Brilio.net - Satu stasiun kereta api listrik (KRL) bawah tanah akan dinamai nama pelatih sepak bola tim nasional Prancis, Didier Deschamps untuk merayakan kesuksesannya menjuarai Piala Dunia 2018 dikutip Reuters, Senin (16/7). Ketika Les Bleus pulang dengan trofi Piala Dunia 2018, otoritas transportasi ibukota Prancis RATP mengatakan pihaknya telah mengganti nama enam stasiun KRL bawah tanah sebagai wujud penghormatan.
Satu stasiun, Notre-Dame des Champs, sekarang akan disebut Notre Didier Deschamps, sebagai penghargaan kepada sang pelatih. Didier Deschamps merupakan satu dari tiga orang sepanjang sejarah Piala Dunia, yang mampu memenangi trofi sebagai pelatih setelah memenanginya sebagai pemain.
BACA JUGA :
12 Potret euforia warga Prancis usai timnya juara Piala Dunia 2018
Selain itu, Stasiun Victor Hugo kini akan dinamai Victor Hugo Lloris, mengacu kepada kapten merangkap kiper Hugo Lloris. Lalu Stasiun Bercy akan menjadi Bercy Les Bleus, dekat dengan Merci (terima kasih) Les Bleus.
Les Bleus pulang dari tuan rumah Piala Dunia Rusia untuk merayakan kemenangan mereka dengan parade di Champs Elysees. Pada salah satu sisi jalan itu, salah satu perhentian KRL lainnya yang bernama Charles de Gaulle - Etoile dinamai ulang menjadi On a 2 a toiles, mengganti nama pemimpin masa perang dengan tulisan yang berarti 'Kami memiliki dua bintang '. Masing-masing satu bintang untuk keberhasilan menjuarai Piala Dunia.
Di lain pihak, Inggris yang secara mengejutkan mampu mencapai semifinal, telah mengganti stasiun Southgate menjadi Stasiun Gareth Southgate, untuk menghormati sang pelatih tim nasional mereka.
BACA JUGA :
Hanya 3 orang ini, raih piala dunia saat jadi pemain & pelatih