Brilio.net - Tingginya tingkat pencurian dan pemborosan energi listrik rumah tangga membuat para mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) termotivasi untuk membuat perangkat rumah cerdas yang dapat menjaga keamanan rumah saat kosong dan sekaligus mampu memanajemen penggunaan listrik.
Adalah Galih Andyan Anindita, Achmad Syifau Syafawi, Rizky Arif Windiarto, Endro Ngujiharto dan Fahmy Abida Asa Firdausi.
Mereka kemudian menamakan alat mereka dengan nama MIKERAS (Manajemen Listrik dan Keamanan Rumah Cerdas). MIKERAS dapat berfungsi untuk memanajemen listrik yang ada di rumah dan menjaga keamanan rumah. Dua tugas ini dapat dilakukan secara bersamaan oleh alat MIKERAS.
"Dan berdasarkan yang kami tahu mungkin masih belum ada alat yang melakukan 2 pekerjaan itu sekaligus, kebanyakan di luar sana hanya alat untuk keamanan rumah ataupun alat manajemen listrik yang di rangkai terpisah. Dan Kami mencoba membuatnya dalam 1 alat," ujar Galih kepada brilio.net, Kamis (20/8).
Saat sistem MIKERAS terpasang di rumah-rumah masyarakat, manfaat yang di dapat sangatlah banyak. Contohnya dapat mencegah pembengkakan biaya listrik, sehingga listrik yang digunakan tidak terbuang sia-sia dan digunakan sebagaimana mestinya.
Manfaat yang terakhir dari segi keamanan, pemilik rumah tidak lagi cemas ketika meninggalkan rumahnya dalam keadaan kosong, karena sistem MIKERAS dapat membantu menjaga keamanan rumah tersebut, sehingga pemilik merasa nyaman ketika harus bepergian dengan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.
"Pembuatan alat meliputi pembelian perangkat yang dibutuhkan, mempelajari cara kerja, membuat alat dan mencari kelemahan alat sebelum dilakukan simulasi di rumah," jelas Galih.
Mereka sempat menemui kendala dalam hal kelistrikan, karena keterbatasan pengetahuan. Namun, keterbatasan pengetahuan tidak membuat mereka menyerah untuk menciptakan MIKERAS. Mereka kemudian mempelajari kelistrikan secara otodidak dan akhirnya mampu memecahkan permasalahan yang dihadapi.
"Semoga saja nantinya alat atau sistem MIKERAS dapat diimplementasikan di rumah-rumah masyarakat Indonesia," harap Galih dan rekannya.
Terciptanya MIKERAS ini juga diharapkan akan memunculkan ide-ide kreatif lainnya yang mampu melakukan pengembangan bagi sistem keamanan rumah yang lebih baik dari yang telah dibuat oleh mahasiswa UII ini.