Lucky Hakim kembali menarik perhatian publik saat terjun ke dunia politik dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Setelah sempat memutuskan mundur dari jabatan Wakil Bupati Indramayu pada Februari 2023, Lucky kini mencalonkan diri sebagai Bupati Indramayu bersama pasangannya, Syaefudin. Langkah ini diambil setelah sebelumnya ia mengaku merasa gagal mengemban amanah yang dipercayakan oleh masyarakat.
Namun, ambisi politik Lucky tidak berhenti di sana. Ia kini bersaing dengan mantan rekan kerjanya, Nina Agustina yang juga maju dalam Pilkada.
BACA JUGA :
Pemeran Panji di Angling Dharma ini pilih mundur dari kursi pejabat, intip 11 potret terbarunya
Selain itu, ia juga berhadapan dengan Bambang Hermanto. Pertarungan politik ini semakin sengit dengan nomor urut yang sudah ditentukan: Bambang Hermanto-Kasan Basari dengan nomor urut 1, Lucky Hakim-Syaefudin nomor urut 2, serta Nina Agustina-Tobroni nomor urut 3.
Di tengah aktivitas kampanyenya, Lucky Hakim kerap membagikan kegiatannya saat bertemu dengan masyarakat Indramayu melalui akun Instagram pribadinya. Salah satu momen yang cukup mengundang perhatian adalah ketika Lucky disambut oleh warga di sebuah gang dengan tulisan besar di banner yang bikin salah fokus.
Berikut potret saat Lucky Hakim blusukan kampanye, dirangkum brilio.net dari akun Instagram @luckyhakimofficial, Jumat (4/10).
BACA JUGA :
5 Alasan Lucky Hakim mundur dari Wakil Bupati, merasa tak pantas terima uang makan ratusan juta rupiah
© Instagram
Lucky Hakim turun langsung ke Desa Pegagan, Kecamatan Losarang, sebagai bagian dari kampanyenya menjelang Pilkada Indramayu 2024.
© Instagram
Menurut Lucky, gaya blusukan ini bukan hal baru. Ia mengklaim sering turun ke masyarakat, bahkan saat masih menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu.
© Instagram
Sesampainya di lokasi, warga menyambut Lucky dengan banner bertuliskan ‘KAMI MENOLAK KEDATANGAN LUCKY HAKIM,’ yang membuat suasana jadi menarik perhatian.
© Instagram
Meskipun ada banner penolakan, ratusan warga di sana justru menyambut Lucky dengan antusias, meneriakkan nomor urut dua yang mewakili pasangan Lucky-Syaefudin.
© Instagram
Saat Lucky turun dari mobil, warga spontan berteriak angka dua, menunjukkan dukungan terhadap pasangan calon yang diusung oleh beberapa partai besar itu.
© Instagram
Salah satu momen mengharukan terjadi ketika seorang ibu-ibu langsung memeluk Lucky sebagai tanda simpatik atas kehadirannya di desa tersebut.
© Instagram
Lucky diajak ke rumah salah satu tokoh masyarakat desa setempat, memperkuat jalinan silaturahmi dengan para pemimpin lokal.
© Instagram
Alih-alih tersinggung, Lucky tidak berpikir negatif soal banner penolakan. Ia justru menganggapnya sebagai cara kreatif untuk mengundangnya datang.
© Instagram
Bertentangan dengan pesan di banner, warga yang hadir justru menyambut Lucky dengan hangat, membuat suasana kampanye semakin hidup dan bersahabat.