Brilio.net - Mempelajari bahasa Inggris bukan hanya soal perbendaharaan kata. Agar mahir menggunakannya, perlu juga belajar tentang keberagaman jenis kata, salah satunya adalah kata rujukan.
Dalam bahasa Inggris, kata "reference" atau "citation" sering digunakan untuk merujuk pada sumber yang digunakan dalam penulisan makalah, artikel, atau laporan. Nah berikut pengertian, jenis dan contoh kata rujukan bahasa Inggris yang bisa kamu pelajari, yang dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (11/4).
BACA JUGA :
40 Contoh kalimat majemuk menarik, lengkap dengan fungsi dan jenisnya
Pengertian kata rujukan dalam bahasa Inggris
Kata rujukan dalam bahasa Inggris merujuk pada kutipan atau informasi dari sumber yang digunakan untuk memperkuat atau mendukung suatu pernyataan dalam tulisan atau presentasi. Rujukan juga dapat merujuk pada daftar sumber yang tercantum di akhir tulisan sebagai referensi bagi pembaca yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang topik tersebut.
Kata rujukan adalah kata atau frasa yang digunakan untuk merujuk atau mengacu pada sesuatu yang telah disebutkan sebelumnya dalam teks atau pembicaraan. Menurut kamus linguistik "A Dictionary of Linguistics and Phonetics" karya David Crystal, kata rujukan adalah sebuah kata yang merujuk pada sesuatu yang disebutkan sebelumnya atau pada sesuatu yang bersifat anaphoric atau deixis. Anaphoric mengacu pada referensi ke sebuah frasa atau klausa yang sudah muncul sebelumnya dalam teks, sedangkan deixis mengacu pada referensi ke objek atau lokasi dalam konteks lingkungan.
Dalam bahasa Inggris, kata rujukan dapat berupa pronoun (kata ganti), seperti "he", "she", "it", "they", "them", dan lain-lain, atau kata atau frasa lainnya yang digunakan untuk merujuk pada sesuatu yang telah disebutkan sebelumnya dalam teks atau pembicaraan, seperti "the book", "this product", "that company", dan lain-lain. Pemilihan kata rujukan yang tepat penting untuk menjaga keterkaitan dan kejelasan dalam teks atau percakapan.
BACA JUGA :
40 Contoh kalimat emotif dalam teks diskusi, lengkap dengan pengertian dan kegunaannya
Ciri-ciri kata rujukan dalam bahasa Inggris
foto: pexels.com
1. Merujuk pada sumber tertentu
Kata rujukan mengacu pada informasi atau kutipan dari sumber tertentu, seperti buku, jurnal, artikel, situs web, atau dokumen lainnya.
2. Memberikan dukungan pada pernyataan
Kata rujukan digunakan untuk memberikan dukungan pada pernyataan atau argumen yang dibuat dalam tulisan atau presentasi. Dengan memberikan rujukan yang kuat, penulis atau pembicara dapat menunjukkan keandalan dan keakuratan informasi yang disampaikan.
3. Biasanya tercantum dalam daftar referensi
Setiap rujukan biasanya tercantum dalam daftar referensi di akhir tulisan atau presentasi. Daftar referensi biasanya diurutkan secara alfabetis berdasarkan nama pengarang atau judul sumber, tergantung pada format yang digunakan.
4. Menggunakan gaya kutipan tertentu
Setiap gaya kutipan (seperti APA, MLA, Chicago, dll.) memiliki aturan yang berbeda untuk cara mengutip dan merujuk pada sumber. Oleh karena itu, ciri-ciri kata rujukan juga mencakup penggunaan gaya kutipan yang konsisten dalam seluruh tulisan atau presentasi.
5. Menunjukkan sumber informasi yang diperoleh
Dalam banyak kasus, rujukan juga menunjukkan sumber informasi yang digunakan untuk mengembangkan pemikiran atau konsep dalam tulisan atau presentasi. Ini membantu pembaca atau pendengar untuk memahami bagaimana penulis atau pembicara datang pada kesimpulan atau ide-ide tertentu.
Jenis-jenis kata rujukan dalam bahasa Inggris
foto: pexels.com
Berikut adalah beberapa jenis kata rujukan dalam bahasa Inggris:
1. Rujukan langsung (Direct reference)
Kutipan langsung dari sumber tertentu, seperti kutipan langsung dari buku, jurnal, artikel, atau dokumen lainnya. Biasanya diapit dengan tanda petik ganda ().
Contoh: In his famous speech, Martin Luther King Jr. said, I have a dream that one day this nation will rise up and live out the true meaning of its creed.
2. Rujukan tidak langsung (Indirect reference)
Informasi atau ide yang diambil dari sumber tertentu, tetapi tidak secara langsung dikutip. Rujukan tidak langsung dapat berupa deskripsi atau ringkasan dari informasi yang ditemukan dalam sumber.
Contoh: According to a recent study, there has been a significant increase in the use of social media among young people.
3. Rujukan pada sumber tertentu (Reference to a specific source)
Merupakan jenis rujukan yang merujuk pada sumber tertentu yang dikutip dalam daftar referensi. Biasanya digunakan untuk memberikan informasi lebih lanjut tentang sumber yang digunakan dalam tulisan atau presentasi.
Contoh: For more information on the topic, see the article by Johnson and Smith (2018) in the Journal of Educational Psychology.
4. Rujukan pada sumber tanpa pengarang (Reference to a source without an author)
Merupakan jenis rujukan yang merujuk pada sumber yang tidak memiliki pengarang, seperti situs web atau dokumen resmi.
Contoh: The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) recommends that everyone get vaccinated against COVID-19.
5. Rujukan pada sumber sekunder (Secondary reference)
Merupakan jenis rujukan yang merujuk pada sumber yang dikutip dalam sumber lain. Rujukan pada sumber sekunder digunakan ketika penulis tidak memiliki akses langsung ke sumber asli.
Contoh: According to Johnson (as cited in Smith, 2020), there has been a significant increase in the use of social media among young people.