1. Home
  2. »
  3. Life
1 April 2015 13:33

Hasil penelitian: Lombok bikin pria makin macho!

Ada budaya yang berkembang dalam masyarakat bahwa pria akan terlihat lebih macho ketika dia berani makan sambal. Percaya? Joshua Riwu Kaho

Brilio.net - Ada yang bilang, makan nggak pakai sambal itu rasanya belum komplet. Itu alasannya kenapa sejak dulu Indonesia punya berbagai macam jenis sambal dari mulai sambal bawang, sambal tomat, sambal terasi, sambal kecap, bahkan nasi disambalin juga orang Indonesia pasti lahap makannya.

Selain sebagai pelengkap makanan, ternyata makan sambal atau makanan pedas bisa meningkatkan hormon testosteron buat cowok-cowok, lho. Hormon testosteron inilah yang bikin cowok-cowok jadi terlihat macho. Studi yang dilakukan ilmuwan dari University of Grenoble Prancis inilah yang membuktikan hal tersebut.

Penelitian ini melibatkan 114 cowok yang berusia 18 sampai dengan 44 tahun. Mereka diberikan semangkuk kentang yang sudah dihaluskan dan mengharuskan mereka membumbui kentang itu dengan sebanyak mungkin saus sambal dan garam.

Setelah mereka makan, para ilmuwan ini lalu mengukur tingkat panas dan asin kentang itu, lalu mengambil sampel air liur mereka.

Setelah diteliti, para ilmuwan mengambil kesimpulan bahwa cowok-cowok yang memakan kentang disambalin dengan jumlah yang banyak memiliki kadar testosteron yang tinggi dibandingkan dengan yang hanya mencampurkan sedikit sambal.

Lauren Begue, penulis studi ini mengungkapkan, dengan mengonsumsi makanan pedas secara teratur, dapat meningkatkan kondisi testosteron seorang pria. Sejauh, hal itu sudah dibuktikan dengan penelitian yang melibatkan seekor tikus yang diberi capcaisin.

Tapi ada juga yang berpendapat bahwa hal ini hanya dipengaruhi oleh budaya yang berkembang dalam masyarakat bahwa pria akan terlihat lebih macho ketika dia berani makan sambal.

Tapi meskipun penelitian itu menyimpulkan adanya korelasi antara capsaicin dengan kadar testosteron, para ilmuwan itu menekankan bahwa masih terlalu dini untuk mengatakan bahwa hal itu adalah akibat yang pasti dan bukan suatu kebetulan. Capsaicin sendiri adalah bahan aktif yang membuat cabai menjadi pedas dan panas.

"Ada berbagai macam faktor, seperti kekuatan genetik, fisiologis, psikologis, dan sosial yang mempengaruhi hal tersebut," kata Lauren seperti dikutip brilio.net dari laman diply.com, Rabu (1/4).

Kalau kamu suka makan sambal apa?


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags