Brilio.net - Komik asli Indonesia sempat berjaya pada tahun 1969 hingga kisaran tahun 1980-an. Saat itu kemunculan komik superhero Gundala Putra Petir dan Godam Manusia Besi laris manis di pasaran. Hal itu memantik banyak komikus lain membuat karya serupa.
Di antaranya Harya Suraminata yang membuat Komik Gundala Putra Petir dan Wid NS yang membuat Godam Manusia besi. Tapi berjalannya waktu, karya keren itu semakin jarang diminati. Komik Indonesia bisa dikatakan benar-benar lenyap setelah tahun 1988. Hingga akhirnya posisi komik asli Indonesia tergantikan oleh komik manga di awal tahun 1990-an sampai saat ini.
Lalu apa saja superhero waktu itu? Berikut 9 superhero yang pernah berjaya di Indonesia zaman dulu yang dikumpulkan brilio.net dari berbagai sumber:
1. Maza Sang Penakluk
BACA JUGA :
27 Gaya cosplay superhero ini dijamin bikin kamu geli sendiri
Foto: wikipedia
Maza adalah tokoh superhero pertama ciptan Harya Suraminata atau yang sering disapa Hasmi. Tokoh Maza diceritakan sedang menolong seekor ular bernama Schobin untuk menemukan sebuah mutiara biru dan putrinya yang bernama Vatienc yang telah dicuri oleh penyihir jahat Rahczor yang tinggal di Pulau Tengkorak Hitam.
Ketika Maza bertemu penyihir itu, dia meminta tebusan berupa tengkorak harimau putih bertanduk tiga. Orang-orang dari suku Galar kemudian membantu Maza menemukan benda tersebut. Tapi meski sudah memenuhi syarat, Maza tetap menemui rintangan untuk mendapatkan mutiara biru itu karena kecurangan yang dilakukan Rahczor.
2. Jin Kartubi
Foto: wikipedia
Jin Kartubi adalah tokoh yang ada pada komik Maza ciptaan Hasmi. Sesuai dengan namanya, ia adalah jin dengan tubuh raksasa, bisa terbang, dan memiliki kekebalan super. Ia menjadi jin yang menghamba pada Maza. Saat ingin mendapatkan bantuan dari Jin kartubi, Maza akan memanggil dengan menggosok pisau belatinya. Karakter tokoh komik ini diciptakan Hasmi pada tahun 1968 sebelum membuat Gundala Putra Petir.
3. Gundala Putra Petir
BACA JUGA :
VIDEO: Kue superhero di piring sarapanmu, doyan nyicipin?
Foto: brilio.net/Romdlon
Bisa dikatakan jika Gundala Putra Petir adalah tokoh superhero ciptaan Hasmi yang paling fenomenal. Gundala dibuat sebanyak 23 judul dalam kurun waktu dari 1969 hingga 1982.
Gundala Putra Petir bercerita tentang peneliti jenius bernama Sancaka yang menemukan serum antipetir. Kesibukannya dalam meneliti membuatnya lupa akan ulang tahun pacarnya. Miranti, sang pacar, akhirnya memutuskan Sancaka. Patah hati, Sancaka berlari saat hujan deras hingga tersambar petir. Dalam keadaan koma ia ditarik oleh suatu kekuatan dari planet lain dan diangkat anak raja Kerajaan Petir yang bergelar Kaisar Kronz, sekaligus diberi kemampuan super yaitu bisa memancarkan petir dari telapak tangannya. Sejak itulah ia tampil sebagai jagoan penumpas kejahatan berpakaian hitam.
4. Godam Manusia Besi
Foto: rioardi.wordpress.com
Nah, kalau tokoh superhero ini adalah ciptaan Wid NS yang merupakan sahabat Hasmi. Bersama Gundala, Godam menjadi tokoh superhero yang banyak digandrungi oleh anak-anak zaman dulu. Godam berasal dari dimensi lain, yakni negeri yang bernama Godam. Dikarenakan perlawanannya terhadap kekejaman Ratu Candalani, Godam yang masih bayi menjadi buronan sebagaimana kedua orangtuanya yang dianggap memberontak.
