Brilio.net - Kata konjungsi temporal kerap ditemukan dalam bahasa Indonesia, misalnya ketika kita membicara suatu topik tentu membutuhkan kejelasan waktu atau urutan peristiwa tersebut terjadi. Jenis frasa yang memiliki urutan waktu disebut konjungsi temporal.
Konjungsi temporal adalah kata penghubung yang digunakan untuk menghubungkan dua kalimat atau frasa yang mengandung urutan waktu, seperti sebelum, sesudah, ketika, pada saat, setelah, dan sebagainya. Konjungsi temporal ini biasanya digunakan untuk menyatakan keteraturan waktu dalam suatu peristiwa atau kejadian.
BACA JUGA :
Contoh surat sakit sekolah buatan sendiri, lengkap dengan cara membuatnya
Dalam kalimat, konjungsi temporal digunakan untuk menghubungkan dua kalimat atau lebih yang memiliki keterkaitan dalam urutan waktu, sehingga membentuk satu kesatuan yang lebih utuh. Dengan menggunakan konjungsi temporal, kalimat tersebut akan menjadi lebih terstruktur dan mudah dipahami oleh pembaca atau pendengar.
Nah supaya kamu lebih memahami tentang kata konjungsi temporal ini, berikut brilio.net menyajikan pengetian, jenis, dan contoh kata konjungsi temporal yang mudah dipahami, dihimpun dari berbagai sumber, Minggu (30/4).
Pengertian kata konjungsi temporal.
BACA JUGA :
Contoh surat dinas sekolah SMP, lengkap dengan struktur dan cara membuatnya
foto: pexels.com
Konjungsi temporal adalah konjungsi yang digunakan untuk menyatakan hubungan waktu antara dua peristiwa atau kejadian dalam kalimat. Konjungsi ini membantu menjelaskan urutan kejadian atau peristiwa, atau menggambarkan durasi atau frekuensi suatu peristiwa.
Menelisik dari KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), konjungsi temporal adalah konjungsi yang menghubungkan kalimat atau bagian kalimat dengan waktu. Sedangkan, menurut Prof Dr Sumarsono, konjungsi temporal adalah konjungsi yang digunakan untuk menghubungkan antara peristiwa atau kejadian yang satu dengan peristiwa atau kejadian yang lain yang terjadi pada waktu yang berbeda.
Menurut Dr Kardjowijoyo, konjungsi temporal adalah konjungsi yang berfungsi untuk menghubungkan dua peristiwa atau kejadian yang terjadi dalam waktu yang berbeda. Adapun menurut Drs Suparno, konjungsi temporal adalah konjungsi yang menghubungkan kalimat atau frasa dalam kalimat dengan waktu, dengan mengindikasikan urutan waktu, durasi atau frekuensi suatu peristiwa.
Dari pengertian tersebut, dapat disimpulkan bahwa konjungsi temporal adalah jenis konjungsi yang digunakan untuk menghubungkan dua peristiwa atau kejadian yang terjadi pada waktu yang berbeda dalam kalimat, dengan menggambarkan urutan waktu, durasi, atau frekuensi suatu peristiwa.
Macam-macam kata konjungsi temporal yang sering digunakan dalam bahasa Indonesia
foto: pexels.com
1. Sebelum.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang memiliki urutan waktu di mana yang pertama terjadi sebelum yang kedua.
Contoh: Saya belajar matematika sebelum mengerjakan tugas fisika.
2. Sesudah.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang memiliki urutan waktu di mana yang pertama terjadi sebelum yang kedua.
Contoh: Saya mengerjakan tugas fisika sesudah belajar matematika.
3. Ketika.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang terjadi pada waktu yang sama atau saling berdekatan.
Contoh: Ketika saya sedang makan, tiba-tiba ada tamu datang ke rumah.
4. Saat atau sama dengan ketika.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang terjadi pada waktu yang sama atau saling berdekatan.
Contoh: Saya sedang menonton film saat teman saya datang berkunjung.
5. Setelah.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang memiliki urutan waktu di mana yang pertama terjadi sebelum yang kedua.
Contoh: Saya makan siang setelah menyelesaikan tugas sekolah.
6. Selama.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang terjadi dalam waktu yang sama atau berlangsung dalam jangka waktu yang sama.
Contoh: Saya belajar matematika selama dua jam.
7. Sudah.
Digunakan untuk menghubungkan dua kalimat yang terjadi dalam waktu yang sudah lewat atau sudah selesai dilakukan.
Contoh: Saya sudah makan sebelum berangkat ke kantor.
Contoh kata konjungsi temporal
foto: pexels.com
Contoh kata konjungsi temporal:
1. Sebelum
2. Sesudah
3. Ketika
4. Sementara
5. Begitu
6. Baru
7. Nanti
8. Lalu
9. Kemudian
10. Saat
11. Setelah
12. Selama
13. Pada saat
14. Tatkala
15. Dahulu
16. Sejak
17. Dulu
18. Tiba-tiba
19. Terus
20. Selagi
21. Segera
22. Biasanya
23. Sambil
24. Seraya
25. Kala
26. Bagaimana
27. Misalnya
28. Bagaimanapun
29. Sehingga
30. Seketika
31. Sampai
32. Apabila
33. Malah
34. Walaupun
35. Kecuali
36. Tetapi
37. Namun
38. Akan tetapi
39. Meskipun
40. Sebaliknya
41. Lagi pula
42. Yakni
43. Demi
44. Dengan kata lain
45. Di satu sisi
46. Di lain sisi
47. Oleh sebab itu
48. Sebab
49. Karenanya
50. Karena itu
51. Oleh karena itu
52. Maka
53. Jika
54. Kalau
55. Asalkan
56. Sekiranya
57. Biarpun
58. Seakan-akan
59. Serasa
60. Seperti
61. Terlihat
62. Bagaimanapun juga
63. Adapun
64. Sebab itu
65. Lagipula
Contoh kalimat konjungsi temporal.
