Brilio.net - Di kehidupan yang penuh lika-liku ini sebaiknya isi dengan hal-hal yang positif, supaya hati terasa tenang maupun nggak bikin stress. Salah satu cara mencari penghiburan hati dikala gundah gulana melanda yaitu dengan membaca atau mendengar pantun lucu.
Pantun lucu ada beragam tema, mulai dari pantun lucu cinta, pendidikan, pantun nasehat lucu, maupun pantun lucu 4 baris tentang kehidupan sehari-hari. Apa pun temanya asalkan bisa membawa dampak positif dalam hidup kamu maka nggak ada salahnya untuk memanfaatkan pantun ini.
BACA JUGA :
45 Pantun lucu ngakak 4 baris kreatif, bikin mengundang gelak tawa
Pantun lucu 4 baris tentang kehidupan ini memiliki makna mendalam yang menyentuh hati. Selain itu, juga bisa dimanfaatkan sebagai inspirasi maupun nasehat dalam berbagai aspek kehidupan. Langsung saja, berikut 50 Pantun lucu 4 baris tentang kehidupan, menginspirasi dan menghibur hati, dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (29/5).
Pantun lucu 4 baris tentang kehidupan berbagai tema, inspirasi dan bikin tertawa.
Pantun lucu 4 baris tentang kehidupan
freepik.com
BACA JUGA :
40 Pantun kena mental untuk mantan, bikin move on makin afdhol
1. Mulut kaku karena dibentak
Batang jati dibuat kotak
Walau kepalaku terlihat botak
Bukan berarti tak punya otak
2. Berakit-rakit kita ke hulu
Buah jambu jatuh di tepian
Sang mantan sudah ke penghulu
Aku masih jomblo kesepian
3. Disapa cewek membuat GR
Cewek cantik minta disawer
Hari raya tak dapat THR
Kantong tipis, mulut pun dower
4. Kain putih dipakai ngepel
Kain ungu dipakai gembel
Maksud hati ingin ngapel
Malah ketemu wewe gombel
5. Induk sapi depan pancoran
Tempat hidup seekor ikan
Grup sepi kaya kuburan
Mohon admin ambil tindakan
6. Berakit-rakit kita ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Berpacar-pacaran kita dahulu
Lalu akhiri dalam pernikahan
7. Dagang bakso membawa rombong
Harum baunya minyak senyong-nyong
Ada orang ngomongnya sombong
Pasti mulutnya bertambah monyong
8. Buah mengkudu di tengah hutan
Datang bapak menangkap ikan
Kalau kamu tidak keberatan
Nomor WA tolong diberikan
9. Pergi ke pasar beli santan
Depan sekolah membeli bakso
Ada mantan ngajak balikan
Tidak semudah itu ferguso
10. Bibit porang tinggi sedengkul
Jangan ditendang, jangan dipukul
Nasi goreng makan sebakul
Perut kenyang, tidur mendengkur
11. Hari minggu membeli trompet
Yang jualan sungguh cerewet
Jika kentutmu bunyinya pret
Itu tandanya sehatmu awet
12. Sikat gigi di atas papan
Airnya jatuh dalam resapan
Pagi-pagi mari sarapan
Karena hidup butuh harapan
13. Pergi berlibur ke Candi Mendut
Sambil goyang musiknya dangdut
Siapa itu orangnya gendut
Kalau berjalan seperti badut
14. Jalan-jalan ke hutan lindung
Melihat Pak Bos bersama kacung
Agak pesek, ku punya hidung
Dijepit setahun, tak jua mancung
15. Ke sungai Brantas membawa serbuk
Serbuk putih dibuat pupuk
Met aktivitas warga Facebook
Moga rejeki makin menumpuk
16. Sakit perut terkena tipes
Mungkin karena virus herpes
Jika kentutmu bunyinya pess
Orang sekitar pasti kan apes
17. Wayang golek dibawa ojek
Hendak dikirim ke rumah Raden
Hidung pesek jangan diejek
Dia orangnya irit oksigen
18. Jalan-jalan ke kota Solo
Lewat Jogja kabupaten Bantul
Begini nasib seorang jomblo
Hanya bisa memeluk dengkul
19. Ikan sepat ikan gabus
Ikan arwana ikan lele
Lebih cepat lebih bagus
Jangan lama bertele-tele
20. Anak ayam bersahut-sahut
Buah kelapa banyak serabut
Diam-diam diriku kentut
Tapi kenapa kamu yang ribut
21. Nona cantik namanya Mbak Yul
Suka memakai busana gaul
Nonton film cerita tahayul
Malah diintip sama si tuyul
22. Tambah sedap pake micin
Iris bawang menjadi kecil
Ku hadiahkan sebuah cincin
Meski belinya masih nyicil
Pantun lucu 4 baris tentang kehidupan, mengocok perut.
