1. Home
  2. »
  3. News
18 Maret 2016 19:30

Ini tanggapan resmi BMKG terkait isu fenomena Equinox di Indonesia

Masyarakat tak perlu khawatir dampak dari equinox. Andry Trysandy Mahany

Brilio.net - Belum lama ini beredar isu fenomena Equinox yang akan melanda wilayah Indonesia pada 21 Maret 2016 mendatang. Dalam isu yang tersebar melalui pesan di beberapa media sosial menyebutkan bahwa Indonesia akan diserang oleh hawa panas yang ekstrem. Dalam pesan tersebut bahkan menyebutkan bahwa Indonesia akan mengalami kenaikan suhu cuaca hingga 40 derajat celcius.

Menanggapi isu tersebut, Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) melalui pernyataan resminya mengimbau masyakarat untuk tidak perlu mengkhawatirkan dampak dari Equinox.

Dikutip oleh brilio.net dari surat pernyataan resmi yang dikeluarkan BMKG, Jumat (18/3), Equinox merupakan fenomena periodik, dimana matahari melintasi garis khatulistiwa dua kali dalam setahun. Yakni tepatnya pada 21 Maret dan 23 September 2016.

Selanjutnya, BMKG menjelaskan bahwa keberadaan fenomena ini tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis. Dimana diketahui rata-rata suhu maksimal di Indonesia bisa mencapai 32-36 derajat celcius.

"Equinox bukan merupakan fenomena seperti Heat Wave yang terjadi di Afrika dan Timur Tengah yang dapat mengakibatkan peningkatan suhu udara secara besar dan bertahan lama," tulis salah satu poin dari pernyataan tersebut.

Nah, jadi buat kamu-kamu yang menerima broadcast fenomena equinox jangan langsung percaya ya.


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags