Brilio.net - Tiba-tiba keseleo tanpa sebab jelas bikin heran. Bagi sebagian orang, kejadian seperti ini bukan sekadar masalah fisik, tapi bisa jadi tanda bahwa seseorang lupa "permisi" atau pamitan kepada penunggu rumah ataupun tempat yang baru dikunjungi.
Mitos seperti ini sudah lama berkembang dalam masyarakat bahkan masih diyakini oleh banyak orang hingga sekarang. Menurut kepercayaan tradisional, penunggu rumah maupun tempat tertentu mempunyai energi tersendiri yang bisa memengaruhi manusia.
BACA JUGA :
15 Mitos tentang tubuh ini masih dipercaya hingga kini, dari cegukan hingga kedutan
Keseleo atau merasa sakit tiba-tiba dianggap sebagai teguran dari "penunggu" yang merasa terganggu karena kamu tidak menyapa ataupun minta izin. Meskipun terdengar mistis, mitos ini tetap hidup yang diikuti oleh sebagian masyarakat sebagai bentuk penghormatan kepada energi di sekitar mereka.
Supaya makin paham perihal mitos tiba-tiba keseleo ini, yuk simak ulasan lengkap yang disadur brilio.net dari berbagai sumber, Selasa (5/11).
Mitos tiba-tiba keseleo
BACA JUGA :
Konon ada makhluk tak kasat mata, 8 mitos anak kecil ketawa sendiri yang bikin merinding
1. Teguran dari penunggu tempat
Salah satu mitos yang sering didengar tentang keseleo tiba-tiba ialah anggapan bahwa itu merupakan teguran dari penunggu tempat. Bagaimana tidak, setiap tempat diyakini memiliki penunggu atau energi yang sudah lama ada di sana.
Ketika seseorang berkunjung tanpa pamit bahkan tidak menghormati keberadaan penunggu ini, mereka mungkin mendapat teguran berupa keseleo maupun cedera ringan. Banyak yang percaya bahwa keseleo mendadak bisa terjadi karena energi penunggu merasa terganggu, sehingga terjadi semacam peringatan kepada orang yang tidak sopan.
Nggak heran, bagi mereka yang percaya, penting untuk selalu permisi dalam hati ketika mengunjungi tempat baru, terutama tempat yang dianggap memiliki energi kuat atau mistis.
2. Mengingatkan untuk lebih berhati-hati
Mitos lain mengaitkan keseleo tiba-tiba dengan peringatan agar lebih berhati-hati, terutama dalam lingkungan yang kurang familiar. Orang dahulu percaya bahwa keseleo tanpa sebab bisa jadi pertanda bahwa kamu sedang lengah serta kurang waspada terhadap lingkungan sekitar.
Penunggu tempat, dalam mitos ini, dianggap memberikan sentilan agar kamu lebih perhatian sekaligus tidak ceroboh, baik dalam berjalan maupun beraktivitas. Keyakinan ini berkembang dengan tujuan agar orang lebih sadar dengan kondisi sekitar sehingga tidak sembarangan dalam melangkah, terutama di tempat yang asing.
3. Ada yang memanggil dari alam lain
Kepercayaan yang paling umum ketika seseorang tiba-tiba keseleo yakni sedang dipanggil oleh makhluk halus. Konon, keseleo mendadak terutama di kaki ataupun pergelangan kaki dianggap sebagai tanda makhluk halus sedang mencoba menarik perhatian maupun mengajak berkomunikasi. Beberapa orang bahkan percaya ini terjadi karena tanpa sadar kamu menginjak sekaligus mengganggu tempat tinggal mereka.
4. Menjaga hubungan dengan alam
Mitos ini juga mengaitkan keseleo tiba-tiba dengan kepercayaan untuk menjaga hubungan baik dengan alam maupun lingkungan. Keseleo yang datang tanpa sebab dianggap sebagai bentuk komunikasi alam kepada manusia agar lebih menghormati lingkungan di sekitar.
Kepercayaan ini mendorong orang untuk selalu bersikap sopan, menjaga perilaku, hingga menghindari sikap merusak dimanapun mereka berada. Bagi yang percaya, keseleo ini mengajarkan bahwa manusia perlu menghormati energi hingga harmoni di alam, agar tidak mengalami hal-hal yang mengganggu kenyamanan.
5. Menghindari kesombongan
Ada juga mitos yang menyebutkan bahwa keseleo tiba-tiba bisa jadi teguran bagi orang yang kurang rendah hati atau bertingkah sombong. Keseleo diartikan sebagai bentuk penyeimbang dari alam agar seseorang tidak terlalu merasa hebat ataupun meremehkan lingkungan sekitar.
Orang-orang percaya bahwa dengan menerima teguran seperti ini, seseorang diingatkan untuk lebih rendah hati lalu menjaga sikap, terutama saat berada di tempat yang bukan miliknya. Mitos ini mengandung pesan moral untuk selalu menghormati tempat di mana kamu berada lalu tidak berlaku angkuh.
6. Ada yang membicarakan di belakang
Ada kepercayaan bahwa keseleo mendadak bisa terjadi karena sedang ada orang yang membicarakanmu di belakang. Bagian tubuh yang keseleo konon berkaitan dengan sifat pembicaraan tersebut. Misalnya, keseleo di lidah dipercaya karena ada yang sedang membicarakan kejelekan mu, sementara keseleo di jempol kaki karena ada yang memuji.
7. keseleo sebagai "pengingat" untuk tidak lengah
Terakhir, mitos yang satu ini menyebutkan bahwa keseleo mendadak adalah pengingat agar kamu selalu waspada sekaligus tidak terlalu santai. Terkadang, orang menjadi terlalu nyaman saat berada di tempat yang tidak familiar, sehingga ini bisa mengurangi kewaspadaan.
Nah, keseleo ini dianggap sebagai cara alam untuk mengingatkan kamu agar selalu berhati-hati dalam setiap langkah, baik secara fisik maupun dalam menghadapi situasi baru. Kepercayaan ini menekankan pentingnya kesadaran serta kehati-hatian, terutama ketika berada di tempat yang asing ataupun belum pernah kamu datangi sebelumnya.