Brilio.net - Kenyamanan sebuah kota bisa dilihat dari fasilitas umum yang dimilikinya. Semakin banyak dan semakin bagus fasilitasnya, tentu akan semakin nyaman kota tersebut. Dengan adanya fasilitas yang memadai, masyarakat akan semakin nyaman dalam beraktivitas.
Dengan adanya fasilitas yang memadai tentunya akan semakin membuat wisatawan nyaman untuk berkunjung. Dan pada akhirnya akan meningkatkan jumlah wisatawan yang mengunjungi kota tersebut. Berikut brilio.net, Jumat (27/11) sebutkan 10 fasilitas umum yang seharusnya diperbanyak demi kenyamanan.
BACA JUGA :
Jadwal kereta molor, petugas KA di Jepang minta maaf ke tiap penumpang
1. Tempat sampah
foto: raleighpublicrecord.org
Semakin banyak tempat sampah, akan semakin mudah membuang sampah. Sedikitnya jumlah tempat sampah berbanding lurus dengan banyaknya sampah yang dibuang sembarangan. Sudah seharusnya pemerintah menyediakan tempat pembuangan sampah yang banyak di tiap sudut kota. Lebih bagus lagi jika tempat sampah yang ada dibedakan berdasarkan jenis sampah yang dibuang, organik dan anorganik.
BACA JUGA :
Mahasiswa ITS buat aplikasi yang mudahkan pemangilan ambulans, top!
2. Parkir khusus sepeda
foto: pitra.media-ide.com
Untuk mendukung kota yang bebas polusi, salah satunya adalah dengan memperbanyak fasilitas sepeda. Mulai dari jalur sepeda sampai tempat untuk parkir sepeda. Dengan banyaknya fasilitas untuk sepeda, tentunya akan lebih mempermudah mereka yang memilih menggunakan sepeda untuk kegiatan sehari-harinya. Kalau masyarakat lebih memilih menggunakan sepeda, ini akan mengurangi polusi yang disebabkan kendaraan bermesin.
3. Trotoar
foto: engineerwithoutacause.com
Trotoar fungsinya untuk pejalan kaki. Sama seperti sepeda, jika trotoar semakin banyak dan bagus maka akan memudahkan masyarakat yang memilih jalan kaki. Jika semakin banyak yang memilih jalan kaki, berarti semakin mengurangi polusi yang disebabkan kendaraan bermesin. Maka sudah semestinya trotoar dipergunakan untuk para pejalan kaki bukan para pedagang atau tempat parkir.
4. Pagar jalan
foto: commons.wikimedia.org
Jika sudah ada trotoar yang bagus dan luas, alangkah lebih bagus lagi jika diberi pagar pembatas. Dengan adanya pagar pembatas jalan tentu akan membuat para pejalan kaki semakin merasa aman dan nyaman. Setuju nggak guys?
5. Tempat duduk
foto: plaintalker.blogspot.com
Fungsi utamanya tentu untuk duduk. Bisa saja duduk untuk menunggu jemputan, atau sekedar duduk-duduk menikmati suasan kota. Nggak jarang juga tempat duduk ditengah kota dipakai buat sesi foto-foto. Dan semakin banyak tempat duduk, maka semakin banyak interaksi sosial yang terjadi dalam suatu lingkungan. Karena nggak mungkin kan orang ngobrol santai di tengah jalan.
6. Tap water
foto: tampabay.com
Di negara maju seperti Amerika atau Jepang, minum air langsung dari keran sudah biasa. Air yang keluar dari keran juga aman-aman saja untuk diminum langsung. Ini nih yang sampai sekarang jarang banget ada di Indonesia. Padahal kalau ini ada akan semakin membantu masyarakat dan wisatawan lho. Tapi asal jangan dipakai buat mengisi galon aja ya guys. "Tap water sebenarnya diperlukan untuk mendukung ruang publik. Tetapi harus ada kesadaran dari masyarakat juga untuk ikut menjaga. Karena perawatan alat tersebut masih terbilang rumit karena dibutuhkan pihak ketiga untuk menjaga kualitas airnya," ungkap Gusma, pria ahli urban design yang menjadi pemenang lomba design penataan kawasan Malioboro kepada brilio.net, Jumat (27/11).
7. Taman kota
foto: transbaycenter.org
Taman kota adalah tempat yang sangat multi fungsi. Selain bisa memperindah kota, taman juga bisa berfungsi sebagai lahan hijau dan juga tempat untuk melakukan kegiatan-kegiatan positif bagi masyarakat. Di sini juga akan banyak terjadi interaksi sosial antar masyarakat. Di Indonesia sendiri ada beberapa kota yang sudah memiliki taman kota yang bagus, seperti Kota Bandung, Surabaya dan Jakarta. "Untuk kota besar, taman kota ini penting untuk ruang publik. Karena di setiap kota masalahnya hampir sama, yaitu kurangnya ruang publik yg bisa digunakan oleh masyarakat akibat privatisasi untuk kegiatan ekonomi oleh oknum tertentu," sambung Gusma.
8. Lampu penyeberangan (pelican crossing)
foto: theguardian.com
Fasilitas ini juga mendukung untuk para pejalan kaki. Karena dengan adanya tombol penyebrangan, maka para pejalan kaki nggak perlu khawatir lagi kalau mau menyebrang jalan. Dengan adanya fasilitas tombol penyebrangan di lampu merah juga akan mengajak para pengendara belajar lebih menghargai para pejalan kaki.
9. Toilet umum
foto: inhabitat.com
Toilet umum yang bersih sangat penting, apalagi di daerah-daerah wisata. Dengan adanya toilet umum yang bersih pastinya akan membawa dampak positif. Tidak hanya pada kebersihan dan kesehatan lingkungan masyarakat, tapi juga pada meningkatnya kunjungan wisatawan.
10. Kantong parkir
foto: thetraininvain.com
Supaya trotoar nggak digunakan untuk tempat parkir, maka fasilitas yang harus diperbanyak adalah adanya kantong parkir. Dengan adanya kantong parkir maka akan membuat trotoar berfungsi sebagaimana mestinya. Trotoar lega pejalan kaki pun menjadi semakin nyaman. "Jika sudah ada kantong parkir, harus ada kesadaran dari masyarakatnya sendiri. Jangan sampai nantinya malah terjadi pergeseran fungsi. Seperti digunakan untuk berjualan," lanjut Gusma, pria yang juga pernah menjadi juara desain rumah antigempa di Jepang.