Pantun lucu 4 baris tentang kehidupan
freepik.com
23. Indahnya lautan tak seindah dirimu
Manisnya gula tak semanis dirimu
Tapi di balik kelebihan ada kekurangan darimu
Salah satunya kuningnya gigimu
24. Tinggi badanmu sungguh ideal
Cantikmu sungguh maksimal
Cocok sekali untuk menjadi terkenal
Namun sayangnya aku tidak kenal
25. Pohon pisang daunnya layu
Bisa dijadikan pupuk di sawah
Saat abang bilang i laph yu
Ku cuma bisa bilang, cius miapah
26. Narapidana lepas pergi kabur
Berliku jalan naik ke bukit
Badanku sudah penat ingin tidur
Tapi dompetku kosong perlu duit
27. Bola pingpong
Dimakan gelatik
Biar ompong
Yang penting cantik
28. Ajak pacar makan di restoran
Bertemu mantan yang sekarang teman
Hati bingung dan gak karuan
Ternyata mantan minta balikan
29. Wajahmu memang imut
Bodymu kecil kaya siput
Tingkahmu membuatku salut
Tapi sayang hobimu kentut
30. Dari Mampang nemu kaca
Daun kelor rasa ketan
Liat aja tampang yang baca
Udah kayak kolor setan
31. Hujan di Solo
Banjir di Semarang
Kasihan deh lo
Masih jomblo sampe sekarang
32. Makan nasi sepiring berdua
Sungguh nikmat tiada tara
Awas cowok suka menggoda
Diam-diam dia buaya
33. Di sana gunung, di sini gunung
Di tengah-tengah pulau jawa
Saya bingung, kamu juga bingung
Itu gunungnya segede apa
34. Jalan jalan ke Kota Depok
Eh nemu uang segepok
Apa gerangan di balik tembok
Taunya nenek lagi cebok
35. Berlayar-layar ke tepian
Dari hulu Sungai Bengawan
Daripada hidup kesepian
Mending kita cepat nikahan
36. Tempayan tutupnya miring
Anak perawan kentutnya nyaring
Yang janda kentutnya semriwing
Yang bencog kentutnya garing
37. Buah pisang buat tomat
Disimpan di dalam lumbung padi
Pantas baunya menyengat
Ternyata kamu belum mandi
38. Ketemu angkatan bawa senjata
Angkatan bernama abang poltak
Si adik manis memang cantik jelita
Tapi sayang ketawanya kok seperti kuntilanak
39. Ada lemari isi lencana
Lemari tegak di dalam rumah
Manusia boleh berencana
Tanpa uang bisa batal semua
40. Kalau ketam datang ke rawa
Lintah turun ke dalam kali
Kalau monyet sedang tertawa
Mukanya jelas lucu sekali
41. Disini kosong di sana kosong
Tidak terdapat batang tembakau
Bukannya aku berkata bohong
Ada katak memikul kerbau
42. Ikan gabus di rawa-rawa
Ikan belut nyangkut di jaring
Perutku sakit menahan tawa
Gigi palsu loncat ke piring
43. Sayur yang busuk harus dibuang
Lalu ambil dua siung bawang
Seandainya teman seperti uang
Palsu aslinya cukup diterawang
44. Hari Minggu pergi ke pasar
Di tengah jalan bertemu kancil
Persahabatan bukan sebuah hal besar
Tetapi tentang jutaan hal kecil
45. Ke hutan cari kayu bakar
Jauh berjalan sampai petang
Sudah lama tak dengar kabar
Pas berkabar, mau berutang
46. Tujuh belasan ada pawai
Semua nonton ramai-ramai
Kemana saja bawa gawai
Tapi selalu tanya password Wi-Fi
47. Tiap pagi minum jamu
Jamu pahit dibawa tamu
Selalu Ikuti kata hatimu
Jangan lupa bawa otakmu
48. Main di pantai nemu kerang
Main di taman metik tabebuya
Buat apa mikirin omongan orang
Orangnya tak ingat omongannya
49. Makan duku sambil jaga gawang
Pulang ke rumah makan manggis
Dompetku mengandung bawang
Tiap kali dibuka, aku nangis
50. Jadi tukang dengan alat seadanya
Memukul paku hanya pakai palu
Ingat, uang bukanlah segalanya
Cukup pastikan banyak uang selalu
Pantun lucu
Sebagai informasi, pantun lucu merupakan salah satu jenis pantun yang memiliki tujuan untuk menghibur seseorang, baik pembaca maupun pendengar. Pantun ini mempunyai unsur humor dan jenaka yang mengundang gelak tawa. Supaya bisa membedakan antara jenis pantun, berikut ciri-ciri pantun lucu yang perlu kamu ketahui.
1. Sampiran dan isinya mengandung unsur lucu.
Sampiran dan isi sebuah pantun lucu mengandung jenaka yang membuat orang tertawa. Penyampaiannya pun logis dan related dengan pembaca atau pendengar sehingga bisa menghibur. Kelucuan ini berasal dari permainan kata, majas, atau situasi yang tidak terduga.
2. Sajak ada yang a dan b atau a-b-a-b.
Umumnya pantun berisi 4 baris dengan sajak a-b-a-b. Dimana baris pertama dan kedua sampiran sementara baris ketiga dan keempat ialah isi. Bila bersajak a dan b, biasanya baris pertama sampiran dan baris kedua langsung isi.
3. Gaya bahasa yang ringan.
Sebuah pantun lucu umumnya menggunakan bahasa sehari-hari yang tidak formal. Penggunaan gaya bahasa ini membuat pantun lucu dapat menjangkau semua kalangan masyarakat sehingga semua orang bisa menikmati pantun tersebut.
4. Tema yang beragam.
Pantun lucu bisa mengangkat beragam tema. Ada yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, percintaan, persahabatan, keuangan, atau bahkan kritik terhadap fenomena sosial.