Brilio.net - Kabar mengejutkan datang dari salah satu grup band pop terbaik Indonesia, Jikustik. Terakhir mengeluarkan single pada 2020 lalu, kini mereka bakal melepas karya lamanya ke publik dengan lagu-lagu yang saat itu masih diisi vokal oleh mantan vokalisnya, Pongki Barata. Lagu pertama yang akan dirilis berjudul 'Teman Seperjuangan'.
Diceritakan oleh Adhitya Bhagaskara (kibordis), gagasan itu diinisiasi oleh Pongki sendiri. Awal mulanya, Jikustik diberi kabar menggembirakan bahwa Pongki ternyata masih menyimpan data-data karya lama mereka.
"Pongki berkabar bahwa dia menemukan demo tape lagu-lagu kita dulu, ada yang sudah pernah dirilis dan ada yang belum. Pongki merasa sayang kalau ini nggak diapa-apakan, lalu dia kirim ke kami, terus didengerin. Ya sudah, kita ngobrol, ini kira-kira mau diapain dan dia punya ide kalau dirilis kayaknya menarik. Lalu kami sepakat untuk memilih lagu 'Teman Seperjuangan' untuk segera dirilis," ujar Adhit mengawali obrolan kepada brilio.net belum lama ini.
Menurut Pongki, selepas keluar dari Jikustik ternyata ia tetap menyimpan rapi banyak file Jikustik yang lama, baik itu lirik, demo lagu yang belum selesai, hingga lagu yang sudah selesai tapi tak jadi dirilis.
Pongki merasa data-data lawas ini adalah 'harta karun' yang menurutnya perlu dihadiahkan kepada Jikustikan (penggemar Jikustik) dan penikmat musik Indonesia yang pernah mengenal Jikustik sejak album pertama.
"Jadi walaupun aku tidak lagi menjadi member Jikustik, tetapi harta ini adalah milikku dan teman-teman di Jikustik. Lagu 'Teman Seperjuangan' yang akan dirilis ini adalah salah satu harta yang harus diperdengarkan pada fans Jikustik baik yang lama atau pun yang baru," kata Pongki.
"Untuk lagu-lagu lainnya, ada yang berupa file di komputer, ada yang masih di CD, dengan kualitas rekaman yang macam-macam. Ada demo yang benar-benar dibuat di kamar tidur, ada juga yang aku rekam pakai HP juga, jadi kualitasnya ya seperti itu. Tapi menurut Pongki justru ini orisinal," tambah Adhit mengamini Pongki.
-
Album REKAM/KENANG
BACA JUGA :
Endank Soekamti rilis 'Bau Mulut' versi baru, jadi kado spesial untuk Kamtis Family
Pongki membeberkan lagu-lagu lawas itu akan dirilis menjadi sebuah kesatuan dalam bentuk album digital. Sesuai kesepakatan Pongki dan Jikustik, album itu nantinya akan diberi tajuk REKAM/KENANG.
"Yang nanti akan dirilis di REKAM/KENANG ini adalah kumpulan lagu-lagu Jikustik yang tidak rilis atau versi lain yang sudah rilis ataupun masih demo. Itu rentang waktunya sekitar 2002 sampai 2008. Jadi selama 6 tahun itu banyak lagu yang istilahnya tercecer tapi sempat terekam," ujar Pongki.
'Teman Seperjuangan' akan mengudara di gerai-gerai digital seperti Apple Music, Spotify, Deezer, dll pada Jumat 31 Maret 2023 melalui label Peanut Butter Limited. Sedangkan lagu lainnya akan terus dirilis secara berkala hingga menjadi album penuh berjudul REKAM/KENANG yang rencananya akan berisi sekitar 10 lagu 'tersembunyi' milik Jikustik.
"Lagu 'Teman Seperjuangan' itu sejatinya sudah pernah ada di kaset, ada di Side B/bonus di salah satu album kami yang dulu, tapi tidak pernah ada di CD maupun digital," imbuh Adhit.
-
Alasan Icha gabung Jikustik lagi
BACA JUGA :
COLDHAVEN, band metalcore Jogja yang punya banyak fans dari Amerika Serikat
Selepas ditinggal Brian Prasetyoadi pada awal Januari lalu, Jikustik otomatis mengalami kekosongan posisi vokal. Namun siapa sangka, Aji Mirza Hakim alias Icha (bass) ternyata memutuskan kembali lagi ke Jikustik. Icha masuk ke Jikustik untuk mengisi kekosongan posisi vokalis setelah hengkang sejak 2012 silam.
"Aku merasa Jikustik harus tetap ada sepeninggal vokalis pengganti Pongki. Setelah Brian keluar pun, aku merasa harus ada untuk ambil bagian untuk memegang erat band ini bersama yang tersisa," kata Icha ketika dihubungi brilio.net.
Diceritakan oleh Dadik (gitar), kembalinya Icha jadi momen yang membahagiakan bagi mereka. Sebab rencananya, Jikustik sempat memutuskan bakal istirahat selepas Brian keluar.
"Jikustik cerita ke Icha bahwa sudah nggak ada vokalis dan akan vakum. Icha lalu menginisiasi agar Jikustik kembali diteruskan bareng dia lagi," kata Dadik.
Ditambahkan Carlo (drum), hubungan Jikustik dan Icha sejak dulu tetap terjalin dengan baik meski sudah tidak bersama. Momen keluarnya Brian terkesan jadi pertanda untuk mempersatukan mereka kembali. Terbukti belum lama ini Jikustik malah bisa dapat kesempatan manggung lagi di Bandung bareng Icha dan juga Pongki Barata.
"Bagi kami, karena dulu ketika Jikustik ditinggal Pongki, Icha masih bisa kami jaga dengan baik. Kali ini juga harus bisa. Jadi aku, Dadik, dan Adhit sebenarnya dari lubuk hati yang terdalam juga berterimakasih karena Icha mau gabung lagi sebagai vokalis," ujar Carlo.
-
Pongki Barata kembali ke Jikustik?
Rencana perilisan album REKAM/KENANG tentu memunculkan spekulasi tentang gimik soal Pongki ikut balikan seperti Icha. Namun Jikustik sendiri menyatakan bahwa proyek album ini bukan jadi momen kembalinya Pongki bersama mereka.
"Album REKAM/KENANG ini bukan gimik Pongki akan masuk ke Jikustik lagi, karena tentunya tidak sesimpel itu bagi Pongki dan Jikustik untuk berkarya bareng lagi," papar Icha.
Pongki juga menegaskan tidak kembali lagi ke Jikustik. Meski album REKAM/KENANG dirilis, itu cuma sekadar bentuk nostalgia dan jadi salah satu aktivasi merayakan persahabatan mereka puluhan tahun ini. Utamanya tentu menjadi pendokumentasian karya-karya lama Jikustik yang layak rilis dan perlu diabadikan.
"Aku masih dan tetap akan di luar Jikustik. Tetapi hubungan pertemanan antara Pongki dan Jikustik tidak boleh putus. Kenapa? Karena dulu kita memang sama-sama berjuang dan memang friendship values di antara kami tinggi sekali. Jadi menurutku dan teman-teman Jikustik, silaturahmi kami tidak boleh putus meski aku sudah di luar Jikustik," tegas Pongki kepada brilio.net via telepon.
"Kalau Icha akhirnya memutuskan lagi untuk kembali ke Jikustik, aku sangat bersyukur, karena mungkin mereka saling membutuhkan dan mungkin Icha kembali ke tempat yang tepat. Jikustik pun membutuhkan Icha setelah Brian keluar," imbuh Pongki menutup obrolan.