Kejadian kurang menyenangkan kembali dialami oleh pesawat Boeing. Kali ini, pesawat milik maskapai penerbangan Air Europa dengan nomor 787-9 Dreamliner mengalami turbulensi parah dan harus dialihkan ke bandara Brasil. Pesawat ini direncanakan berangkat dari Madrid, Spanyol menuju ke Montevideo, Uruguay.
Pilot terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Natal, Brasil pukul 02.03 waktu setempat. Menurut sumber dari themirror.com, kejadian itu mengakibatkan 30 orang terluka. Penumpang yang terluka mengalami luka-luka lecet ringan dan trauma ortopedi. Namun semuanya telah dibawa ke rumah sakit di Natal, Brasil.
BACA JUGA :
Cara sederhana ini membantu kurangi ketakutan saat turbulence
Terekam dari unggahan X @pichipastoso, pesawat pun mengalami kerusakan di beberapa bagian. Kerusakan tersebut terlihat dari kursi pesawat. Tak hanya itu, kabin pesawat pun mengalami kerusakan, sehingga beberapa tas dan koper terlempar ke arah penumpang.
Berikut brilio.net rangkum dari Twitter @pichipastoso pada Selasa (2/7), kondisi pesawat Boeing 787-9 pasca alami turbulensi.
BACA JUGA :
Bakal umrah pada 15 Juli, ini 5 momen Mak Sombret gelar tasyakuran jelang ke Tanah Suci di rumah baru
© X/@pichipastoso
Pesawat mengalami turbulensi hebat di atas Atlantik. Tampak, beberapa bagian pesawat mengalami kerusakan parah.
© X/@pichipastoso
Menurut sumber dari themirror.com, kejadian itu mengakibatkan 30 orang terluka dan harus melakukan pendaratan darurat di Brasil.
© X/@pichipastoso
Kerusakan tersebut terlihat dari kursi pesawat. Disebutkan, penumpang yang tak memakai sabuk pengaman terlempar ke langit-langit pesawat hingga terluka parah.
© X/@pichipastoso
Kabin pesawat pun mengalami kerusakan, sehingga beberapa tas dan koper terlempar ke arah penumpang.
© X/@pichipastoso
Kerusakan terjadi lantaran pesawat yang dijadwalkan melakukan penerbangan dari Madrid ke Uruguay tersebut menukik terlalu tajam.
© X/@pichipastoso
Beberapa barang pun berserakan, seperti selimut, makanan dan minuman milik para penumpang.
© X/@pichipastoso
Atas kejadian itu, petugas pemadam kebakaran dan perawat medis langsung datang untuk membantu para korban.