Rene Higuita, kiper nyeleneh di Piala Dunia dengan gaya kalajengking
Rene Higuita sering kali meninggalkan gawangnya sendiri untuk ikut membangun serangan.
Hal tersebut tentu sangat beresiko mengingat Rene Higuita sering kali meninggalkan gawangnya sendiri untuk ikut membangun serangan.
Salah satu momen apesnya adalah ketika Piala Dunia 1990. Kolombia saat itu berhadapan dengan timnas Kamerun. Pada satu momen bola terlempar sampai ke lini belakang pertahanan Kolombia. Melihat bola mendekat ke arah belakang, Rene Higuita langsung menyambut bola tersebut dan hendak menggiring kembali ke wilayah timnas Kamerun.
Namun, memang dasar kepedean. Bola yang digiring Higuita berhasil dihentikan oleh oleh penyerang Kamerun saat itu, Roger Milla. Bola itu berhasil direbut Millah dan langsung dilesakkan ke arah gawang Kolombia. Gol yang terjadi babak perpanjangan waktu tersebut akhirnya membuat Kolombia tersingkir dari babak 16 besar.
#OnThisDay in 1990, am extra-time Roger Milla double against Colombia sent Cameroon into the World Cup quarters. Here's René Higuita — who did not have a good day at the San Paolo — talking all about it.pic.twitter.com/lqxvkbMOQv
— MUNDIAL (@MundialMag) June 23, 2021
Rene Higuita tingginya hanya 175cm, ukuran tinggi tubuh yang cukup kecil seorang penjaga gawang. Namun, terlepas dari perawakannya yang kecil, dia luar biasa atletis, gerakannya yang begitu lentur membuatnya banyak penyelamatan yang masih dibicarakan sampai sekarang.
Sebagai seorang sweeper-keeper, Higuita tidak pernah takut menyerang atau mengejar penyerang. Sebaliknya, tidak jarang dia menghadapi pemain bertahan atau menjegal penyerang di luar kotak, termasuk saat dia menggiring bola kembali ke dalam sehingga dia bisa mengambilnya.
Baik untuk klub maupun negaranya, ia juga mahir dalam mengambil penalti dan tendangan bebas. Akibatnya, René Higuita memiliki statistik pencetak gol yang mirip dengan seorang gelandang, menjadikannya salah satu kiper dengan pencetak gol terbanyak sepanjang masa.
foto: Twitter/@simocorne
Meskipun ia hanya mencetak tiga gol untuk tim Kolombia, termasuk satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 atas Venezuela di Copa America, ia mencetak 41 gol dalam 380 pertandingan klub, yang sebagian besar dimainkan di liga Kolombia. Dia berada di urutan kelima dalam daftar kiper pencetak gol terbanyak sepanjang masa.
Rene Higuita membuat debut sepak bola profesionalnya pada tahun 1985 dan memainkan pertandingan terakhirnya pada tahun 2010. Dia tidak pernah kekurangan tawaran sampai ia pensiun karena statusnya yang legendaris di Kolombia. Sampai usia 41 tahun pada 2008, ia menandatangani kontrak di tim divisi dua Kolombia Deportivo Rionegro sebelum pindah ke Deportivo Pereira di divisi pertama Kolombia.
Profil Lengkap Rene Higuita
Nama Lengkap: José René Higuita Zapata
Tanggal lahir: 27/08/1966
Tempat Lahir: Medellin, Kolombia
Karir Bermain :
foto: historyofsoccer.info
Klub:
Millonarios - 1985
Atlético Nacional - 1986–1992
Real Valladolid - 1992
Atlético Nacional - 1993–1997
Veracruz - 1997–1998
Independiente Medellín - 1999–2000
Real Cartagena - 2000–2001
Atlético Junior - 2001–2002
Deportivo Pereira - 2002–2003
Aucas - 2004
Guaros FC - 2007
Deportivo Rionegro - 2008
Deportivo Pereira - 2008–2009
Total: 380 penampilan, 41 gol
Tim Nasional:
2008–2009 Timnas Kolombia (68 Penampilan, 3 gol)
(brl/far)
BACA JUGA :
- 6 Pemain yang membela 2 timnas berbeda di Piala Dunia, pindah negara
- Playlist lagu-lagu Piala Dunia 2022, dinyanyikan beragam artis
- Daftar peraih Fair Play Award di Piala Dunia, jadi tim paling sportif
- Saudi Arabia beri paket umrah gratis untuk penonton Piala Dunia
- Daftar jumlah penonton Piala Dunia dari masa ke masa, 2018 ada 3 juta
- Nostalgia Indonesia di Piala Dunia 1938, jadi peserta Asia pertama