Brilio.net - Foto-foto dalam identitas resmi sudah sewajibnya berpakaian formal, rapi tanpa atribut apapun. Namun hal ini tidak berlaku pada wanita asal Amerika Serikat bernama Lindsay Miller. Alih-alih berfoto normal, dia justru memakai tempat nasi di kepalanya saat foto SIM.
Dikutip dari Metro, Senin (11/10), butuh waktu lama bagi Lindsay untuk berdebat dengan petugas SIM tentang keinginannya memakai topi tempat nasi. Menurutnya topi tempat nasi itu digunakan sebagai bukti bahwa dia adalah penganut agama baru bernama pastafarians.
BACA JUGA :
Kronologi serangan di Stade de France, pengamanan minimalisir korban
Dia juga menunjukkan aturan terkait keringanan bagi calon pemilik SIM bisa memakai topi atau atribut dengan alasan medis atau agama. Sedangkan Lindsay, memakai topi tempat nasi itu benar-benar karena alasan agama. Akhirnya petugas setempat pun membiarkan Lindsay untuk memakai topi tersebut saat foto SIM.
Pastafarians merupakan aliran agama baru yang dibuat oleh Bobby Henderson, sarjana FIsika dari Oregon State University pada tahun 2005. Pastafarians berarti monster spaghetti terbang dimana penganutnya menuhankan sesuatu bentuk spiritual mirip spaghetti. Oleh karena itu, para pengikutinya sering memakai topi tempat nasi yang memiliki lubang-lubang dan diartikan sebagai penyaring spaghetti.