Brilio.net - Beasiswa menjadi incaran banyak orang agar dapat menempuh pendidikan tanpa harus mengeluarkan biaya yang tinggi. Syarat agar mendapatkan beasiswa tentunya harus diimbangi dengan prestasi. Nggak heran nih mereka yang mengejar beasiswa belajar mati-matian agar mendapatkan beasiswa di kampus yang mereka tuju.
Menjelang ujian, biasanya siswa SMA atau SMK mulai mencari-cari universitas tempat mereka melanjutkan pendidikan. Sayangnya, memilih universitas tak semudah yang dibayangkan. Selain mencari kampus yang berkualitas, setiap orang juga telah memilih jurusan yang mereka inginkan. Di setiap universitas tentunya, memiliki bujet berbeda untuk setiap jurusan.
BACA JUGA :
5 Cara mendapatkan sertifikat TOEFL, bisa untuk daftar beasiswa
Untuk mendapatkan beasiswa kamu harus tahu beasiswa apa saja yang ada dan bisa kamu peroleh setelah dari jenang Sekolah Menengah. Memperoleh beasiswa tidak mudah, karena ada persyaratan yang tidak sedikit, bisa dikatakan terbilang rumit, mulai dari dokumen identitas, surat rekomendasi, esai, sampai pengalaman dan prestasi yang sudah kamu dapatkan.
Pentingnya mendapatkan beasiswa tidak hanya sebatas kemudahan finansial dalam mengejar pendidikan tinggi, tetapi juga memperluas akses pendidikan untuk individu yang mungkin menghadapi kendala keuangan. Beasiswa bukan hanya sekadar bantuan keuangan, tetapi juga merupakan pintu masuk bagi impian dan peluang yang sebelumnya mungkin terasa tidak mungkin dicapai.
Dalam era dimana pendidikan tinggi semakin mahal dan persaingan semakin ketat, mendapatkan beasiswa adalah langkah krusial dalam memperluas kesempatan pendidikan, membuka pintu bagi pencapaian prestasi akademik, dan mendorong kemajuan sosial dan ekonomi.
BACA JUGA :
9 Cara mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri, gratis & bergengsi
Berikut ulasan lengkapnya cara mendapatkan beasiswa kuliah, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Senin (19/2).
Jenis-jenis beasiswa
15 Cara mendapatkan beasiswa kuliah
freepik.com
Di Indonesia, terdapat berbagai macam beasiswa kuliah yang ditawarkan oleh berbagai lembaga dan organisasi, baik dari pemerintah, swasta, maupun lembaga nirlaba. Berikut adalah beberapa contoh beasiswa kuliah yang ada di Indonesia:
1. Beasiswa Bidikmisi
Program ini diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Indonesia untuk mendukung mahasiswa berprestasi dari keluarga kurang mampu agar dapat menyelesaikan pendidikan tinggi dengan baik.
2. Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)
Beasiswa ini ditujukan untuk mahasiswa yang memiliki prestasi akademik yang baik namun membutuhkan bantuan finansial tambahan.
3. Beasiswa Unggulan Kemendikbud
Program ini menyediakan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi yang berminat untuk mengejar studi di perguruan tinggi yang diakreditasi dengan baik di Indonesia.
4. Beasiswa LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan)
Program ini menyediakan beasiswa bagi mahasiswa Indonesia yang ingin menempuh pendidikan tinggi baik di dalam negeri maupun di luar negeri, dengan fokus pada bidang-bidang tertentu yang dianggap strategis.
5. Beasiswa dari Perguruan Tinggi
Banyak perguruan tinggi di Indonesia menawarkan berbagai jenis beasiswa kepada mahasiswa baru maupun yang sedang menempuh pendidikan, baik berdasarkan prestasi akademik, non-akademik, atau kebutuhan finansial.
6. Beasiswa dari perusahaan atau lembaga swasta
Sejumlah perusahaan atau lembaga swasta juga menyediakan beasiswa untuk mendukung pendidikan tinggi bagi mahasiswa yang berprestasi atau memiliki potensi dalam bidang-bidang tertentu.
7. Beasiswa dari Organisasi Nirlaba
Beberapa organisasi nirlaba atau yayasan juga menawarkan beasiswa untuk mendukung pendidikan, terutama bagi mahasiswa yang berasal dari latar belakang ekonomi yang kurang mampu.
8. Beasiswa Internasional
Selain beasiswa dalam negeri, terdapat juga berbagai beasiswa internasional yang tersedia bagi mahasiswa Indonesia yang ingin mengejar pendidikan tinggi di luar negeri.
Cara mendapatkan beasiswa
15 Cara mendapatkan beasiswa kuliah
freepik/Racool_studio
Beasiswa memang untuk semuanya yang menginginkannya, tetapi tidak semua bisa mendapatkan beasiswa karena harus memenuhi beberapa syarat agar bisa lolos dan mendapatkan beasiswa secara penuh.
1. Memiliki tekad yang kuat
Jangan pernah ragu walaupun hanya sedikit. Semua keinginan akan terwujud dengan dukungan motivasi yang tinggi. Kamu harus siap dengan semua yang diputuskan, jangan menyerah lakukan apa yang bisa kamu lakukan untuk bisa meraih impian tersebut. Jika kamu sudah memiliki tekad yang kuat dalam diri, maka kemungkinan besar kamu akan melalui tes dengan nyaman dan lebih siap.
