Brilio.net - Menghapus akun Telegram secara permanen mungkin terdengar seperti langkah besar, terutama jika aplikasi ini sudah menjadi bagian dari keseharianmu. Namun, ada berbagai alasan mengapa seseorang ingin menghapus akunnya, mulai dari ingin mengurangi penggunaan media sosial hingga beralih ke platform lain.
Jika kamu sudah yakin untuk melakukannya, prosesnya tidak terlalu rumit, asalkan kamu mengikuti petunjuk yang benar. Telegram tidak menyediakan opsi penghapusan langsung di dalam aplikasinya, sehingga kamu harus mengaksesnya melalui browser.
BACA JUGA :
11 Chat lucu anonim Telegram ini bikin kesal, auto menguji kesabaran yang setipis tisu
Proses penghapusan akun ini melibatkan beberapa langkah yang mudah diikuti dan hanya memerlukan waktu beberapa menit. Penting untuk diingat bahwa setelah akun dihapus, semua data, obrolan, dan kontak akan hilang secara permanen dan tidak bisa dipulihkan.
Jika kamu sudah memutuskan untuk lanjut, penting untuk mengetahui bahwa penghapusan akun ini tidak bisa dibatalkan. Oleh karena itu, pastikan kamu telah mencadangkan data penting sebelum melanjutkan proses ini.
Berikut adalah panduan lengkap untuk menghapus akun Telegram secara permanen, brilio.net himpun dari berbagai sumber, Rabu (18/9).
BACA JUGA :
10 Cara dapat uang dari Telegram, tanpa modal bisa untung jutaan
Langkah-langkah menghapus akun telegram secara permanen.
foto: freepik.com
1. Kunjungi situs penghapusan akun telegram.
Proses penghapusan akun tidak bisa dilakukan langsung dari aplikasi Telegram di smartphone. Kamu harus membuka browser dan mengunjungi [halaman resmi penghapusan akun Telegram](https://my.telegram.org/auth). Pada halaman ini, kamu akan diminta untuk memasukkan nomor telepon yang terkait dengan akun Telegram yang ingin dihapus.
2. Masukkan nomor telepon.
Setelah masuk ke halaman penghapusan akun, masukkan nomor teleponmu dengan kode negara yang benar. Pastikan nomor yang kamu masukkan aktif dan terkait dengan akun Telegram yang ingin dihapus. Setelah memasukkan nomor telepon, kamu akan menerima kode konfirmasi melalui pesan di aplikasi Telegram.
3. Masukkan kode verifikasi.
Telegram akan mengirimkan kode konfirmasi ke aplikasi Telegram, bukan melalui SMS. Buka aplikasi Telegram dan cek pesan dari Telegram yang berisi kode tersebut. Masukkan kode yang diterima di halaman browser yang terbuka untuk melanjutkan proses penghapusan akun.
4. Konfirmasi penghapusan akun.
Setelah memasukkan kode verifikasi, kamu akan diarahkan ke halaman di mana Telegram akan menanyakan alasan mengapa kamu ingin menghapus akunmu. Kamu bisa mengisi alasan tersebut atau melewatinya, ini tidak wajib. Setelah itu, klik "Done" untuk melanjutkan.
5. Peringatan akun tidak bisa dipulihkan.
Sebelum akun benar-benar dihapus, Telegram akan memberikan peringatan bahwa semua data dan riwayat chat akan dihapus secara permanen. Pastikan kamu sudah yakin dengan keputusan ini karena penghapusan akun tidak dapat dibatalkan. Jika sudah siap, klik tombol "Delete My Account" untuk menyelesaikan proses.
6. Akun berhasil dihapus.
Setelah kamu menekan tombol "Delete My Account", akun Telegrammu akan dihapus secara permanen. Semua data, obrolan, dan kontak yang tersimpan dalam aplikasi akan hilang tanpa bisa dipulihkan. Jika suatu saat ingin menggunakan Telegram lagi, kamu harus membuat akun baru dari awal.
Hal yang perlu diperhatikan sebelum menghapus akun.
foto: freepik.com
Sebelum menghapus akun Telegram, penting untuk mempertimbangkan beberapa hal. Semua data yang ada di dalam aplikasi, seperti pesan, kontak, dan grup, akan dihapus permanen. Kamu tidak akan bisa memulihkan data tersebut setelah akun dihapus, bahkan jika kamu membuat akun baru dengan nomor yang sama.
Pastikan untuk mencadangkan percakapan penting sebelum menghapus akun. Kamu bisa melakukan ini dengan mengunduh chat atau menyimpan informasi yang diperlukan di luar aplikasi Telegram. Selain itu, jika kamu menggunakan Telegram untuk bisnis atau komunitas, pertimbangkan dampak penghapusan akun terhadap anggota grup atau rekan bisnismu.
Jika ragu, kamu juga bisa mempertimbangkan opsi "Self-Destruct Account" yang memungkinkan akun terhapus secara otomatis setelah tidak aktif dalam jangka waktu tertentu. Fitur ini bisa jadi alternatif jika kamu hanya ingin rehat sementara dari Telegram tanpa harus menghapus akun secara permanen.
Alasan menghapus akun Telegram.
foto: freepik.com/xvector
Setiap orang memiliki alasan masing-masing untuk menghapus akun Telegram mereka. Beberapa mungkin ingin mengurangi ketergantungan pada media sosial, sementara yang lain mungkin beralih ke aplikasi perpesanan lain. Privasi juga sering menjadi alasan penting, karena dengan menghapus akun, semua data yang tersimpan di server Telegram akan dihapus.
Sebagian orang juga merasa bahwa memiliki terlalu banyak aplikasi perpesanan menyebabkan kebingungan atau membuang waktu. Menghapus akun Telegram bisa menjadi langkah awal untuk menyederhanakan kehidupan digitalmu. Apapun alasannya, penting untuk mempertimbangkan keputusan ini dengan matang sebelum melangkah.
Alternatif pengaturan privasi di Telegram
Jika alasan utama kamu ingin menghapus akun adalah privasi, sebenarnya Telegram memiliki berbagai opsi yang bisa digunakan untuk meningkatkan keamanan akun tanpa harus menghapusnya. Kamu bisa mengatur siapa yang bisa melihat nomor teleponmu, siapa yang bisa menambahkanmu ke grup, dan mengaktifkan verifikasi dua langkah untuk keamanan ekstra.
Selain itu, Telegram juga menyediakan opsi untuk mengatur pesan agar bisa terhapus otomatis setelah jangka waktu tertentu. Fitur ini bisa membantu menjaga privasi tanpa harus sepenuhnya menghapus akun. Jadi, sebelum mengambil keputusan untuk menghapus akun, pertimbangkan opsi-opsi privasi yang tersedia di Telegram.