1. Home
  2. »
  3. Musik
23 Juni 2023 15:55

Musisi muda berbakat Indonesia rilis karya di bawah bendera Astralwerks Record Amerika

Ada yang meremix Lagu Jonas Blue dan luncurkan single Yani Andriansyah
Samrei (kiri) dan Fortebeats (foto: iceperience.id)

Brilio.net - Indonesia tak pernah kehabisan talenta di dunia musik. Belum lama ini dua musisi muda berbakat, Samrei dan Fortebeats baru saja merampungkan dua single anyar yang siap menggebrak panggung musik elektronik Tanah Air.

Samrei, produser muda baru saja merampungkan lagu bertajuk Show Me. Sedangkan Fortebeats mengaransemen ulang alias meremix hits single milik Jonas Blue, Perfect Stranger.

BACA JUGA :
Perkenalkan musik jedag jedug ke Youtube, nama Yassdi makin moncer di dunia maya


Kerennya, dua karya anyar ini sama-sama dirilis Astralwerks Record yang bermarkas di New York, Amerika Serikat. Alhasil, Samrei dan Fortebeats punya kesempatan besar agar racikan musik mereka dapat didengar seluruh penikmat musik di berbagai penjuru dunia.

Kesempatan berkolaborasi dan merilis single di bawah naungan label besar dunia seperti Astralwerks bukan datang secara tiba-tiba. Ini adalah reward karena Samrei keluar sebagai 1st winner dan Fortebeats menjadi remix winner di ajang Electronic Music Producer Contest (EMPC) 2022 yang diinisiasi Iceperience.id.

foto: iceperience.id

BACA JUGA :
Lirik Gerhana Dalam Cinta dicover Arief dan Ovhi Firsty

Perwakilan Iceperience.id, Sigit Diapsoputra menjelaskan kesuksesan kedua musisi di awal karier mereka ini menjadi pijakan untuk mewujudkan mimpi-mimpi besar di panggung musik elektronik Indonesia serta level dunia. Tak berlebihan jika prestasi Samrei dan Fortebeats ini menjadi trigger untuk musisi lain agar terus berkarya. Keduanya memiliki potensi besar untuk sukses.

Samrei bertutur, proses pembuatan single sangat menantang karena ia menetapkan standar tinggi. Pasalnya, project single ini akan bersanding dengan karya-karya musisi internasional yang berada di bawah naungan Astralwerks Record.

Saya membuat pressure ke diri sendiri karena nanti lagu ini bakal masuk ke Astralwerks bersama lagu-lagu mereka yang keren, jadi saya harus total dalam membuat karya ini. Makanya, saya membuat karya seapik mungkin, jelas Samrei.

Lagu Show Me, lanjut Samrei, menonjolkan bagian sound design. Selain itu dari segi aransemen dan komposisi juga ditambahkan elemen disco, funk dan synthwave dengan berbagai fx modulasi sehingga lagu dan musiknya memiliki karakter yang unik.

foto: iceperience.id

Show Me menceritakan luapan hati seseorang yang patah hati dan merindukan cinta. Kata Samrei, dirinya dan pihak Astralwerks melakukan brainstorming dengan mencoba sesuatu yang tidak biasa seperti menggabungkan lirik-lirik sedih dan melankolis dengan musik yang upbeat dan groovy. Meskipun lirik lagunya sedang patah hati, musiknya tetap sedikit bersemangat sehingga akan asik didengar, tambah Samrei.

Sedangkan Fortebeats, punya cerita tersendiri ketika ia meremix hits single milik Jonas Blue, Perfect Stranger yang booming sekitar 6 tahun lalu. Tak ingin terjebak dengan kemegahan musik pada single kedua dari album debut Jonas Blue itu, Fortebeats lebih mengentalkan unsur house musik yang merupakan signature dan ciri khas nya selama berkarier di panggung musik elektronik.

Perfect Stranger versi saya ini merupakan interpretasi yang tak kalah seru dari versi aslinya. Tentu versi Fortebeats mencampurkan sentuhan musik house yang sudah memiliki rekam jejak evolusi selama puluhan tahun. Saya yakin dapat memberikan yang terbaik, Fortebeats menjelaskan.

Samrei dan Fortebeats adalah dua produser musik yang berhasil menyingkirkan total 339 partisipan dari tahap registration dan submission EMPC 2022. Perjuangan mereka ini tak lepas dari campur tangan juri-juri andal di jajaran produser musik dan disc jockey (DJ) bertaraf internasional seperti Jonas Blue, SIHK dan Winky Wiryawan.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags