Brilio.net - Dalam materi fisika dapat kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga memudahkan kita dalam mengerjakan hal yang berat menjadi ringan. Contoh penerapan fisika dalam kehidupan sehari-hari adalah prinsip katrol, pesawat sederhana, pembuatan jembatan dan masih banyak lagi.
Salah satu materi fisika yang mudah dipahami adalah energi kinetik. Pengetahuan akan energi kinetik tidak hanya bermanfaat dalam sekolah saja, namun juga memiliki manfaat dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Kamu dapat memahami suatu kejadian dan menghitung energinya menggunakan rumus energi kinetik.
Berikut brilio.net rangkum dari berbagai sumber, Selasa (25/10).
Pengertian energi kinetik
Energi kinetik atau energi gerak (disebut juga energi kinetik) adalah energi yang dimiliki oleh sebuah benda karena gerakannya. Energi kinetik sebuah benda didefinisikan sebagai usaha yang dibutuhkan untuk menggerakkan sebuah benda dengan massa tertentu dari keadaan diam hingga mencapai kecepatan tertentu.
Oleh karena itu, semua benda yang bergerak dengan kecepatan tertentu akan memiliki energi kinetik, sedangkan semua benda yang diam tidak akan memiliki energi kinetik. Dapat diketahui pula bahwa benda yang bergerak semakin cepat, akan memiliki energi kinetik semakin besar. Demikian pula jika massa benda semakin besar, maka energi kinetik benda juga akan semakin besar.
Terdapat banyak sekali energi, namun yang paling utama yaitu:
- Energi kinetik
- Energi potensial
Rumus energi kinetik
Ek = 1/2 m.v2
keterangan:
Ek = Energi kinetik (Joule)
m = Massa benda (kilogram)
v = Kecepatan atau laju benda (m/s)
Rumus energi potensial EP = m . g . h.
Keterangan:
EP = Energi potensial (J)
m = Massa benda (kg)
h = Ketinggian benda (m)
g = Gravitasi (m/s)
Rumus energi kinetik pada ketinggian tertentu Ek = Ep.
Rumus energi kinetik pegas adalah sebagai berikut
Ek + Ep = Em
Ek = Em Ep
Ek = k (A y)
Rumus energi kinetik benda jatuh didapatkan dari hukum kekekalan energi mekanik yaitu sebagai berikut.
Em1 = Em2
Em1 = Ep1 + Ek1
Em2 = Ep2 + Ek2
Sehingga, rumus energi kinetik benda jatuh adalah Ep1 + Ek1 = Ep2 + Ek2. Dalam menulis jawaban, kamu harus selalu menuliskannya dalam Joule (J), yang merupakan satuan energi kinetik dalam pengukuran standar. 1 Joule setara dengan 1 kg x m/s.
Penulis: Magang/Feni Listiyani