Brilio.net - Berkomunikasi tidak selalu harus menggunakan kalimat langsung yang mengutip perkataan seseorang secara harfiah. Kalimat tidak langsung menjadi alternatif yang sering digunakan dalam percakapan sehari-hari maupun tulisan formal. Penggunaan kalimat tidak langsung memungkinkan penutur untuk menyampaikan isi pembicaraan atau pesan tanpa mengubah makna aslinya.
Pemahaman tentang kalimat tidak langsung sangat penting dalam dunia akademis. Pasalnya, jenis kalimat ini bisa menyampaikan informasi secara akurat dan mudah dipahami orang lain. Contoh kalimat tidak langsung dapat ditemui dalam berbagai bentuk tulisan mulai dari laporan, artikel berita, hingga karya sastra. Penguasaan teknik ini membantu penulis menyampaikan informasi dengan lebih efisien sekaligus menghindari pengulangan kata yang tidak perlu.
BACA JUGA :
50 Contoh kalimat konotatif, pahami pengertian dan penggunaannya dalam paragraf
Mengenal ciri-ciri dan fungsi kalimat tidak langsung merupakan keterampilan yang perlu diasah. Contoh kalimat tidak langsung yang tepat dapat memperkaya gaya bahasa seseorang hingga meningkatkan kualitas komunikasi baik secara tertulis maupun lisan.
Supaya lebih memahami apa itu kalimat tidak langsung, yuk simak ulasan lengkap di bawah ini! Brilio.net sadur dari berbagai sumber, Senin (12/8).
Pengertian kalimat tidak langsung.
BACA JUGA :
Contoh surat kuasa ahli waris, definisi, cara membuat, dan fungsi penggunaannya
foto: freepik.com
Kalimat tidak langsung merupakan cara menyampaikan perkataan atau ucapan seseorang tanpa mengutip kata-katanya secara harfiah. Dalam kalimat tidak langsung, pesan atau inti dari ucapan seseorang disampaikan menggunakan kata-kata penutur sendiri, namun tetap mempertahankan makna aslinya.
Kalimat jenis ini biasanya digunakan ketika seseorang ingin melaporkan atau menceritakan kembali apa yang dikatakan oleh orang lain tanpa menggunakan tanda kutip (kutipan dari informasi utama).
Penggunaan kalimat tidak langsung memungkinkan penutur untuk meringkas, menginterpretasikan, atau menjelaskan kembali perkataan seseorang dengan cara yang lebih fleksibel serta sesuai dengan konteks pembicaraan.
Kalimat tidak langsung juga sering digunakan dalam penulisan formal, seperti laporan, artikel berita, atau karya ilmiah, di mana penulis perlu menyampaikan informasi dari berbagai sumber tanpa selalu mengutip secara langsung.
Adapun ciri-ciri kalimat tidak langsung, di antaranya:
1. Tidak menggunakan tanda kutip: Berbeda dengan kalimat langsung, kalimat tidak langsung tidak menggunakan tanda kutip untuk mengapit perkataan yang dilaporkan.
2. Perubahan kata ganti: Kata ganti orang dalam kalimat tidak langsung biasanya berubah sesuai dengan sudut pandang penutur. Misalnya, "saya" bisa berubah menjadi "dia" atau "mereka".
3. Perubahan kata kerja: Terjadi penyesuaian waktu pada kata kerja, misalnya dari present tense menjadi past tense dalam bahasa Inggris. Dalam bahasa Indonesia, meskipun tidak ada perubahan tenses, namun bisa ada penyesuaian kata kerja untuk menjaga koherensi kalimat.
4. Penggunaan kata penghubung: Kalimat tidak langsung sering menggunakan kata penghubung seperti "bahwa", "untuk", "agar", atau "supaya" untuk menghubungkan bagian pelaporan dengan isi yang dilaporkan.
5. Perubahan kata keterangan waktu dan tempat: Keterangan waktu dan tempat disesuaikan dengan konteks pelaporan. Misalnya, "hari ini" bisa berubah menjadi "hari itu" atau "kemarin".
6. Struktur kalimat yang lebih kompleks: Kalimat tidak langsung cenderung memiliki struktur yang lebih kompleks karena menggabungkan kalimat pelaporan dengan isi yang dilaporkan.
7. Fleksibilitas dalam penyampaian: Penutur memiliki kebebasan untuk menyusun ulang atau meringkas informasi yang disampaikan, selama tidak mengubah makna aslinya.
