1. Home
  2. »
  3. News
22 Mei 2015 07:07

Mengenal beras hitam organik, makanan sehat yang dulunya terlarang

Beras hitam berbeda dengan ketan hitam. Jenisnya dibudidayakan di sawah dan tidak bisa di ladang, Ahada Ramadhana

Brilio.net - Kalau kamu menemui istilah beras terlarang, maka yang dimaksud adalah beras hitam ini. Dulunya, beras ini hanya bisa dikonsumsi oleh kalangan kekaisaran atau golongan yang sangat kaya di China, bukan untuk umum, dengan maksud agar kesehatan kalangan kaisar terjaga. Setelah kekaisaran runtuh, jadilah beras ini bisa diperoleh secara bebas. Kini, beras hitam telah populer di Amerika, Eropa, serta Australia sebagai makanan sehat.

Selain chinese black rice, di Indonesia sebenarnya telah ada budidaya beras ini, yaitu sebelum tahun 1960an. Namun karena permintaan pasar kecil, maka lambat laun produksi menurun hingga benar-benar hilang. Sebagian petani ada yang masih menyimpan benih dan meletakkan di pojokan sawah karena dipercaya sebagai penolak bala. Namun Balai Penelitian Padi (Balitpa) Sukamandi, Jawa Barat, masih menyimpan benih beras hitam asli Indonesia ini.

Beras hitam berbeda dengan ketan hitam. Jenis ini dibudidayakan di sawah, tidak bisa di ladang, serta memerlukan hawa yang sejuk semisal di lereng Gunung Merapi. Penanamannya pun harus dihindarkan dari lahan yang telah tercampuri pupuk anorganik.

Warna beras ini ungu gelap yang menandakan kandungan antosianin yang tinggi. Dari laman Doctor Axe, kandungan antosianin dalam beras hitam adalah yang tertinggi dibanding jenis beras lain. Manfaat antioksidan ini adalah mencegah aterosklerosis (radang pembuluh darah). Kandungan vitamin E di dalamnya juga baik untuk kesehatan mata, kulit, dan imunitas.

Beras hitam juga bisa mencegah penyakit jantung dengan cara mengurangi tiga jenis kolesterol, yaitu kolesterol total, kolesterol jahat, dan konsentrasi trigliserida total, sehingga level kolesterol tetap terkondisikan. Disebutkan pula beras hitam ini mampu mencegah kanker yang disebabkan radikal bebas, meningkatkan fungsi otak, dll.

Manfaat lain seperti melancarkan percernaan karena kaya serat, mencegah diabetes dengan cara menurunkan penyerapan gula oleh darah, serta membantu mengatasi kegemukan. Cara memasaknya sedikit berbeda dengan beras putih. Beras harus direndam terlebih dahulu minimal satu jam, kemudian dimasak selama satu jam. Namun jika tanpa direndam, durasi memasak dibuat lebih lama yaitu sekitar 1,5 jam. Tujuannya adalah untuk mendapatkan nutrisi yang terbaik.

Di China, beras hitam ini diolah menjadi berbagai penganan seperti bubur beras hitam, cake beras hitam, roti beras hitam, mi beras hitam, dll.


SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
MOST POPULAR
Today Tags