1. Home
  2. »
  3. News
15 Januari 2016 12:03

Ini 8 aksi heroik warga sipil dalam tragedi ledakan di seluruh dunia

Selain polisi dan detasemen khusus ada juga warga sipil yang jadi Fadila Adelin

Brilio.net - Aksi terorisme memang tidak bisa ditolerir. Tak hanya membuat banyak orang jadi korban, tapi juga menimbulkan keresahan di masyarakat. Aksi heroik dalam penyelamatan korban pun tidak hanya dilakukan oleh aparat dan tim medis saja namun juga oleh warga sipil. Seperti yang telah dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (15/1) ini dia manusia biasa yang menjadi superhero dalam aksi terorisme

1. Abang Gojek dalam kasus Bom Sarinah



foto: twitter @arbainrambey
Ledakan yang terjadi di Sarinah, hari ini, Kamis (14/1) tentu saja membawa kepanikan mendalam bagi warga yang melintas. Terlihat orang-orang berlari kesana kemari demi menyelamatkan diri. Namun di tengah kejadian ini aksi mulia ditunjukkan oleh seorang tukang ojek berjaket gojek.

Terlihat seorang abang gojek justru nekat mendekati lokasi kejadian pos polisi tempat ledakan terjadi. Dia berusaha menarik dan menyelamatkan seorang wanita yang terluka di kakinya akibat bom dan membawanya ke tempat yang lebih aman untuk mendapat perawatan dari pihak medis.

2. Riyanto anggota Banser dalam kasus bom Misa Natal

foto: istimewa

Sudah 15 tahun berlalu namun jasanya hingga kini masih dikenang. Dialah Riyanto, anggota Banser yang tewas saat menjaga malam perayaan Misa Natal di Gereja Eben Haezer Mojokerto, 24 Desember 2000 silam. Saat itu Riyanto melihat ada bungkusan mencurigakan di depan gereja. Setelah berteriak 'Tiaraaaap!' Riyanto segera memeluk bom tersebut untuk meredam ledakannya. Tubuh pria asal Kelurahan Prajurit Kulon itu hancur akibat ledakan. Serpihan tubuhnya di temukan 100 meter dari tempat ledakan. Jasanya yang begitu dikenang membuat namanya dijadikan nama jalan di Mojokerto.

3. Adel Termos lelaki asal Lebanon dalam kasus bom bunuh diri ISIS

foto: independent.co.uk

Penembakan dan pengeboman terjadi di kota Beirut, Lebanon pada November 2015 yang lalu. Dilaporkan sekitar 200 orang terluka dalam aksi pengeboman bunuh diri yang juga dilakukan oleh kelompok ekstremis ISIS. Namun, bisa jadi jumlah orang yang terluka lebih banyak jika tak ada aksi heroik dari Adel Termos. Pria ini rela mengorbankan nyawanya saat menjegal pengebom bunuh diri kedua yang sedang bersiap meledakkan bom di kerumunan.

4. Qasim Hatoum dalam kasus terorisme di Damaskus

foto: dailymail.co.uk

Seorang ayah menitipkan anak lelakinya yang berusia tiga tahun pada istrinya, sebelum melompat ke arah seorang pelaku bom bunuh diri yang akan meledakan sebuah bus di Damaskus, Suriah Februari 2015 yang lalu. Dialah Qasim Hatoum, yang rela mengorbankan dirinya untuk meminimalisir korban jiwa. Istri dan putranya dilaporkan terluka di bagian wajah dan dirawat di sebuah rumah sakit di Damaskus. Namun nyawa mereka terselamatkan oleh pengorbanan sang ayah.

5. Aksi heroik warga Pakistan dalam kasus bom di Peshawar

foto: dailymail.co.uk

Bom mobil yang meledak di Kota Peshawar, Pakistan membuat 39 orang terbunuh dalam peristiwa ini. Korban tewas meliputi enam anak dan tiga perempuan. Lebih dari 100 orang cedera parah. Dalam beberapa foto yang disiarkan kantor berita AP dan AFP tampak merekam seorang pria yang sama, berlari mengevakuasi anak-anak dan pria korban ledakan bom yang terluka. Aksi penyelamatan juga dilakukan warga sipil lainnya dan para relawan. Mereka saling membantu dan membawa korban ledakan menuju rumah sakit setempat.

6. Ludovic Boumbas dalam kasus teror Paris

foto: metro.co.uk

Saat kejadian berdarah pada November 2015 yang lalu, Ludovic Boumbas sedang merayakan pesta ulang tahun kawannya. Saat itu tiba-tiba datang teroris yang langsung menembaki beberapa orang. Saat ada wanita yang hendak ditembak, Boumbas dengan sigap melemparkan badannya untuk melindungi si wanita. Boumbas pun tewas sebagai pahlawan.

7. Aitzaz Hasan, remaja Pakistan dalam kasus bom bunuh diri di sekolah

foto: news.com.au

Aitzaz Hasan, nama remaja Pakistan berusia 15 tahun ini. Sosoknya begitu heroik. Dia rela mengorbankan nyawa demi mencegah aksi bom bunuh diri seorang pria di sekolahnya, di daerah Hangu, Pakistan pada tahun 2014 lalu. Saat itu dirinya bersama teman-temannya melihat seorang pria dengan rompi bom yang siap meledakkan diri. Semua temannya telah menyuruhnya berlari namun Aitzaz dengan berani menerjang si teroris untuk meredam ledakannya dan menyelamatkan 2000 siswa.

8. Carlos Arredondo dalam kasus Bom Boston

foto: boston.com

Di saat bom Boston meledak pada 2013 lalu, situasi menjadi kacau. Banyak orang berlarian menyelamatkan diri, namun tidak halnya dengan Carlos Arredondo, dia malah menemui para korban. Carlos tanpa mengkhawatirkan keselamatan dirinya membantu puluhan orang yang terluka di lokasi kejadian bom. Aksi heroik Carlos terekam oleh ratusan foto yang diambil oleh pers yang sedang melaporkan kejadian bom Boston. Aksi heroik Carlos Arredondo menjadi headline di puluhan situs berita terbesar di dunia seperti Daily News, BBC, dan Boston.com

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags