Brilio.net - Dunia saat ini sedang digegerkan dengan virus mematikan yang bernama virus Corona Middle East Respiratory Sydrome (MERS). Sejak kemunculannya pada tahun 2012 virus ini sudah merenggut hampir 400 nyawa. Bahkan di Korea Selatan, 700 sekolah ditutup menyusul kasus meninggalnya 2 warga Korsel karena terjangkit virus MERS.
Virus MERS pertama kali muncul di Arab Saudi pada tahun 2012 dengan cara menyerang organ pernapasan dan bisa berujung ke kematian. Gejalanya adalah demam, batuk, napas pendek dan munculnya pneumonia. Hingga saat ini peneliti belum menemukan vaksin penyembuhan untuk orang yang terjangkit virus ini.
Ada banyak spekulasi tentang bagaimana virus ini bisa menular dari satu orang ke orang lain.Salah satunya adalah melalui perantara hewan seperti kelelawar dan unta. Lalu bagaimana cara pencegahannya agar tidak terjangkit virus MERS ini?.
Perkuat imunitas tubuh jika akan bepergian ke negara Arab Saudi untuk umroh maupun melakukan ibadah haji. Siapkan masker kemanapun pergi, menjaga kebersihan tangan, dan tutup hidung jika batuk maupun bersin. Selain itu hindari kontak dengan orang yang sudah terjangkit virus MERS karena virus ini bisa ditularkan lewat manusia.
Jika mengalami batuk atau sesak napas berkepanjangan selama lebih dari 14 hari segera periksakan ke dokter. Virus MERS saat ini sudah mewabah ke sekitar 20 negara di antaranya Amerika Serikat, Jordania hingga Korea Selatan. Ada sekitar 1.161 orang di dunia yang terinfeksi virus MERS dan 400 orang di antaranya tidak bisa diselamatkan.