Brilio.net - Mantan Presiden Real Madrid Lorenzo Sanz meninggal dunia di usia 76 tahun akibat terpapar Virus Corona (Covid-19), Sabtu (21/3). Menurut keterangan pihak keluarga seperti dilansir situs resmi Los Blancos, Sanz menghembuskan nafas terakhir setelah dirawat secara intensif sejak awal minggu lalu akibar terjangkit virus tersebut. Sanz meninggalkan seorang istri, Mari Luz, dan lima orang anak.
Salah satu putra Sanz, Lorenzo San Duran menulis di Twitter: Ayah saya baru saja meninggal.
BACA JUGA :
4 Cerita unik warga diisolasi karena corona, lari 61 km di kamar
Kepergian Sanz membuat klub yang bermarkas di Stadion Santiago Bernabeu itu menyatakan berkabung. Hari ini (Sabtu), seluruh tim berkabung setelah mendengar kabar meninggalnya presiden yang mendedikasikan sebagian besar hidupnya untuk Real Madrid. Klub akan memberikan penghargaan yang sangat layak sesegera mungkin, begitu keterangan tertulis di situs resmi klub.
Sanz memimpin Real Madrid sejak 1995 hingga 2000. Di bawah kepemimpinannya, Los Merengues sukses merebut dua gelar Eropa, satu gelar liga Spanyol dan satu gelar Piala Super Spanyol. Di bawah Sanz, Madrid juga berhasil meraih juara Piala Eropa pada 1998 setelah mengalahkan Juventus di final. Keberhasilan ini mengakhiri puasa juara Madrid selama 32 tahun dalam kompetisi bergengsi di Benua Biru itu.
BACA JUGA :
Waspada Corona, kenali 10 bakteri yang terdapat pada uang
Saat ini, lebih dari 24.000 orang telah terinfeksi virus di Spanyol, di mana angka kematian akibat virus tersebut hampir mencapai 1.400 orang.