3. Fasilitas kredit tanpa agunan.
foto: freepik.com
BACA JUGA :
Cara mengambil uang DANA di Alfamart dan Indomaret dengan mudah, gratis tanpa biaya admin
Kredit tanpa agunan (KTA) menjadi program yang dimiliki kebanyakan bank komersial di Indonesia. Tak jarang, bank-bank saling bersaing menjadikan KTA sebagai produk unggulan bagi nasabahnya. Usaha yang memerlukan banyak modal terkadang membuat masyarakat cocok menggunakan program ini.
Pada KTA yang menjadi pertimbangan bukanlah aset untuk jaminan, melainkan lebih kepada penilaian pada proposal dan kemampuanmu untuk membayar tagihan. Ketika bank menilai kebutuhanmu layak dibantu dengan modal dan kamu mampu membayar, KTA akan cepat turun. Kamu hanya perlu memenuhi prosedur dari bank yang kamu tuju untuk mendapat KTA. Jaman yang canggih ini juga mempermudah prosesnya karena bisa melalui online, bahkan uangnya akan langsung masuk dalam rekeningmu.
4. Kredit usaha rakyat.
BACA JUGA :
15 Cara menghasilkan uang dari rumah bagi pelajar, modal internet bisa cuan berkali-kali lipat
foto: freepik.com
Kredit Usaha Rakyat (KUR) adalah program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk memberikan akses pembiayaan kepada pelaku UMKM dengan bunga rendah dan persyaratan yang lebih mudah. KUR diberikan tanpa agunan (unsecured), artinya tidak memerlukan jaminan berupa aset tertentu untuk mendapatkan kredit.
Program KUR memiliki beberapa keunggulan, antara lain bunga yang relatif rendah dibandingkan dengan kredit komersial, jangka waktu yang fleksibel, serta proses pengajuan yang relatif mudah. Hal ini membuat KUR menjadi solusi yang baik bagi UMKM yang kesulitan mendapatkan pembiayaan dari lembaga keuangan konvensional.
Penerima KUR adalah UMKM yang telah berbadan hukum atau memiliki usaha informal yang sah, dengan omzet usaha sesuai ketentuan yang berlaku. Besaran kredit yang dapat diberikan bervariasi, tergantung pada kebutuhan usaha dan kemampuan pengembalian pemohon.
Dalam pengajuan KUR, calon penerima harus mengajukan proposal usaha yang berisi rencana penggunaan dana, perkiraan pendapatan, dan strategi pengembangan usaha. Proses pengajuan dilakukan melalui bank yang bekerja sama dengan pemerintah dalam program KUR. Salah satu syarat lainnya adalah pada jumlah kekayaan bersih peminjam:
- Bagi yang mikro, minimal memiliki sekitar Rp 50 juta total kekayaan.
- Bagi yang kecil, minimal memiliki sekitar Rp 50 hingga Rp 500 juta total kekayaan.
- Bagi yang menengah, minimal memiliki sekitar Rp 500 juta hingga Rp 10 miliar total kekayaan.
Pemerintah Indonesia secara rutin melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap program KUR untuk meningkatkan efektivitas dan manfaatnya bagi UMKM. Dengan adanya KUR, diharapkan UMKM dapat tumbuh dan berkembang sehingga mampu memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian nasional.
5. Meminjam di koperasi simpan pinjam.
Penamaan koperasi simpan pinjam adalah pada penggolongan berdasarkan bidang usahanya. Hal ini berarti memang cara koperasi memberikan kesejahteraan anggotanya dengan simpanan dan pinjaman. Asas kekeluargaan pada koperasi bisa menjadi pertimbangan karena tujuan pendirian koperasi untuk kepentingan pertumbuhan ekonomi bersama.
Untuk meminjam di koperasi, kamu hanya perlu mendatangi koperasi yang sesuai dengan usaha milikmu. Mintalah informasi untuk mengambil pinjaman pada petugas. Biasanya, persyaratan peminjaman tidak rumit. Kamu hanya perlu menyiapkan KTP, NPWP, dan penjelasan terkait usahamu. Selain persyaratan tersebut, koperasi mungkin dapat juga meminta dokumen lain. Terkait dengan nominal peminjaman uang, tenor, dan perjanjian lain bergantung pada koperasi masing-masing.
6. Pinjaman P2P lending.
P2P merupakan pinjaman melalui teknologi finansial peer to peer (P2P) lending yang dapat diakses melalui online. Hal itu terbukti membuat proses pengajuannya lebih cepat dan mudah, tanpa mengharuskan ada jaminan. Kamu dapat mencari informasi lebih detailnya pada platform-platform penyedia P2P seperti Amartha, KoinWorks, Akseleran, Modalku, Findaya, Danamas, Investree, dan penyedia lainnya.