Fungsi kalimat tidak langsung.
foto: freepik.com
1. Meringkas informasi.
Kalimat tidak langsung memungkinkan penutur untuk menyampaikan inti dari sebuah perkataan atau percakapan tanpa harus mengutip seluruh kalimat aslinya. Ini sangat berguna ketika ingin menyampaikan informasi penting dari sumber yang panjang atau kompleks.
2. Menjaga objektivitas.
Dalam penulisan berita atau laporan, kalimat tidak langsung membantu penulis menjaga objektivitas dengan memisahkan pernyataan sumber dari interpretasi penulis.
3. Memperlancar alur cerita.
Dalam narasi atau penulisan kreatif, penggunaan kalimat tidak langsung dapat membantu memperlancar alur cerita tanpa terlalu banyak menggunakan dialog langsung yang mungkin mengganggu ritme bacaan.
4. Menghindari pengulangan.
Kalimat tidak langsung memungkinkan penulis untuk menghindari pengulangan kata-kata yang sama, terutama ketika melaporkan pernyataan dari beberapa sumber yang berbeda.
5. Menyesuaikan gaya bahasa.
Dengan menggunakan kalimat tidak langsung, penulis dapat menyesuaikan gaya bahasa atau tingkat formalitas sesuai dengan konteks atau target pembaca.
6. Memperjelas makna.
Terkadang, kalimat tidak langsung dapat digunakan untuk memperjelas makna dari pernyataan asli yang mungkin ambigu atau sulit dipahami jika dikutip secara langsung.
7. Menghubungkan informasi.
Kalimat tidak langsung membantu dalam menghubungkan berbagai potongan informasi atau pernyataan dalam satu rangkaian yang koheren.
8. Menekankan inti pesan.
Dengan menggunakan kalimat tidak langsung, penutur dapat menekankan inti atau esensi dari sebuah pernyataan tanpa terdistraksi oleh detail-detail yang mungkin tidak relevan.
9. Meningkatkan efisiensi komunikasi.
Penggunaan kalimat tidak langsung dapat membuat komunikasi lebih efisien, terutama dalam situasi di mana waktu atau ruang terbatas, seperti dalam penulisan laporan ringkas atau berita singkat.
Contoh kalimat tidak langsung.
