Brilio.net - Sabtu (17/12) malam adalah penentu bagi Timnas Indonesia untuk membawa pulang piala AFF atau tidak. Pertandingan dramatis di babak semifinal melawan Vietnam dan di babak final leg pertama melawan Thailand menjadi catatan tersendiri.
Gawang Kurnia Meiga kebobolan oleh Teerasil Dangda pada menit 33. Ditambah Andik harus digantikan karena cedera. Sementara kehadiran Zulham Zamrun tak semendobrak Andik. Sehingga Benny Wahyudi cs bekerja ekstra keras di lini belakang menghadapi gempuran Thailand.
Rizky Pora berhasil membangkitkan spirit rekan-rekannya. Pasca menyamakan kedudukan pada menit 65, Indonesia bangkit mengimbangi permainan. Hansamu Yama menjadi pahlawan karena berhasil menyarangkan bola ke pojok kiri gawang T. Kawin pada menit 70 lewat sundulan cantik.
Laga putaran kedua final yang diselenggarakan di Rajamangala Stadium Thailand pada Sabtu (17/12) menjadi yang ditunggu-tunggu. Kendati tak menyaksikan secara langsung , Presiden Joko Widodo memberi perhatian pada Timnas Indonesia. Jokowi menyampaikan pesan bahwa Timnas perlu bermain mati-matian dalam laga puncak tersebut.
"Kita semua ingin agar nanti tim Indonesia kerja mati-matian, dan kita harap kita lah yang jadi pemenang, jadi juara," kata Presiden Jokowi kepada wartawan di Kebun Raya Bogor, Sabtu (17/12) seperti dikutip brilio.net dari antaranews.com.
BACA JUGA :
Ulang tahun, Manahati unggah ucapan semangat dari 2 tokoh ini
Pemerintah telah menyiapkan bbonus khusus kepada seluruh pemain dengan maksud menambah semangat para pemain ketika berlaga di lapangan hijau.
"Dan sudah kita siapkan bonus Rp12 miliar untuk seluruh pemain. Untuk menambah semangat para pemain. Mau saya menang. Udah. Keinginan kita menang. Keinginan. Rakyat menang. Skor berapapun menang... Ya, udah," katanya.
Wah semoga 'hadiah' Presiden ini bisa menambah semangat permainan timnas malam nanti.
BACA JUGA :
8 Aksi hebat Stefano Lilipaly di tim Telstar Liga Belanda