Brilio.net - Kebanyakan orang menyadari bahwa infertilitas pria mungkin terkait dengan prosedur bedah tertentu, ketidakseimbangan hormon dalam sistem endokrin tubuh dan kemoterapi. Namun, beberapa alasan paling umum lainnya untuk menurunkan kesuburan cukup mengejutkan.
Beberapa kebiasaan tertentu pria juga diketahui dapat menurunkan jumlah dan kualitas sperma, misalnya saja bersepeda yang dapat memberikan tekanan pada testis, bagian yang memproduksi sperma.
Dilansir brilio.net dari The Times of India, Senin (4/5), berikut 5 hal yang bisa mengganggu kesuburan pria:
1. Laptop "overheating" di pangkuan
Gadget, terutama laptop, memberikan panas pada testis yang dapat merusak sperma. Ketika testis terlalu panas, cenderung akan menghasilkan sperma dalam jumlah yang lebih sedikit. Laptop yang kamu taruh di pangkuan dalam waktu yang lama bisa menyebabkan kerusakan baik yang sifatnya sementara atau permanen di daerah genital. Efek yang sama juga bisa kamu peroleh kalau kamu sering melakukan sauna atau mandi di bak air panas. Air panas yang mengenai testis akan merusak sperma.
2. Penyalahgunaan alkohol
Minum alkohol dapat menyebabkan banyak risiko kesehatan, tetapi beberapa orang menyadari bahwa alkohol benar-benar dapat menurunkan kadar testosteron. Selain menyebabkan difungsi ereksi, penyalahgunaan alkohol secara permanen dapat menurunkan produksi sperma dan menurunkan tingkat mobilitas dan kesehatan dari sperma itu sendiri.
3. Berat badan
Berat badan juga perlu menjadi perhatian utama. Sebab berat badan yang berlebih nggak hanya berakibat buruk pada kesehatan secara keseluruhan tapi juga bisa mempengaruhi kesuburan. Obesitas memicu perubahan hormon yang nggak normal sehingga menyebabkan infertilitas.
4. Bersepeda
Bersepeda adalah cara mudah sekaligus murah untuk mendapatkan tubuh yang bugar. Tapi ternyata bersepeda terbukti menyebabkan kerusakan dalam perineum dan testis, keduanya dapat menurunkan jumlah sperma yang sehat dalam air mani. Efek yang sama juga bisa diperoleh melalui penggunaan sepeda motor dan juga dengan menunggang kuda.
5. Stres tingkat tinggi
Stres disebut banyak ahli reproduksi sebagai faktor penyebab gangguan kesuburan. Ternyata, pada beberapa kasus, lingkungan kerja yang bikin stres bisa meningkatkan risiko infertilitas dengan mengurangi jumlah sperma yang sehat. Jangan berharap pada bos atau rekan kerja kamu, namun lihatlah apa perubahan yang bisa kamu lakukan dalam gaya bekerja kamu sendiri untuk mengurangi stres yang kamu hadapi sementara karena masalah pekerjaan.
6. Radiasi telepon genggam
Pria cenderung sering meletakkan telepon genggamnya di saku celana. Padahal, radiasi dari telepon genggam dapat memengaruhi testis dan secara bertahap akan memicu disfungsi ereksi dan infertilitas.
7. Celana dalam yang terlalu ketat
Banyak pria cenderung memilih celana dalam yang ketat untuk mengurangi gerakan. Sayangnya, hal ini berdampak pada testis dan merupakan kesalahan. Celana dalam ketat membuat rasa panas pada testis yang bisa mempengaruhi jumlah sperma dan fertilitas. Jadi lebih baik, hindari celana ketat dan pilihlah celana dalam yang longgar ya.