Brilio.net - Anak dalam masa tumbuh kembang biasanya banyak bertingkah sesuka hati. Terkadang akibat tingkah mereka membuat orangtua marah karena dianggap sulit diatur. Jurus paling ampuh bagi orangtua adalah dengan menakuti anaknya memakai kata ajaib seperti, 'jangan nakal, nak. Nanti kalau nakal disuntik dokter!'
Mendengar kata 'disuntik dokter', otomatis anak langsung menurut karena tentu saja takut. Dengan kata-kata tersebut, orangtua memang bisa mengendalikan anaknya yang bandel dan susah diatur.
BACA JUGA :
Anaknya digaji Rp 500 juta, ibu bintang Arsenal ini jadi gelandangan
Namun ternyata ada akibat yang serius, lho, jika anak kerap ditakuti dengan kata 'disuntik dokter'. Belakangan muncul imbauan di salah satu klinik kesehatan berupa banner yang ditujukan untuk para orangtua. Pada imbauan tersebut tertulis ajakan untuk menghentikan tindakan mengontrol anak yang nakal dengan cara menakuti akan disuntik oleh dokter.
foto: istimewa
BACA JUGA :
10 Bukti Ariyo Wahab dan putrinya akrab bak teman sebaya, kompak abis
"IBU & BAPAK, mohon tidak mengatakan kepada anak ibu & bapak kalau mereka nakal akan disuntik oleh dokter. Kita ingin agar anak-anak tidak takut kepada kami, sehingga saat mereka benar-benar sakit kami lebih mudah memeriksa, menentukan penyakit dan mengobati anak ibu & bapak dengan lebih tepat," tulisan imbauan tersebut dikutip brilio.net, Kamis (8/3).
Maka jangan heran jika ada seseorang yang sudah tumbuh remaja bahkan dewasa, masih histeris ketakutan setengah mati jika akan disuntik. Bisa jadi saat kecil ia sering ditakuti oleh orangtuanya, sehingga berakibat lemahnya mental seseorang terhadap jarum suntik dan terbawa hingga dewasa.
Di bagian bawah banner, terdapat pula saran untuk menggantikan kata disuntik oleh dokter dengan kalimat yang unik nan menggelitik. "Saran Kami jika anak anda masih nakal bilang saja, 'kalau adik nakal, gedenya bakal jatuh cinta dengan orang yang tidak bisa kamu miliki, lho," lanjut imbauan itu.
Dikutip dari laman Parents, Kepala Section of Infectious Diseases for the American Academy of Pediatrics, Margaret Fisher menyatakan tindakan menakut-nakuti itu memang berdampak buruk. Sebaiknya jelaskan saja kepada anak-anak jika suntikan akan menjaga mereka dan bukan sebuah hukuman. Katakan juga bahwa rasanya sedikit sakit tapi hanya beberapa detik. Dan pastikan, ketika selesai tunjukkan wajah bahagia bahwa proses ini sudah selesai.
Sebelum terlambat, yuk ubah cara yang salah mendidik anak tersebut. Demi menjaga kekuatan mental anak di masa depan kelak.