2. Cari informasi program beasiswa
Langkah selanjutnya, cari informasi program beasiswa yang kamu incar. Salah satu caranya adalah dengan bertanya kepada pihak sekolah atau kampus. Biasanya sekolah atau kampus memiliki banyak koneksi dengan lembaga yang menyediakan beasiswa kuliah gratis yang bisa kamu coba. Selain pihak sekolah, jangan malu juga juga bertanya kepada teman atau saudara yang memiliki pengalaman lebih banyak sebagai jalan alternatif cara mendapatkan beasiswa kuliah gratis ini.
3. Pahami jenis-jenis beasiswa
Terdapat beberapa lembaga yang biasanya menyediakan beasiswa, mulai dari pemerintah, perusahaan, hingga lembaga-lembaga pendidikan. Pada umumnya, beasiswa memiliki banyak jenis, mulai dari beasiswa pemerintahan seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP Kuliah) dan Bidikmisi. Ada juga beasiswa private scholarship seperti beasiswa Sampoerna.
4. Tentukan universitas tujuan
Selanjutnya, kamu harus tahu universitas mana yang akan kamu tuju. Kamu harus benar-benar menimbang pilihan itu dan jangan sampai kamu salah ambil jurusan, karena itu akan sia-sia dan membuang-buang waktu.Jika kamu sudah menentukan universitas dan jurusan mana yang akan kamu pilih, maka tinggal cari tahu mengenai proses untuk mendapatkan beasiswa di universitas tersebut.
5. Penuhi persyaratan beasiswa
Hampir semua jenis beasiswa menyertakan persyaratan yang sesuai dengan kebutuhan penyelenggara. Salah satu syarat utamanya adalah pendaftar tidak sedang menerima beasiswa dari manapun. Persyaratan lainnya seperti memastikan lulus tepat waktu, memiliki prestasi akademik yang bagus, berperilaku baik, dan juga melengkapi dokumen persyaratan yang dibutuhkan.
6. Siapkan portfolio
Salah satu persyaratan yang biasanya diminta oleh penyelenggara beasiswa yakni portofolio calon pelamar. Kamu bisa mempersiapkan portofolio dan CV sebagai syarat untuk mendapatkan beasiswa. Pengemasan portofolio dan CV yang baik dapat memengaruhi hasil.
7. Tingkatkan kemampuan bahasa Inggris
Calon mahasiswa yang memiliki kemampuan bahasa asing bisa punya peluang lebih besar untuk bisa mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri, terutama jika mengincar universitas ternama di luar negeri. Umumnya beasiswa kuliah di luar negeri mengharuskan kamu memiliki skor TOEFL yang cukup tinggi, minimal 500. Untuk itulah jika berencana ingin mencari beasiswa kuliah, ada baiknya persiapkan kemampuan bahasa Inggris dari jauh-jauh hari.
8. Tingkatkan prestasi selama di sekolah
Cara mendapatkan beasiswa kuliah selanjutnya adalah kamu harus meningkatkan prestasimu selama di sekolah. Hal ini karena sebagian besar jenis penawaran beasiswa di perkuliahan merupakan beasiswa prestasi. Kalau ingin beasiswa tipe ini menjadi salah satu incaran, kamu wajib banget untuk menjaga nilai-nilai akademik dan prestasi non-akademik, poin plus lagi kalau bisa kamu tingkatkan.
9. Belajar membuat motivation letter
Motivation letter merupakan salah satu persyaratan yang selalu dibutuhkan dalam aplikasi beasiswa, terutama beasiswa kuliah luar negeri. Intinya kamu harus membuat essay yang menunjukkan bahwa kamu layak mendapatkan beasiswa tersebut.Kebiasaan orang membuat essay dengan menggunakan kata-kata seperti, "Saya sangat ingin mempelajari budaya di sana" atau, "Saya tertarik untuk mempelajari bahasanya". Hal ini sangat biasa dan tidak akan ada yang dianggap spesial dari essay yang kamu buat itu.
10. Siapkan dokumen identitas
Setelah menemukan beasiswa yang ingin kamu lamar, persiapkan semua dokumen yang diperlukan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan. Ini mungkin mencakup transkrip nilai, surat rekomendasi, esai motivasi, dan dokumen identitas lainnya.
11. Siapkan surat rekomendasi
Surat rekomendasi dinilai memegang peranan penting dalam proses beasiswa. Sebab, surat tersebut berisi bahwa kamu layak untuk mendapatkan beasiswa dari lembaga penyedianya. Untuk mendapatkan surat rekomendasi, usahakan untuk meminta referensi kepada guru, pelatih ekstrakurikuler, atau wali muridmu.
12. Perhatikan kriteria seleksi
Pelajari kriteria seleksi untuk setiap beasiswa dan pastikan kamu memenuhi persyaratan tersebut. Hal ini bisa termasuk prestasi akademik, kebutuhan finansial, bakat atau minat tertentu, atau kriteria lainnya.
13. Perhatikan tenggat waktu
Pastikan kamu mengetahui tenggat waktu aplikasi untuk setiap beasiswa yang kamu minati. Berikan waktu yang cukup untuk menyelesaikan aplikasimu tanpa terburu-buru.
14. Ajukan pertanyaan
Jika kamu memiliki pertanyaan tentang beasiswa tertentu atau proses aplikasinya, jangan ragu untuk menghubungi pihak yang berwenang. Mereka akan senang membantu kamu dan memberikan informasi yang kamu perlukan
15. Periksa dan koreksi
Setelah kamu menyelesaikan aplikasimu, pastikan untuk memeriksanya dengan cermat. Periksa kesalahan tata bahasa, ejaan, atau informasi yang tidak lengkap. Koreksi jika diperlukan sebelum mengirimkan aplikasimu.