Brilio.net - Kabar duka tengah menyelimuti publik penggemar sepak bola. Pasalnya, legenda Brasil, Pele meninggal dunia pada Jumat (30/12) dini hari. Pele meninggal dalam usia 82 tahun di rumah sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Brasil.
Pele menjadi legenda sepak bola dunia yang sulit dikejar prestasinya. Lantaran saat ini belum ada yang menyamai rekor Pele dengan meraih juara tiga kali Piala Dunia bersama Brasil. Rekor golnya boleh saja disamai Neymar yaitu 77 gol untuk Brasil, namun masih banyak rekor mentereng lainnya yang mewarnai perjalanan karier panjang Pele di sepak bola dunia.
BACA JUGA :
Legenda sepak bola Brasil, Pele meninggal dunia di usia 82 tahun
foto: Instagram/@pele
Namun, tak banyak yang tahu, Pele ternyata memiliki nama asli Edson Arantes do Nascimento. Akan tetapi, ia kerap dipanggil dengan sebutan Pele. Hal ini bermula dari masa kecilnya, saat itu paman Pele, Jorge, berharap jika Pele harus dijadikan kiper suatu saat nanti.
BACA JUGA :
Kisah Emiliano Martinez, dari fans sampai jadi pahlawan Argentina juara Piala Dunia 2022
Selain itu, sang paman menilai jika Pele memiliki kemampuan saat menjadi striker, sehingga membuat lawan kesulitan memberi perlawanan. Tak hanya itu, kemampuan Pele juga bagus di bawah mistar gawang.
Pada saat melakukan penyelamatan, ia kerap disamakan dengan Bile, kiper yang juga rekan setim ayahnya, Dondinho yang punya nama asli Joao Ramos do Nascimento. Di sinilah awal mula namanya berubah menjadi Pele. Konon, karena kerap disamakan dengan Bile membuat teman sekolahnya pada saat masih kecil kesulitan menyebutnya, sehingga kerap disebut dengan Pele.
foto: Instagram/@pele
Dengan sebutan nama itu, Pele mengaku tak suka. Pasalnya, ia memiliki nama Edson yang merujuk kepada penemu lampu Thomas Alfa Edison. Hal inilah yang membuat Pele bangga dengan nama Edson. Sehingga sering kesal jika dipanggil dengan sebutan Pele. Bahkan ia sempat berkelahi dengan temannya yang memanggil dengan sebutan Pele.
Pele juga beranggapan nama julukannya itu sebagai ejekan. Sebab, nama itu tak memiliki arti di bahasa Portugal. Namun, dia akhirnya menemukan dalam bahasa Hebrew, bahwa Pele memiliki arti keajaiban.
"Selama bertahun-tahun, saya harus hidup dengan dua nama di hati saya. Yang pertama Edson, yang akrab di teman-teman terdekat dan keluarga, yang kedua Pele yang lebih akrab di sepak bola," kata Pele dalam sebuah wawancara, dikutip brilio.net dari liputan6.com, Jumat (30/12).
foto: Instagram/@pele
Pele merupakan julukannya saat masih kecil. Namun, dari julukan itu berhasil membawa keberuntungan. Hadirnya Pele Brasil jadi juara Piala Dunia tiga kali yaitu pada tahun 1958, 1962, dan 1970. Hingga akhirnya Pele dijuluki sebagai nama O'Rei yang artinya sang raja. Julukan O'Rei dimulai sejak Pele berhasil memenangkan Piala Dunia tahun 1958, dan pada saat itu usianya masih 17 tahun.