Brilio.net - Skuat Jerman datang ke Rusia dengan kepercayaan diri yang tinggi. Dengan mengusung status juara bertahan, tim asuhan Joachim Low memasang target untuk kembali juara pada kompetisi empat tahunan ini. Namun yang didapat malah sebaliknya. Tim berjuluk Der Panzer ini malah gagal lolos dari grup F.
Gagal lolosnya Jerman dari grup F tentu menjadi tanda tanya besar. Menurunkan skuat terbaik dan diasuh oleh pelatih sama yang membawa juara dunia 2014 lalu, tim ini justru terseok-seok. Ditambah mereka berada di grup yang notabene lawannya tidak susah-susah amat untuk tim sekelas Jerman.
BACA JUGA :
12 Kelakuan gokil fans Piala Dunia 2018, bawa ayam hidup ke lapangan
Kemudian Jerman dipercaya mendapat kutukan juara bertahan Piala Dunia. Ya, sejak tahun 1998, negara yang menjuarai Piala Dunia pasti akan gagal lolos grup pada gelaran Piala Dunia edisi berikutnya.
foto: Twitter/@ODDSbible
BACA JUGA :
Begini pengalaman player escort Indonesia menggandeng gelandang Rusia
Saat itu Prancis yang juara pada tahun 1998 kemudian gagal lolos grup pada Piala Dunia tahun 2002. Disusul dengan Italia yang juara 2006 namun tak lolos grup tahun 2010. Kemudian Spanyol dan kini kutukan tersebut diteruskan oleh Jerman.
Entah benar kutukan atau hanya kebetulan, namun empat negara tersebut sudah pernah merasakan pahitnya kena kutukan juara bertahan. Akankah kutukan ini berlanjut pada Piala Dunia 2022?
foto: Twitter/@DFB_Team_EN
Jerman dipastikan tidak lolos ke babak 16 besar setelah kalah dari wakil Asia, Korea Selatan, Rabu (27/6). Korsel 'menghancurkan' Der Panzer lewat pertandingan yang cukup dramatis. Pasalnya dua gol yang diciptakan terjadi pada menit akhir pertandingan. Dua gol tersebut masing-masing dicetak oleh Kim Young-gwon pada menit 90+2 dan Son Heung-min pada menit 90+6.