1. Sebelum makan, saya selalu cuci tangan terlebih dahulu.
2. Sesudah menyelesaikan tugas, saya akan istirahat sebentar.
3. Ketika hujan turun, jangan lupa membawa payung.
4. Sementara saya menunggu teman saya datang, saya membaca buku.
5. Begitu sampai di kantor, saya langsung memeriksa email.
6. Baru pulang dari luar kota, saya merasa lelah.
7. Nanti malam, saya akan mengadakan pesta kecil di rumah.
8. Lalu saya memasukkan bahan-bahan ke dalam blender.
9. Kemudian, saya memasak sayur untuk makan siang.
10. Saat saya sedang bekerja, tiba-tiba listrik mati.
11. Setelah itu, saya langsung memeriksa kelistrikan di rumah.
12. Selama berada di rumah, saya akan terus belajar bahasa Inggris.
13. Pada saat itu, saya sedang berada di taman bersama keluarga.
14. Tatkala suhu udara mulai dingin, saya mengambil jaket dari dalam tas.
15. Dahulu saya pernah bekerja di perusahaan yang sama.
16. Sejak kecil, saya sudah gemar membaca buku.
17. Dulu, saya sering bermain bola dengan teman-teman di halaman rumah.
18. Tiba-tiba terdengar suara kucing yang mengeong keras di luar.
19. Terus berlatih, nanti pasti akan berhasil.
20. Selagi saya menunggu bus, saya memainkan game di ponsel.
21. Segera selesaikan tugas tersebut, jangan ditunda-tunda.
22. Biasanya saya sarapan pagi sebelum berangkat kerja.
23. Sambil menunggu giliran, saya membaca buku yang sudah lama tertunda.
24. Seraya menyanyi, saya membersihkan rumah.
25. Kala itu, saya sedang berkunjung ke kota kelahiran.
26. Bagaimana caranya agar sukses dalam berbisnis?
27. Misalnya, jika kamu ingin menjadi penulis, maka kamu perlu banyak membaca.
28. Bagaimanapun, kesuksesan tidak bisa dicapai dengan instan.
29. Sehingga kamu perlu belajar dan berlatih secara terus-menerus.
30. Seketika dia membuka pintu, tercium aroma makanan yang sedap.
31. Sampai saat ini, dia belum juga datang ke pesta ulang tahun saya.
32. Apabila kamu ingin berhasil, kamu harus bekerja keras.
33. Malah, keadaan semakin sulit setelah terjadi bencana alam.
34. Walaupun terlihat mudah, namun tetap saja sulit dilakukan.
35. Kecuali jika ada keadaan yang mendesak, sebaiknya jangan mengambil keputusan tergesa-gesa.
36. Tetapi, saya merasa bahwa keputusan tersebut tidak tepat.
37. Namun, meskipun begitu, saya tetap akan melaksanakannya.
38. Akan tetapi, perlu dipertimbangkan juga dampaknya di masa depan.
39. Meskipun sulit, saya yakin bisa menyelesaikan tugas ini tepat waktu.
40. Sebaliknya, jika kamu terlalu santai, maka kamu akan sulit meraih sukses.
41. Lagi pula, tidak ada salahnya mencoba sesuatu yang baru.
42. Yakni, kamu harus fokus pada tujuan yang ingin dicapai.
43. Demi kebaikan bersama, mari kita jaga lingkungan dengan baik.
44. Dengan kata lain, kamu perlu memperhatikan aspek-aspek tertentu agar berhasil.
45. Di satu sisi, saya senang bisa menghabiskan waktu bersama keluarga.
46. Di lain sisi, saya juga merasa tertekan dengan pekerjaan yang menumpuk.
47. Oleh sebab itu, saya perlu mengatur waktu dengan baik agar semua dapat terselesaikan.
48. Sebab, saya tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama.
49. Karenanya, saya akan lebih berhati-hati di masa depan.
50. Karena itu, saya mengambil keputusan untuk pindah ke kota lain.
51. Oleh karena itu, kamu harus memperhitungkan segala risiko sebelum mengambil keputusan.
52. Maka, saya menyelesaikan tugas ini dengan cepat dan efisien.
53. Jika kamu rajin berlatih, maka kamu akan semakin mahir dalam memainkan alat musik.
54. Kalau begitu, saya akan segera mempersiapkan diri untuk acara tersebut.
55. Asalkan kamu mau berusaha, pasti kamu akan meraih kesuksesan.
56. Sekiranya kamu tidak bisa hadir, silakan beri tahu saya secepatnya.
57. Biarpun sulit, kamu harus berani mencoba dan belajar dari kegagalan.
58. Seakan-akan waktu terus berjalan dengan cepat.
59. Serasa baru kemarin kita merayakan tahun baru, namun sekarang sudah hampir akhir tahun.
60. Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
61. Terlihat bahwa dia sedang sibuk dengan pekerjaannya.
62. Bagaimanapun juga, kamu harus tetap berusaha dan tidak menyerah.
63. Adapun peraturannya, akan dijelaskan dalam surat pemberitahuan.
64. Sebab itu, saya menyarankan kamu untuk segera mencari solusi terbaik.
65. Lagipula, tidak ada salahnya mencoba hal-hal baru untuk menambah pengalaman.