Brilio.net - Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyebab kematian dan kesakitan tertinggi yang diderita oleh manusia. Tidak hanya berdampak pada kematian, bahkan hipertensi juga dapat menimbulkan kecatatan permanen bagi penderitanya.
Sebenarnya penyakit hipertensi adalah penyakit yang bisa di obati secara berlahan. Obat hipertensi yang manjur yang sering dijumpai dikehidupan sehari-hari adalah mengkudu, namun masyarakat masih kurang paham akan hal tersebut.
Hal ini membuat lima orang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) membuat sebuah terobosan baru perihal pengedukasian masyarakat untuk pengobatan penyakit hipertensi melalui buah mengkudu yang dibuat menjadi minuman dalam hal ini menyerupai teh. Mereka adalah Intan Hanifah Mutmainnah, Immas Wahyu Fajarini, Nasya Kamila Tsania, Oriza Malta Damayanti dan Tisa Susanti. Kegiatan pengabdian masyarakat yang mereka lakukan berjudul Swadaya Teh Moci (Morinda Citrifolia) oleh Lansia Mandiri untuk Mengontrol Hipertensi Lansia di Karajati Indah Desa Bangun Jiwo Kasihan 1 Bantul.
"Hal inilah yang melatarbelakangi ide untuk melakukan pengabdian masyarakat kepada lansia khususnya dan umumnya kepada seluruh kalangan umur yang sudah memiliki hipertensi dengan membuat minuman yang mudah dan digemari masyarakat berupa minuman herbal teh mengkudu," ujar Intan kepada brilio.net, Selasa (7/7).
Pelatihan perihal pemahaman manfaat teh moci alias mengkudu tersebut dilakukan di Desa Karangjati Indah RT 12 dan RT 13. Untuk tahapan awal, mereka melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya penyakit hipertensi dan cara-cara yang dilakukan untuk mengatasinya. Setelah masyarakat benar-benar memahami perihal penyakit hipertensi, mereka melakukan pembekalan kepada masyarakat tentang cara pembuatan teh moci dari mengkudu (Morinda citrifolia). Selain itu, mereka juga memberikan bibit tanaman mengkudu kepada masyarakat yang diharapkan nantinya akan ditanam di pekarangan rumah.
Minuman teh moci memang bukan hal baru lagi bagi masyarakat Indonesia. Namun, pemahaman masyarakat tentang manfaat produk yang dijual di pasaran dari segi kesehatan memang masih sangat terbatas. Sehingga kegiatan lima mahasiswa ini disambut baik oleh seluruh masyarakat dan terlebih lagi untuk para lansia.
"Kami berharap kegiatan yang kami laksanakan dapat meningkatkan kreativitas dan kepedulian terhadap masyarakat terutama di bidang kesehatan, selain itu dapat menggunakan teh moci (Morinda Citrifolia) sebagai minuman kesehatan yang dapat mengendalikan tingkat hipertensi, dan meningkatkan pemahaman mengenai manfaat teh moci (Morinda Citrifolia) guna untuk pencegahan dan bermanfaat sebagai tanaman obat keluarga," harap Intan dan rekan-rekannya.
Kegiatan yang mereka lakukan juga dapat membantu menurunkan morbiditas dan mortalitas hidup masyarakat Indonesia khususnya bagi para penderita hipertensi. Kegiatan pengabdian yang dilakukan para mahasiswa ini membantu masyarakat untuk lebih mandiri membuat teh moci sendiri dari mengkudu dan membuat masyarakat tahu bagaimana melakukan penyembuhan terhadap penyakit hipertensi yang dapat dilakukan di rumah khususnya untuk para lansia.
BACA JUGA:
Kamu sering gemetaran? Hati-hati mungkin itu gejala Multiple Sclerosis
Cermati ubanmu, bisa jadi itu adalah gejala kanker, hati-hati!
Yuk hidup sehat, mulai batasi konsumsi garam biar nggak hipertensi
Ladies, kurang vitamin D ternyata bisa bikin kamu mudah depresi lho
Olahraga 15 menit bisa bikin kamu hidup 3 tahun lebih lama
Keluarga kamu ada yang darah tinggi? Coba suruh makan buah bit