Suami dari @adiszzle juga melihat banyak korban yang berguguran akibat kericuhan itu. Hal ini membuat sang istri khawatir dan tidak bisa tidur menunggu suaminya pulang.
"Dia (suami) cerita ke aku lebih dari 30 orang meninggal di hadapannya, dia melihat mayat di sepanjang stadium. Aku tidak bisa tidur ketika menunggunya pulang ke rumah, aku bahkan nggak tahu apa yang terjadi saat itu." jelasnya.
BACA JUGA :
Kisah penonton lihat anak-anak kena gas air mata di tragedi Kanjuruhan
Sang suami yang kebetulan menonton tanpa mengajak istrinya itu melihat seorang ibu yang mencari anaknya dan membuat sang suami teringat istrinya di rumah.
"Dia bilang ada ibu yang mencari anaknya, dan itu mengingatkannya kepada aku dan alethea."
Pemilik akun @adiszzle juga menyampaikan kekecewaannya atas apa yang terjadi di stadion Kanjuruhan. Ia juga mengatakan seharusnya sepak bola menjadi pertandingan yang bisa menghibur sekaligus aman dan nyaman. Bukan malah menimbulkan kekerasan dan korban.
BACA JUGA :
Stadion Kanjuruhan markas Arema FC berbiaya Rp 35 M, ini 7 potretnya
Cuitan @adiszzle kemudian ramai di-retweet dan like oleh warga Twitter lain. Mereka juga ikut lega karena suami dari @adiszzle bisa pulang dengan selamat.
"Thank god suamimu baik-baik saja. Melihat orang meninggal di depan matanya pasti berat untuknya," kata @haphaphazmat.
"mas daniii so grateful mas dani gakenapa2 alhamdulillah. innalillahi turut berduka untuk para korban," tulis @diifagamas.
"Untung mbaknya ga ikut nonton . alhamdulillah ikut seneng suaminya selamat," tulis @bravekhr97.
My husband watched the match, he came home with red eyes, cried. He told me that more than 30 people died in front of him, he saw bodies all over the stadium.
— dizzy (@adiszzle) October 2, 2022
I couldn't get myself to sleep when i was waiting for him to come home, i didn't even know what happen then. #kanjuruhan