Brilio.net - Hingga saat ini sebagian masyarakat masih percaya dengan berbagai mitos, salah satunya mitos ayam jantan berkokok di malam hari. Suara kokok ayam jantan di malam hari menjadi fenomena yang mengundang banyak interpretasi mistis. Mulai dari adanya tanda-tanda makhluk halus hingga datangnya bencana.
Bisa dibilang, banyak yang percaya suara kokok tersebut sebagai pertanda akan terjadinya sesuatu. Nggak heran kalau masyarakat tradisional sering kali mengadakan ritual khusus saat mendengar ayam berkokok di malam hari.
BACA JUGA :
8 Mitos jangan berfoto bertiga, ada kepercayaan kuno di baliknya
Bila ditelisik, ayam jantan berkokok di malam hari sebenarnya menjadi perilaku alami yang berhubungan dengan teritorial mereka. Perubahan kondisi lingkungan seperti cahaya, suara, maupun gangguan di sekitar kandang bisa memicu ayam jantan untuk berkokok di luar waktu biasanya.
Oleh karena itu, sebaiknya jangan terlalu terbawa oleh mitos-mitos ini. Terlepas dari itu, mitos yang beredar di masyarakat saat ini juga penting untuk dipahami. Sebab, sebagai salah satu kekayaan budaya lokal yang bisa diajarkan makna-makna dibaliknya.
Tanpa menunggu lama lagi, yuk simak 9 mitos ayam jantan berkokok di malam hari yang disadur brilio.net dari berbagai sumber, Minggu (17/11).
BACA JUGA :
9 Mitos anak suka main di pohon beringin, benarkah bisa bikin kesurupan?
Mitos ayam jantan berkokok di malam hari.
foto: freepik.com/wirestock
1. Pertanda kematian.
Kepercayaan ini sangat umum di berbagai daerah Indonesia. Masyarakat percaya bahwa ayam jantan yang berkokok pada tengah malam jadi pertanda akan ada kematian di lingkungan sekitar. Konon, suara kokok ayam di waktu yang tidak biasa ini merupakan peringatan dari alam gaib tentang ajal yang akan menjemput seseorang. Padahal secara ilmiah, ayam berkokok di malam hari bisa disebabkan oleh gangguan di sekitar kandang atau perubahan kondisi lingkungan.
2. Ada makhluk halus berkeliaran.
Mitos ini menyebutkan kokok ayam jantan di malam hari menandakan adanya makhluk halus yang sedang lewat maupun berkeliaran di sekitar rumah. Masyarakat percaya ayam memiliki kemampuan untuk melihat hal-hal gaib yang tidak kasat mata. Suara kokoknya dianggap sebagai bentuk peringatan kepada manusia agar lebih waspada terhadap kehadiran makhluk halus tersebut.
3. Akan terjadi bencana.
Selain itu, ada pula yang mempercayai kokok ayam di malam hari sebagai pertanda akan datangnya bencana. Kepercayaan ini sering dikaitkan dengan kejadian-kejadian besar seperti banjir, gempa bumi, hingga kejadian tidak terduga lainnya. Masyarakat tradisional menggunakan tanda ini sebagai peringatan untuk lebih siaga sekaligus melakukan ritual-ritual tertentu untuk menolak bala.
foto: freepik.com/freepik
4. Tanda kedatangan tamu.
Ada kepercayaan bahwa ayam jantan yang berkokok di malam hari menandakan akan ada tamu yang datang dalam waktu dekat. Mitos ini biasanya dikaitkan dengan kedatangan tamu yang tidak terduga atau tamu dari tempat yang jauh. Beberapa orang bahkan percaya bahwa frekuensi kokok ayam bisa menunjukkan berapa banyak tamu yang akan datang.
5. Pertanda rezeki.
Menariknya, tidak semua mitos tentang kokok ayam di malam hari bersifat negatif. Sebagian masyarakat percaya bahwa ini pertanda akan datangnya keberuntungan. Mereka meyakini bahwa suara kokok ayam di waktu-waktu tertentu di malam hari bisa menjadi penanda akan adanya kabar baik terkait keuangan maupun kesuksesan.
foto: freepik.com/user18526052
6. Peringatan pencurian.
Mitos selanjutnya, kokok ayam jantan di malam hari dianggap sebagai peringatan adanya pencuri atau orang yang berniat jahat di sekitar rumah. Kepercayaan ini sebenarnya masuk akal karena ayam memang sensitif terhadap gerakan ataupun suara asing di sekitarnya. Namun, tidak selalu kokok ayam di malam hari berkaitan dengan kehadiran pencuri.
7. Menghalangi datangnya hujan.
Ada juga yang mempercayai ayam berkokok malam hari bisa menghalangi hujan turun. Mitos ini terkait dengan anggapan bahwa ayam berkokok saat cuaca buruk datang, lalu mereka mencoba untuk mencegah hujan dengan berkokok. Secara ilmiah, kokokan ayam lebih disebabkan oleh faktor-faktor biologis, seperti cahaya dan waktu tidur mereka, bukan cuaca.
foto: freepik.com/freepik
8. Pertanda konflik keluarga.
Selain itu menghalangi datangnya hujan, ada kepercayaan bahwa kokok ayam jantan di malam hari bisa menjadi pertanda akan terjadinya konflik dalam keluarga atau lingkungan sekitar. Mitos ini biasanya dikaitkan dengan suara kokok yang terdengar tidak biasa sehingga terkesan menyeramkan. Masyarakat menggunakan tanda ini sebagai pengingat untuk lebih menjaga keharmonisan keluarga.
9. Tanda kehamilan.
Versi mitos yang lebih unik menyebutkan bahwa kokok ayam jantan di malam hari bisa menjadi pertanda ada anggota keluarga maupun tetangga yang sedang hamil. Di beberapa daerah bahkan percaya bahwa pola kokok ayam bisa menunjukkan jenis kelamin bayi yang akan lahir. Meski tidak ada dasar ilmiahnya, kepercayaan ini masih dipegang oleh sebagian masyarakat tradisional.