Brilio.net - Lagu "Clocks" oleh Coldplay, yang dirilis pada tahun 2002 sebagai bagian dari album "A Rush of Blood to the Head," telah menjadi salah satu lagu paling ikonik dari band asal Inggris ini. Dengan melodi piano yang khas dan lirik yang penuh makna, "Clocks" berhasil menarik perhatian pendengar di seluruh dunia. Artikel ini akan membahas makna di balik lagu tersebut dengan bahasa yang mudah dipahami.
Tema Waktu dan Ketidakpastian
Salah satu tema utama dalam "Clocks" adalah waktu. Judul lagu itu sendiri, "Clocks," secara langsung merujuk pada elemen ini. Waktu digambarkan sebagai sesuatu yang terus bergerak maju, tidak peduli apa yang terjadi. Liriknya mencerminkan perasaan terjebak dalam arus waktu yang tak terhindarkan, di mana seseorang merasa seolah-olah sedang berlari melawan jam yang terus berdetak.
BACA JUGA :
Sinopsis film Stand by Me 2, momen penting hidup Nobita dan Shizuka
Ketidakpastian juga menjadi elemen penting dalam lagu ini. Ada perasaan mendesak dan kebingungan yang tercermin dalam liriknya, seolah-olah ada keputusan penting yang harus diambil, tetapi tidak ada cukup waktu untuk memikirkannya dengan matang. Hal ini dapat diartikan sebagai refleksi dari kehidupan modern yang serba cepat, di mana tekanan untuk membuat keputusan cepat sering kali mengaburkan penilaian.
LIRIK
The lights go out and I can't be saved
Lampu padam dan aku tidak bisa diselamatkan
Tides that I tried to swim against
Pasang surut yang aku coba lawan
Have brought me down upon my knees
Telah membawaku berlutut
Oh, I beg, I beg and plead
Oh, aku mohon, aku mohon dan mohon
Singin' come out of things un said
Bernyanyi keluar dari hal-hal yang tidak dikatakan
Shoot an apple off my head
Tembak apel dari kepalaku
And a trouble that can't be named
Dan masalah yang tidak bisa disebutkan namanya
A tiger's waiting to be tamed, singin'
Seekor harimau menunggu untuk dijinakkan, bernyanyi
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
BACA JUGA :
Sinopsis film Canvas, animasi tanpa dialog yang bikin penasaran
Confusion that never stops
Kebingungan yang tidak pernah berhenti
Closing walls and ticking clocks
Menutup dinding dan jam berdetak
Gonna come back and take you home
Akan kembali dan membawamu pulang
I could not stop that you now know
Aku tidak bisa berhenti bahwa Anda sekarang tahu
Singin' come out upon my seas
Bernyanyilah di atas lautanku
Cursed missed opportunities
Kesempatan yang terbuang sia-sia
Am I a part of the cure
Apakah aku bagian dari obatnya?
Or am I part of the disease? Singin'
Atau aku bagian dari penyakit? Bernyanyi
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
And nothing else compares
Dan tidak ada yang bisa di bandingkan
Oh, no, nothing else compares
Oh, tidak, tidak ada yang bisa di bandingkan
And nothing else compares
Dan tidak ada yang bisa dibandingkan
You are
Kamu adalah
You are
Kamu adalah
Home, home, where I wanted to go
Home, home, where I wanted to go
Home, home, where I wanted to go
Home, home, where I wanted to go