1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
14 Juni 2023 08:00

11 Contoh tata tertib di kelas SD, latih kedisiplinan anak

Penerapan tata tertib di kelas SD membantu menciptakan lingkungan belajar yang terstruktur Sri Jumiyarti Risno
Contoh tata tertib di kelas SD

Contoh tata tertib di kelas SD.

foto: pexels.com

BACA JUGA :
Contoh pengamalan sila ke-3 di lingkungan keluarga dan masyarakat, patut dipraktekkan


1. Datang tepat waktu.

Siswa diharapkan datang ke kelas tepat waktu. Hal ini penting untuk menciptakan suasana belajar yang teratur dan efektif. Ketika siswa hadir tepat waktu, memiliki waktu yang cukup untuk menyiapkan diri dan tidak mengganggu pembelajaran yang sedang berlangsung.

2. Mengenakan seragam sekolah.

BACA JUGA :
Contoh penerapan nilai demokrasi di lingkungan keluarga

Siswa diharapkan mengenakan seragam sekolah sesuai dengan aturan yang berlaku. Mengenakan seragam sekolah membantu menciptakan rasa persamaan di antara siswa, mengurangi perbedaan sosial, dan memfokuskan pada pembelajaran daripada penampilan pribadi.

3. Membawa dan menjaga alat tulis.

Setiap siswa diharapkan membawa dan menjaga alat tulis yang diperlukan untuk pembelajaran. Ini termasuk pensil, penghapus, buku tulis, dan lain-lain. Dengan mempersiapkan alat tulis dengan baik, siswa dapat terlibat aktif dalam kegiatan belajar-mengajar.

4. Mendengarkan dengan seksama.

Siswa diharapkan untuk mendengarkan guru dengan seksama saat penjelasan atau instruksi diberikan. Ini melibatkan menghentikan kegiatan lain, mengarahkan pandangan ke guru, dan tidak mengganggu teman sekelas. Mendengarkan dengan seksama membantu siswa memahami materi dengan lebih baik dan menghargai waktu dan upaya yang diberikan oleh guru.

foto: pexels.com

5. Bertanya dengan sopan.

Siswa diizinkan untuk bertanya jika ia memiliki kebingungan atau ingin memperjelas materi yang diajarkan. Namun, diharapkan melakukannya dengan sopan dan menunggu giliran. Bertanya dengan sopan membantu menciptakan lingkungan yang inklusif dan mendukung dalam kelas, di mana siswa merasa nyaman berbagi dan berinteraksi.

6. Tidak mengganggu teman sekelas.

Siswa diharapkan untuk tidak mengganggu teman sekelas selama proses pembelajaran. Ini mencakup tidak mengganggu dengan berbicara saat sedang fokus belajar, mengganggu perhatiannya, atau merusak barang milik siswa lain. Menghormati privasi dan hak teman sekelas adalah aspek penting dalam menciptakan hubungan yang harmonis di dalam kelas.

7. Mengerjakan tugas dengan baik.

Siswa diharapkan untuk mengerjakan tugas dengan baik dan tepat waktu. Mengerjakan tugas dengan baik mencerminkan komitmen siswa terhadap pembelajaran dan memungkinkannya untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang materi yang diajarkan. Hal ini juga membantu mengembangkan keterampilan organisasi dan tanggung jawab.

8. Menghormati Guru dan Staf Sekolah.

Siswa diharapkan menghormati guru dan staf sekolah dengan berbicara dengan sopan, mengikuti petunjuk, dan menghargai seorang Guru. Menghormati guru dan staf sekolah membantu menciptakan hubungan yang saling menghormati dan membangun suasana belajar yang positif.

foto: pexels.com

9. Menjaga kebersihan dan kerapihan

Siswa diharapkan menjaga kebersihan dan kerapihan di dalam kelas. Harus bisa membersihkan dan merapikan tempat duduk, meja, serta membuang sampah dengan benar. Menjaga kebersihan dan kerapihan menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat untuk belajar.

10. Tidak menggunakan gadget tanpa izin.

Siswa diharapkan untuk tidak menggunakan gadget pribadi tanpa izin selama proses pembelajaran. Menggunakan gadget tanpa izin dapat mengganggu perhatian siswa dan mengganggu proses pembelajaran. Selain itu, dapat menghambat interaksi sosial yang sehat antara siswa.

11. Menghormati perbedaan dan pendapat orang lain.

Siswa diharapkan untuk menghormati perbedaan dan pendapat orang lain dalam kelas. Ini melibatkan mendengarkan dengan terbuka, menghormati sudut pandang orang lain, dan tidak mengintimidasi atau membully teman sekelas. Menghargai perbedaan membantu menciptakan lingkungan yang inklusif, menghormati hak asasi manusia, dan mengembangkan sikap toleransi.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags