Peringatan upacara HUT RI ke-79 telah usai digelar di Ibu Kota Negara (IKN) pada Sabtu (17/8) kemarin. Salah satu yang turut mencuri perhatian pada upacara HUT RI yakni petugas Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang ditugaskan mengibarkan duplikat bendera pusaka.
Mereka yang datang dari berbagai daerah di Indonesia, merupakan putra dan putri terpilih yang sudah dilatih jauh sebelum upacara HUT RI digelar. Tapi tak banyak orang tahu, jika Presiden Kelima RI, Megawati Soekarnoputri juga sempat terpilih menjadi bagian dari Paskibraka.
BACA JUGA :
Fasilitasnya setara hunian di apartemen, begini 7 potret tempat menginap petugas upacara di IKN
Megawati yang kala itu masih berusia 17 tahun ikut tampil sebagai salah satu bagian dari Paskibraka di Istana Merdeka. Ia terpilih sebagai pembawa baki membawa bendera pusaka asli yang dijahit ibunya, Fatmawati.
Kembali viral di laman media sosial, banyak yang ikut salah fokus dengan potret masa muda Megawati. Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber pada Senin (19/8), potret lawas Megawati jadi anggota Paskibraka.
BACA JUGA :
Sempat tuai kontroversi, BPIP akhirnya perbolehkan Paskibraka wanita pakai jilbab
Twitter/@ethadisaputra
Nggak banyak yang tahu, Presiden Republik Indonesia kelima, Megawati Soekarnoputri, pernah menjadi anggota Paskibraka pada upacara peringatan HUT RI ke-19 tahun 1964 silam.
Twitter/@ethadisaputra
Megawati yang kala itu masih berusia 17 tahun ikut tampil sebagai salah satu bagian dari Paskibra di Istana Merdeka.
Twitter/@ethadisaputra
Saat itu, ia terpilih sebagai pembawa baki membawa bendera pusaka asli yang dijahit ibunya, Fatmawati.
Twitter/@ethadisaputra
Kembali viral di laman media sosial, banyak yang ikut salah fokus dengan potret masa muda Megawati.
Twitter/@ethadisaputra
Dengan rambut panjang dikelabang, tampak Megawati muda begitu cantik tanpa riasan makeup dengan alis tipisnya.
YouTube/SCTV
Terekam, pasukan paskibraka yang bertugas dengan Megawati. Saat itu, Presiden Soekarno yang menjadi pemimpin upacara.
YouTube/SCTV
Diungkapkan Megawati, jika saat itu ia dilarang memotong rambut oleh sang ayah untuk memotong rambut. "Jadi saya bilang sama beliau, bilang itu sama yang komandan mau diapakan rambut saya," ujar Megawati di YouTube SCTV.