sekali dia hanya menganggap kamu teman yang biasa-biasa saja. Acara pernikahan merupakan acara yang paling bahagia dan intim. Jadinya wajar jika teman yang tidak terlalu dekat tidak diundang ke pernikahan tersebut.
Jadi, kamu masuk golongan yang mana nih?