Brilio.net - Tata tertib siswa di sekolah merupakan hal penting yang harus dipatuhi setiap siswa. Tata tertib tersebut bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan menyenangkan. Adanya tata tertib di sekolah dibentuk untuk agar kelangsungan sekolah berjalan dengan lancar. Nah jika kamu sebagai siswa tentu tak asing dengan tata tertib yang ada di sekolah. Lantas seperti apa pengertian dan contoh tata tertib sekolah?
Adanya tata tertib siswa di sekolah tidak hanya menciptakan lingkungan yang kondusif tetapi juga melatih kedisiplinan siswa agar taat pada aturan yang berlaku di sekolah maupun di masyarakat.
BACA JUGA :
75 Contoh kata adverb dalam bahasa Inggris, pahami pengertian dan jenis kalimatnya
Pengertian tata tertib sekolah
Tata tertib sekolah adalah kumpulan peraturan dan norma yang mengatur perilaku para siswa, guru, dan karyawan di lingkungan sekolah. Dengan adanya tata tertib sekolah, setiap anggota sekolah diharapkan dapat memahami dan menaati aturan yang berlaku sehingga dapat menjaga kedisiplinan, keselamatan, dan ketertiban di sekolah.
BACA JUGA :
65 Contoh kalimat persuasif dalam iklan bisnis online, calon pembeli auto berdatangan
Tata tertib sekolah biasanya diatur pihak sekolah dalam bentuk aturan tertulis yang disebarkan ke seluruh anggota sekolah, baik itu siswa, guru, maupun karyawan. Aturan ini meliputi berbagai hal, seperti kewajiban siswa untuk datang tepat waktu, berpakaian rapi dan sopan, mengikuti kegiatan ekstrakurikuler, serta tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri atau orang lain.
Setiap sekolah dapat memiliki tata tertib berbeda-beda, namun tujuan utamanya sama, yaitu menciptakan lingkungan aman, nyaman, dan kondusif bagi kegiatan belajar mengajar. Melalui tata tertib sekolah, diharapkan siswa dapat terbiasa dengan aturan dan norma yang berlaku di masyarakat sehingga tercipta generasi disiplin, tanggung jawab, dan menghargai nilai-nilai kebersamaan.
Setelah memahami tata tertib siswa di sekolah tersebut, kamu perlu memahami apa saja tata tertib siswa di sekolah yang umumnya diatur. Berikut brilio.net menyajikan beberapa contoh tata tertib siswa di sekolah, yang dihimpun brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (3/5).
1. Mengenakan seragam sekolah dengan rapi dan bersih
Setiap siswa wajib mengenakan seragam sekolah dengan rapi dan bersih. Hal ini bertujuan untuk menciptakan kesan baik dan sopan saat berada di lingkungan sekolah. Selain itu, dengan mengenakan seragam sekolah rapi dan bersih, siswa juga dapat membangun rasa percaya diri yang baik.
2. Tepat waktu masuk dan keluar sekolah
Siswa harus tepat waktu masuk dan keluar sekolah sesuai jadwal yang telah ditentukan. Hal ini penting agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan lancar dan efektif. Siswa yang terlambat masuk ke sekolah akan mengganggu konsentrasi belajar siswa lainnya.
3. Menjaga kebersihan lingkungan sekolah
Siswa wajib menjaga kebersihan lingkungan sekolah dengan cara membuang sampah pada tempatnya, tidak merusak fasilitas sekolah, dan membersihkan ruang kelas setelah digunakan. Dengan menjaga kebersihan lingkungan sekolah, siswa dapat membantu menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman untuk belajar.
4. Tidak membawa dan menggunakan gadget saat jam pelajaran
Siswa tidak diperbolehkan membawa dan menggunakan gadget saat jam pelajaran berlangsung. Hal ini bertujuan agar siswa dapat fokus dalam proses belajar mengajar dan tidak terganggu oleh hal-hal yang tidak penting.
5. Tidak merokok, minum-minuman keras, dan menggunakan narkoba
Siswa tidak diperbolehkan merokok, minum-minuman keras, dan menggunakan narkoba dalam dan di luar lingkungan sekolah. Hal ini adalah tindakan yang tidak diperbolehkan dan dapat merusak kesehatan fisik dan mental siswa. Di luar sekolah pun tindakan ini tidak dibenarkan.
6. Tidak melakukan tindakan bullying atau kekerasan terhadap siswa lainnya
Siswa dilarang melakukan tindakan bullying atau kekerasan terhadap siswa lainnya. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi seluruh siswa.
7. Menghargai guru dan staf sekolah
Siswa diharapkan untuk menghargai guru dan staf sekolah dengan cara mendengarkan dan mengikuti petunjuk yang diberikan, tidak mengejek, meremehkan, atau mengintimidasi mereka.
8. Tidak membawa senjata tajam atau benda yang dapat membahayakan siswa lainnya
Siswa tidak diperbolehkan membawa senjata tajam atau benda yang dapat membahayakan siswa lainnya. Hal ini bertujuan untuk menjaga keamanan dan keselamatan siswa di lingkungan sekolah.
9. Tidak melakukan tindakan yang bertentangan dengan norma dan nilai yang berlaku di masyarakat
Siswa dilarang melakukan tindakan yang bertentangan dengan norma dan nilai yang berlaku di masyarakat. Hal ini bertujuan untuk menjaga agar perilaku siswa selalu sesuai dengan etika dan moral yang berlaku dalam lingkungan masyarakat.
Siswa diharapkan dapat memahami bahwa setiap tindakan yang dilakukan akan memberikan dampak terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar. Oleh karena itu, di sekolah, siswa diharapkan untuk selalu berperilaku baik dan menghindari perilaku yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.