Brilio.net - Masih ingatkah kamu dengan guyonan Google itu tahu segalanya, tapi tidak jodohmu? Google memang bagaikan sebuah buku yang berisi segala informasi.
Dengan googling kita sudah tahu apa yang kita cari. Search engine yang satu ini memudahkan dalam mencari informasi yang kita butuhkan. Akan tetapi efek dari sering googling bikin kamu sok tahu sebagaimana dikutip oleh brilio.net dari Spring, Jumat (27/6).
Penelitian ini dilakukan oleh Matthew Fisher dan dua temannya. Untuk menganalisis bagaimana efek googling, Matthew melakukan sembilan eksperimen. Selain itu, mereka juga melakukan scanning otak menggunakan functional MRI. Metode ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana aktivitas otak saat mencari informasi dari internet.
Matthew menjelaskan bahwa internet bisa membuyarkan penggunanya dalam membedakan antara pengetahuan yang dimilikinya dan dari sumber lain (internet).
Hal ini terjadi karena mereka bisa mengetik pertanyaan-pertanyaan yang mereka cari. Anehnya lagi, meskipun mereka tidak menemukan jawaban dari internet, mereka percaya bahwa mereka mempunyai informasi tersebut lebih luas. Dari sinilah rasa sok tahu mulai muncul.
Untuk mengukur pengetahuan diri yang dimiliki memang sulit. Hal ini semakin parah dengan adanya informasi di internet. Ditambah lagi, banyak orang yang sudah ketagihan dengan Google. Padahal, menentukan mana hal yang diketahui atau tidak oleh diri sendiri sangatlah penting.
Jadi jangan sampai kamu sok tahu ya karena terlalu banyak googling!