1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
21 Mei 2024 07:00

14 Bahaya memberi makan bayi sebelum usia 6 bulan, bisa timbulkan sindrom kematian mendadak

Penyebab orang tua memberikan makanan pada bayi karena tidak memberikan ASI secara eksklusif. Niko Sulpriyono
Tanda-tanda bayi siap makan

Tanda-tanda bayi siap makan

foto: freepik.com

BACA JUGA :
11 Resep MPASI daging sapi paling enak, praktis, dan mudah ditiru


Ketika bayi mencapai usia sekitar enam bulan, mereka mulai menunjukkan tanda-tanda kesiapan untuk memulai petualangan kuliner mereka. Ini adalah momen penting dalam perkembangan mereka karena mereka siap untuk memperluas makanan mereka dari hanya ASI atau susu formula ke makanan padat. Berikut tanda-tanda bayi siap makan.

1. Anak sudah bisa duduk tegak

Tanda bayi sudah bisa MPASI adalah sudah bisa duduk tegak atau posisi didudukkan tegak. Penting diingat bahwa bayi ketika duduk badannya sudah kuat menopang seperti kepala tidak jatuh.

BACA JUGA :
Tak perlu presto atau dimasak lama, ini cara mengolah ayam jadi super empuk untuk MPASI bayi

2. Anak menunjukkan minat untuk makan

Jika anak sudah menunjukkan minat untuk makan, maka pada keadaan tersebut bayi sudah bisa diberikan makanan.

Manfaat pemberian ASI eksklusif buat bayi di bawah 6 bulan

foto: freepik.com

ASI merupakan nutrisi yang sangat berharga bagi bayi yang baru lahir. Pemberian ASI eksklusif pada bayi yang masih berusia 0 sampai 6 bulan memiliki peran vital bagi perkembangan si bayi dalam kesehatannya. Adapun manfaat ASI eksklusif bagi bayi sebagai berikut.

1. Mencegah terserang penyakit

ASI eksklusif memiliki peran untuk meningkatkan ketahanan tubuh bayi. Pemberian ASI eksklusif bisa mencegah penyakit yang mengancam kesehatan bayi. ASI mengandung antibodi alami yang membantu melawan infeksi dan menjaga bayi dari berbagai virus dan bakteri yang dapat merugikan kesehatannya.

2. Mendukung perkembangan otak dan fisik bayi

ASI eksklusif juga penting diberikan kepada si bayi karena meningkatkan perkembangan otak dan fisik bayi. selama 6 bulan pertama, bayi dilarang dikonsumsi nutrisi selain ASI. Oleh itu, bayi yang diberikan ASI eksklusif memiliki dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan otak dan fisik si kecil di masa mendatang.

3. Meningkatkan sistem imun bayi

ASI eksklusif mengandung zat-zat yang memperkuat imun bayi. ASI membantu melindungi bayi dari resiko infeksi dan penyakit umum yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang lebih lemah.

4. Mengurangi risiko alergi dan penyakit kronis

ASI eksklusif juga dapat membantu mengurangi risiko bayi terkena alergi makanan, asma, dan penyakit kronis lainnya. Zat yang terkandung dalam ASI seperti imunoglobulin dapat membantu melindungi bayi dari alergen dan meredakan reaksi alergi yang mungkin terjadi.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags