Brilio.net - Legenda NBA, Kobe Bryant bersama putrinya, Gianna Maria Onore menjadi korban kecelakaan helikopter di Calabasas dekat Los Angeles, Minggu (26/1). Dalam kecelakaan tersebut, selain Kobe, dan putrinya, seorang pelatih basket, John Altobelli juga meninggal dunia bersama istri dan anaknya.
Kobe dan Gianna akan menuju Thousand Oak, California, akan berlatih basket bersama dengan putri dari John Altobelli. Sayangnya takdir berkata lain. Kepergian Kobe Bryant dan Gianna menyisahkan luka mendalam bagi fans dan terutama keluarganya. Vanessa, istri Kobe Bryant begitu terpukul atas peristiwa nahas itu.
BACA JUGA :
5 Rekor Kobe Bryant di NBA yang bakal sulit dipecahkan
Vanessa mengucapkan terimakasih pada semua yang telah memberikan dukungan kepada dirinya selama masa-masa sulit itu. Butuh waktu tiga hari bagi Vanessa untuk dapat berbicara di media sosial mengenai kematian Kobe Bryant dan Gianna. Hal ini diketahui melalui unggahan Instagram pribadinya.
"Putri-putriku dan saya ingin berterima kasih kepada jutaan orang yang telah menunjukkan dukungan dan cinta selama masa mengerikan ini. Terima kasih atas semua doanya. Kami pasti membutuhkannya. Kami benar-benar hancur atas kehilangan mendadak suamiku yang kupuja, Kobe - ayah yang luar biasa dari anak-anak kami; dan Gianna saya yang cantik dan manis seorang putri yang penuh kasih, perhatian, dan luar biasa, dan saudari yang luar biasa untuk Natalia, Bianka, dan Capri," tulis Vanessa di Instagram.
Vanessa sadar bahwa suaminya sangat dicintai oleh masyarakat seluruh dunia. Rasa sedihnya pun sedikit berkurang karena banyaknya dukungan terhadap dirinya dan banyaknya orang yang peduli pada suami dan anaknya. Vanessa juga tak lupa mengunggah foto keluarga mereka sebelum kejadiaan nahas menimpa Kobe Bryant dan Gianna.
BACA JUGA :
7 Anak pebasket dunia ikuti jejak ayahnya, ada Gianna Bryant
"Tidak ada kata-kata yang cukup untuk menggambarkan rasa sakit kita sekarang. Saya merasa nyaman mengetahui bahwa Kobe dan Gigi tahu bahwa mereka sangat dicintai. Kami sangat diberkati karena memilikinya dalam hidup kami. Saya berharap mereka ada di sini bersama kita selamanya. Itu adalah berkat indah kita yang diambil dari kita terlalu cepat, " lanjutnya.
Vanessa juga meminta pengertian fans dan media memberikan sedikit privasi kepada keluarganya dalam menghadapi kepergian Kobe Bryant. Vanessa juga membuka donasi untuk diberikan kepada keluarga korban lain dari kecelakaan helikopter yang menimpa Kobe Bryant.
"Untuk menghormati keluarga Team Mamba kami, Yayasan Olahraga Mamba telah menyiapkan Dana MambaOnThree untuk membantu mendukung keluarga lain yang terkena dampak tragedi ini. Untuk menyumbang, silakan kunjungi MambaOnThree.org," kata Vanessa.
View this post on InstagramA post shared by Vanessa Bryant (@vanessabryant) on
Jenazah Kobe Bryant dan tiga korban lain sudah diidentifikasi petugas koroner Los Angeles County, Selasa (28/1/) atau Rabu WIB. Namun, sang putri Gianna belum.
Sidik jari digunakan untuk mengetahui jasad Kobe Bryant bersama John Altobelli, Sarah Chester, dan pilot Ara Zobayan. Namun, Gianna Bryant serta dua rekan setim Alyssa Altobelli dan Payton Chester belum diidentifikasi. Begitu pula Keri Altobelli dan Christina Mauser.