Brilio.net - Bencana alam tsunami yang terjadi pada 22 Desember 2018 di perairan Pantai Anyer, Serang, Banten meninggalkan luka yang begitu mendalam bagi korban dan keluarganya. Salah satunya adalah grup band Seventeen. Pada saat itu grup band legendaris ini menjadi pengisi acara gathering PLN di Tanjung Beach Resort, Banten.
Tanpa diduga, saat personel Seventeen tengah perform, tiba-tiba saja air laut menerjang dan membuat mereka terhempas. Ifan sang vokalis berhasil selamat dari bencana alam yang dikabarkan akibat dari erupsi gunung Anak Krakatau tersebut.
BACA JUGA :
Kisah Bani Seventeen jadi tulang punggung keluarga besar
Namun, dari peristiwa kelam tersebut, membuat Seventeen harus kehilangan personilnya. Sang gitaris, Herman Sikumbang ditemukan dalam kondisi tak bernyawa usai sebelumnya dinyatakan hilang. Kemudian pemain bass Seventeen, M Awal Purbani dan Road Manager Oki Wijaya juga dinyatakan meninggal dunia. Sementara sang drummer, Andi, hingga saat ini belum ditemukan.
Ifan begitu terpukul dengan situasi yang dihadapinya saat ini, ditinggal teman-temannya, belum lagi sang istri hingga kini belum ditemukan juga. Ia seakan hanya seorang diri. Kondisi Ifan bak tertulis jelas dalam lirik lagu 'Kemarin' ciptaan almarhum Herman Sikumbang, yang dirilis pada 19 Februari 2016 silam.
Kesedihan serupa juga dirasakan oleh istri Herman Sikumbang, yakni Juliana Moechtar. Sejak awal dikabarkan mengenai kondisi suaminya, ia sudah tidak bisa membendung kesedihannya. Tangisnya benar-benar pecah ketika menyambut kedatangan jenazah sang suami.
BACA JUGA :
Lirik lagu Jangan Dulu Pergi dari Seventeen ini bikin haru
Juliana Moechtar juga menggambarkan kesedihannya melalui postingan Instagram, mengenai lagu 'Kemarin' ciptaan suaminya tersebut. Ia menggunggah video lagu tersebut, dilansir brilio.net dari akun Instagram @julianamoechtar, Juliana menuliskan bahwa ia begitu sedih ketika mendengar lagu ciptaan suaminya tersebut. Ia juga menuliskan, lagu tersebut kerap dinyanyikan sang suami beberapa bulan belakangan ini.
View this post on InstagramA post shared by Juliana Moechtar, S.E ??????????????? (@julianamoechtar) on
Sontak saja postingannya tersebut membuat haru warganet. Berbagai komentar di sampaikan warganet untuk menguatkan hati Juliana Moechtar.
Seperti apa lirik lagu yang begitu mendalam dan membuat sebagian orang begitu sedih mendengarkan lagu tersebut? Berikut liriknya yang dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Senin (24/12).
Kemarin
Kemarin engkau masih ada di sini
Bersamaku menikmati rasa ini
Berharap semua takkan pernah berakhir
Bersamamu bersamamu
Kemarin dunia terlihat sangat indah
Dan denganmu merasakan ini semua
Melewati hitam putih hidup ini
Bersamamu bersamamu
Kini sendiri di sini
Mencarimu tak tahu di mana
Semoga tenang kau di sana
Selamanya
Aku slalu mengingatmu
Doakanmu setiap malamku
Semoga tenang kau di sana
Selamanya
*Music
Kini sendiri di sini
Mencarimu tak tahu di mana
Semoga tenang kau di sana
Selamanya
Aku slalu mengingatmu
Doakan mu setiap malamku
Semoga tenang kau disana
Selamanya