5. Aquanus
Foto: wikipedia
Aquanus adalah tokoh komik ciptaan Wid NS. Aquanus berasal dari Aqua yang berarti air, dan Nus dari Dhanus. Dhanus adalah nama seorang anak bangsa Ziba, bangsa yang mampu hidup di darat dan di air. Sebelum tiba di bumi, Dhanus adalah putra angkat Raja Sving di Planet Zyba. Ketika terjadi penyerangan bangsa Burbur ke Planet Zyba, putra angkat Raja Sving yang masih bayi itu dilarikan dengan sebuah roket ke luar angkasa. Tapi roket tersebut jatuh ke lautan di planet bumi.
6. Sembrani
Foto: wikipedia
Sembrani merupakan tokoh ciptaan Hasmi yang muncul pertama kali pada serial Gundala yang berjudul 1000 Pendekar pada tahun 1974. "Tokoh Pangeran Mlaar, Sembrani, Merpati, itu munculnya dalam serial Gundala, dan saya belum sempat membuat tokoh-tokoh itu per episode tersendiri," kata hasmi kepada brilio.net beberapa waktu lalu.
Diceritakan seorang pemuda yang bernama Tangguh tiba-tiba tertarik turun ke bawah kawah Dieng ketika sedang berada di tepi kawah gas beracun itu. Ternyata di dalam kawah itu terdapat pesawat angkasa yang telah lama terjatuh. Kehadiran benda itu rupanya menetralisir racun gas. Lewat proyeksi 3 dimensi, Otohrb, seorang panglima perang yang telah lama mati dalam pertempuran di sistem bintang Ristuty berbicara padanya. Dia memberi Tangguh sebuah kalung yang dapat merubahnya menjadi seorang pahlawan super yang bernama Sembrani.
7. Pangeran Mlaar
Foto: sancaka.deviantart.com
Pangeran Mlaar adalah tokoh superhero ciptaan Hasmi yang muncul pertama kali pada serial Gundala Perhitungan di Planet Covox tahun 1969. Mlaar adalah Putra Mahkota suatu kerajaan di Planet Covox. Setelah terbunuhnya ayah Mlaar oleh komplotan Menteri Telern dan Putri Kepala Perak, Mlaar dilarikan oleh pamannya, seorang ilmuwan jenius. Berkat suatu rekayasa oleh pamannya Mlaar mempunyai kemampuan elastisitas.
8. Merpati
Foto: wikipedia
Dulu Indonesia juga punya superhero cewek yang bernama Merpati, lho! Merpati yang bernama asli Sedhah Esti Wulan adalah seorang wartawati yang mempunyai kemampuan ilmu bela diri. Saat menjadi Merpati, ia tak hanya menjadi wanita yang pintar bela diri, tapi juga menjadi wanita yang mempunyai kemampuan terbang dan mencari arah.
Merpati merupakan tokoh yang masuk pada serial Gundala. Ia mulai muncul pada serial Gundala Pangkalan Pesmunah Bumi tahun 1977. Merpati merupakan kekasih Gundala yang kemudian menikah. Mereka bertemu saat Merpati sedang dalam proses menyelamatkan ayahnya yang diculik.
9. Kalong
Foto: wikipedia
Seperti namanya, wujud superhero ini adalah seperti kalong atau kelelawar. Tokoh ini adalah superhero yang ada pada serial Gundala dengan judul Calong Anak kelelawar yang keluar tahun 1972.
Diceritakan seseorang bocah bernama Agus tersesat di sebuah hutan hingga terperosok ke dalam goa. Di dalam gua yang penuh dengan kelelawar itu Agus bertemu dengan bangsa manusia kelelawar dari kerajaan Laksa Bantala di ujung gua. Rajanya yang bernama Xamfereet memberinya sebuah benda ajaib yang bila ditempelkan di kening akan merubahnya menjadi superhero cilik yang disebut Kalong.
Nah, itu dia 9 superhero zaman dulu. Wah, sepertinya anak-anak zaman dulu bahagia ya punya superhero asli Indonesia. Kamu pengen nggak superhero Indonesia bangkit lagi?