Brilio.net - Istilah mukadimah sudah tidak asing lagi tentunya bagi kita semua. Mukadimah sendiri merupakan suatu pendahuluan atau pengantar atau kata pembuka. Biasanya mukadimah sering kita dengar di dalam sebuah pidato atau ceramah.
Pidato merupakan salah satu kegiatan yang banyak dilakukan sebagai pembuka dalam acara.
BACA JUGA :
45 Contoh kalimat kritikan bahasa Indonesia yang paling sering ditemui
Sebelum berpidato, berbagai macam hal yang perlu disiapkan. Mulai dari menulis naskah, penghormatan, isi, maupun penutup. Salah satu bagian dalam berpidato yang sering diucapkan, terutama dalam acara keagamaan atau ketika audiens sebagian besar beragama Islam, yaitu muqaddimah Arab.
Meskipun mukadimah hanya sebuah pengantar, namun mukadimah memiliki peran yang tidak kalah penting, yakni sebagai penarik pendengarnya. Berikut kami berikan beberapa contoh mukadimah agar pidato kamu semakin bagus dan menarik.
Pengertian mukadimah
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) mukadimah adalah pendahuluan atau kata pengantar yang letaknya berada di bagian pembukaan tulisan. Biasanya mukadimah atau pembukaan pidato berfungsi sebagai hal yang mampu menarik perhatian penonton. Pemilihan kalimat yang bagus akan membuat pendengar lebih antusias dan tidak berkesan membosankan.
BACA JUGA :
75 Contoh kalimat opini, lengkap dengan pengertiannya
Sinonim mukadimah
Pengertian mukadimah sesingkat itu, sementara sinonimnya adalah sebagai berikut :
1. Alas kata, berarti pondasi, dasar,
2. Introduksi artinya bagian karangan yang menyatakan pendahuluan,
3. Kata pendahuluan, yaitu 1) sesuatu yang mula-mula, 2) Pembukaan sebuah pidato, 3) Permulaan.
4. Kata pengantar merupakan bagian awal sebuah karya ilmiah
5. Pembukaan adalah proses cara pembukaan atau membuka
6. Pengantar kata, (sama dengan kata pengantar)
7. Permulaan kata, (sama dengan kata pendahuluan)
8. Prakata artinya keterangan atau uraian yang ditulis penulis sebagai pengantar,
9. Preambul berarti mukadimah atau pendahuluan
10. Prolog adalah pembukaan, peristiwa pendahuluan: mukadimah
11. Sekacip pinang bermakna sebagian memiliki makna yang sama (pendahuluan)
12. Sekapur sirih adalah pengantar sebuah acara atau pidato.
Istilah lain dari mukadimah
Mukadimah bisa dalam bentuk beberapa kata yang sedikit mengalami perbedaan pada pengejaan, namun memiliki makna yang sama. Di antaranya :
- Mukaddimah
- Mukodimah
- Moqodimah
- Muqoddimah.
Macam variasi mukadimah pidato, mudah dihafalkan
Mukadimah 1
foto: passinggrade
Alhamdilillahi was sholatu was salaamu alaa rosulillahi waalaa aalihi wa sohbihi wa maw waalaah. Amma badu.
Mukadimah 2
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Kiranya seluruh warga desa Kebonsari selalu dalam lindungan Allah SWT.
Dalam mukadimah pidato Islami pada hari ini izinkan saya memberikan pesan pentingnya menjaga kebersihan.
Sebagai umat Islam, kita harus menjaga kebersihan rumah dan lingkungan kita karena menjadi cerminan diri.
Tak hanya cerminan diri, kebersihan juga menjadi sebagian dari Iman baik ketika salat maupun menjalankan berbagai aktivitas.
Mukadimah 3
foto:passinggrade
Alhamdulillahi-lladzii hadaana lihadzaa, wama kunna linahtadiya laula an hadanallah, laqod jaa-at rusulu robbinaa bil haqqi wanuuduu an-tilkumul jannah, uuritstumuuhaa bimaa kuntum tamaluun.
Mukadimah 4
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pertama mari kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT karena dapat berkumpul bersama di sini.
Saya sebagai ketua dewan Masjid Darussalam ingin menyampaikan pentingnya bersedekah kepada sesama umat Islam.
Ceramah ini tidak bermaksud untuk menggurui, tapi mengingatkan amal dan ibadah jariyah kita yang tak terputus selama masih hidup.
Mukadimah 5
foto:pendidik.co.id
Alhamdulillaahi robbil aalamiin, wassholaatu wassalaamu alaa asyroofil anbiyaa-i wal mursaliin, nabiyyinaa wahabiibinaa muhammadin, waala alihi washahbihi ajmaiin, wa man tabiahum biihsanin ilaa yaumiddin, Amma badu.
Mukadimah 6
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Segala puji bagi Allah SWT pada kesempatan kali ini kita semua berkumpul dalam rangkaian ibadah di bulan suci Ramadan.
Hadirin sekalian, dalam mukadimah pidato Islami ini kita akan membahas pentingnya hakikat di bulan suci Ramadan.
Bulan ini selalu menjadi bulan penuh berkah dan ampunan, maka dari itu kita semua diharapkan untuk berlomba-lomba dalam melaksanakan kebaikan juga perbanyak ibadah.
Mukadimah 7
foto:passinggrade
Bismillahirrohmanirrohiim. Alhamdulillaahi robbil aalamiin, was-sholaatu wassalaamu alaa asyrofil anbiyaa-i wal mursaliin, sayyidina muhammadin, waala alihi waashabihi ajmaiin, Amma badu.
Mukadimah 8
foto:pendidik.co.id
Innal hamdalillah, nahmaduhu wanastainuhuu wanastaghfiruhu,, wa naudzubillahi min syuruuri anfusinaa wa min sayyiaati amaalinaa, may-yahdihil laahu falaa mudhillalah, wa-may yudhlil falaa haadiyalah, Asyhadu an-laa ilaa-ha illallaah, wahdahula syariikalah, wa-asyhadu anna muhammadan abduhu wa rosuluh, amma badu.
Mukadimah 9
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pada kesempatan yang mulia ini pertama kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT karena kita diberi kesempatan nikmat iman dan Islam.
Dalam rangka 17 Ramadan ini izinkan saya untuk memberikan mukadimah pidato Islami tentang peringatan Nuzulul Quran.
Dalam rangkaian peringatan ini, ada baiknya untuk hadirin sekalian tetap senantiasa istiqomah kepada Allah SWT dan menjauhi larangannya.
Tak hanya senantiasa istiqomah, pahala yang baik dan didapatkan juga berlimpah melebihi waktu seribu bulan.
Penulis: mg/Muhammad Reza Ariski