foto: freepik.com
1. Guru mengatakan kepada murid-murid bahwa mereka harus menyelesaikan tugas sebelum akhir minggu ini.
2. Ibu memberitahu saya bahwa dia akan pergi ke pasar untuk membeli bahan makanan.
3. Budi berkata kepada Andi bahwa dia telah menyelesaikan pekerjaan rumahnya semalam.
4. Dokter menyarankan pasiennya untuk beristirahat lebih banyak agar cepat pulih.
5. Ayah mengatakan kepada kami bahwa liburan keluarga tahun ini akan dihabiskan di pantai.
6. Rina menginformasikan kepada temannya bahwa rapat akan dimulai pada pukul sepuluh pagi.
7. Kepala sekolah mengingatkan para siswa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
8. Dosen menjelaskan kepada mahasiswanya bahwa ujian akhir semester akan dilaksanakan secara daring.
9. Kakak memberi tahu adiknya bahwa mereka harus segera pulang sebelum hujan turun.
10. Polisi menyarankan warga untuk tidak keluar rumah jika tidak mendesak selama kondisi cuaca buruk.
11. Anisa memberitahu ayahnya bahwa dia sudah mengerjakan PR matematika dan ingin meminta bantuannya.
12. Bos mengatakan kepada karyawannya bahwa mereka akan mengadakan rapat penting besok pagi.
13. Pakde meminta saya untuk menjaga rumahnya sementara dia pergi keluar kota.
14. Ibu mengingatkan saya bahwa besok adalah ulang tahun nenek dan kami harus menyiapkan sesuatu yang istimewa.
15. Guru bahasa Indonesia mengatakan kepada kelasnya bahwa mereka harus membaca dua bab dari novel yang ditugaskan.
16. Tukang pos memberitahu penghuni rumah bahwa ada paket yang harus ditandatangani.
17. Rani mengatakan kepada temannya bahwa dia tidak bisa ikut nonton film malam ini karena ada tugas.
18. Sopir bus menjelaskan kepada penumpang bahwa mereka akan terlambat tiba di tujuan karena kemacetan.
19. Direktur perusahaan menyampaikan bahwa tahun depan akan ada kenaikan gaji bagi semua karyawan.
20. Kakek mengingatkan cucunya untuk selalu menepati janji yang sudah dibuat.
21. Teman saya bercerita bahwa dia baru saja mendapatkan promosi di tempat kerjanya.
22. Guru besar menjelaskan kepada para mahasiswa bahwa penelitian mereka harus diselesaikan sebelum akhir semester.
23. Bibi mengatakan kepada kami bahwa makan malam akan siap dalam setengah jam.
24. Dokter gigi memberi tahu pasiennya bahwa dia perlu kembali untuk pemeriksaan lanjutan minggu depan.
25. Tetangga memberi tahu saya bahwa dia melihat seekor kucing liar berkeliaran di sekitar halaman rumah.
26. Polisi mengatakan kepada saksi bahwa mereka harus memberikan keterangan yang jelas dan jujur.
27. Pelatih sepak bola memberitahu timnya bahwa mereka harus berlatih lebih keras untuk menghadapi pertandingan berikutnya.
28. Tini berkata kepada saya bahwa dia sudah memesan tiket untuk konser bulan depan.
29. Ayah menjelaskan kepada anak-anaknya bahwa mereka harus berhemat agar bisa menabung untuk masa depan.
30. Pak RT menyampaikan kepada warga bahwa akan ada gotong royong pada hari Minggu pagi.
31. Penulis buku menginformasikan bahwa novel terbarunya akan diterbitkan bulan depan.
32. Guru fisika mengatakan kepada siswa bahwa mereka akan membahas teori relativitas minggu depan.
33. Ibu mengingatkan saya untuk membawa payung karena cuaca diprediksi akan hujan.
34. Dosen memberitahu mahasiswa bahwa nilai tugas akan diumumkan melalui portal kampus.
35. Pedagang buah mengatakan kepada pelanggan bahwa harga jeruk sedang naik karena musim hujan.
36. Kakak saya bercerita bahwa dia akan pergi ke luar negeri untuk melanjutkan studi.
37. Teman saya memberi tahu bahwa ada diskon besar-besaran di pusat perbelanjaan minggu ini.
38. Pembawa acara menyampaikan bahwa program tersebut akan ditayangkan ulang minggu depan.
39. Guru sejarah mengatakan kepada kelasnya bahwa mereka akan mengunjungi museum sebagai bagian dari pelajaran.
40. Sopir taksi memberi tahu penumpang bahwa jalan yang biasanya dilalui sedang ditutup karena perbaikan.
41. Direktur perusahaan mengatakan kepada karyawan bahwa mereka harus mencapai target penjualan bulan ini.
42. Pak Lurah memberi tahu warga bahwa akan ada pemadaman listrik sementara malam ini.
43. Ibu rumah tangga bercerita kepada tetangganya bahwa anaknya baru saja lulus ujian dengan nilai terbaik.
44. Petugas keamanan memberi tahu pengunjung bahwa mereka harus melalui pemeriksaan sebelum masuk gedung.
45. Teman saya bercerita bahwa dia baru saja pindah ke rumah baru yang lebih dekat dengan tempat kerjanya.
46. Guru mengatakan kepada muridnya bahwa mereka akan mengadakan ulangan harian besok.
47. Dokter mengatakan kepada pasiennya bahwa dia perlu menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
48. Bapak bercerita kepada saya bahwa dia berencana membeli sepeda motor baru bulan depan.
49. Penjual mengatakan kepada pembeli bahwa barang yang mereka cari saat ini sedang habis stoknya.
50. Manajer memberi tahu timnya bahwa mereka harus bekerja lembur untuk menyelesaikan proyek tepat waktu.
51. Guru besar menyampaikan kepada peserta seminar bahwa penelitian mereka akan dipresentasikan besok pagi.
52. Kakak saya bercerita bahwa dia baru saja diterima bekerja di perusahaan besar.
53. Teman saya memberi tahu bahwa mereka akan mengadakan pesta kejutan untuk ulang tahun sahabat kami.
54. Guru biologi menjelaskan kepada siswanya bahwa fotosintesis adalah proses penting dalam kehidupan tumbuhan.
55. Tukang kebun mengatakan kepada pemilik rumah bahwa tanaman di kebun harus disiram secara teratur agar tetap subur.