1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
5 Agustus 2024 13:45

Cara cek penerima bansos 2024 secara online lewat HP, cukup masukkan NIK KTP

Pemerintah menyiapkan bansos uang tunai hingga berat 10 kg untuk Agustus 2024. Niko Sulpriyono
foto: freepik.com

Brilio.net - Pandemi yang melanda dunia dalam beberapa tahun terakhir telah membawa dampak signifikan bagi kehidupan masyarakat, terutama dalam aspek ekonomi. Untuk membantu meringankan beban rakyat, pemerintah Indonesia terus memperkuat program bantuan sosial (bansos). Pada 2024 ini, program bansos kembali diluncurkan dengan berbagai bentuk bantuan yang ditujukan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Untuk mengetahui penerima yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial, masyarakat dapat memeriksa status penerima secara online. Cara cek DTKS bisa dilakukan lewat HP, lho. Berikut panduan cara memeriksa daftar penerima bansos 2024, dilansir brilio.net dari laman Kementerian Sosial pada Senin (5/8).

BACA JUGA :
[KUIS] Andai kamu dapat makan siang gratis dari pemerintah, menu apa yang cocok dengan hari lahirmu?


Jenis-jenis daftar bansos cair Agustus 2024

1. Bansos PKH

Mengacu pada situs resmi Kementerian Sosial, PKH (Program Keluarga Harapan) merupakan inisiatif untuk mempercepat pengentasan kemiskinan yang telah dilaksanakan sejak 2007 dan terus berjalan hingga saat ini.

Berdasarkan informasi dari BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) RI Provinsi NTT pada tahun 2024, bantuan sosial PKH akan dibagikan dalam empat tahap, yaitu:

BACA JUGA :
Bapanas ungkap program makan siang gratis Prabowo-Gibran bakal diubah jadi sarapan bergizi

- Tahap 1: Januari-Maret

- Tahap 2: April-Juni

- Tahap 3: Juli-September

- Tahap 4: Oktober-Desember

Oleh karena itu, pada Agustus 2024 termasuk dalam periode pencairan tahap 3. Besaran bantuan yang diterima, sesuai dengan data dari Portal Informasi Indonesia, adalah sebagai berikut:

- Balita (usia 0-6 tahun)

Balita akan mendapatkan Rp750.000 per tahap (total Rp3.000.000 per tahun).

- Ibu hamil dan masa nifas

Ibu hamil dan dalam masa nifas akan mendapatkan Rp750.000 per tahap (total Rp3.000.000 per tahun).

- Siswa Sekolah Dasar (SD)

Untuk siswa Sekolah Dasar (SD) juga mendapatkan bantuan sosial sebesar Rp225.000 per tahap (total Rp900.000 per tahun).

- Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Tidak hanya SD jenjang selanjutnya yang mendapatkan bansos adalah tahap Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang akan menerima sebesar Rp375.000 per tahap (total Rp1.500.000 per tahun).

- Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA)

SMA juga mendapatkan bantuan sosial (Bansos) sebesar Rp500.000 per tahap (total Rp2.000.000 per tahun).

- Lansia berusia 70 tahun ke atas:

Untuk Orang rentan atau lansia juga mendapatkan bantuan sosial sekitar Rp600.000 per tahap (total Rp2.400.000 per tahun).

- Penyandang disabilitas berat

Penyandang disabilitas berat juga mendapatkan bansos sebesar Rp600.000 per tahap (total Rp2.400.000 per tahun).

2. Bansos BPNT

Menurut informasi dari Otoritas Jasa Keuangan, BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai) diberikan kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat), yaitu keluarga dengan kondisi sosial ekonomi terendah di daerah penerimaan bantuan. Bantuan ini berupa KKS (Kartu Keluarga Sejahtera) yang dapat digunakan untuk belanja.

Setiap KPM akan menerima Rp200.000 per bulan, dan bantuan ini akan disalurkan setiap dua bulan sekali. Berdasarkan dokumen dari Kemensos yang berjudul "Kenali Lebih Dekat Program Bantuan Pangan Non Tunai," pencairan dilakukan setiap tanggal 25.

Meskipun demikian, mungkin ada penundaan dalam penyaluran hingga September. Namun, diperkirakan bahwa pada Agustus 2024, bansos BPNT tahap 4 akan mulai disalurkan kepada KPM.

3. Bantuan beras 10 Kg

Menurut situs resmi Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), program bantuan beras 10 kilogram ditujukan bagi keluarga penerima manfaat (KPM) yang tidak termasuk dalam penerima PKH, BPNT, BST, dan BLT.

Berdasarkan informasi dari Badan Pangan Nasional, data penerima bantuan beras berasal dari Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE). Saat ini, sasaran program ini adalah 22 juta KPM yang tergolong dalam kelompok desil 1 hingga 3.

Langkah-langkah cek penerima bansos 2024

1. Persiapan awal

Sebelum memulai proses pengecekan, pastikan kamu memiliki perangkat HP yang terhubung dengan internet. Siapkan juga NIK KTP kamu karena ini adalah data utama yang diperlukan untuk memeriksa status penerimaan bansos.

2. Akses situs resmi

Untuk mengecek penerima bansos 2024, kunjungi situs resmi Kementerian Sosial Republik Indonesia di cekbansos.kemensos.go.id. Situs ini merupakan portal resmi yang digunakan untuk memeriksa data penerima bansos secara online.

3. Masukkan data yang dibutuhkan

Setelah masuk ke halaman utama situs, kamu akan menemukan kolom untuk memasukkan beberapa data. Masukkan NIK KTP kamu pada kolom yang tersedia. Selain NIK, kamu juga akan diminta untuk mengisi nama lengkap sesuai dengan KTP dan alamat lengkap.

4. Verifikasi captcha

Untuk menghindari penyalahgunaan data, sistem akan meminta kamu untuk menyelesaikan verifikasi captcha. Captcha ini berfungsi untuk memastikan bahwa yang mengakses situs adalah manusia, bukan bot.

5. Klik "Cari Data"

Setelah semua data terisi dengan benar, klik tombol "Cari Data." Sistem akan memproses informasi yang kamu masukkan dan menampilkan hasilnya. Jika kamu termasuk dalam daftar penerima bansos, informasi terkait akan muncul, termasuk jenis bantuan yang diterima dan jadwal penyaluran.

Selain itu, kamu juga bisa mendaftarkan diri kamu untuk masuk ke dalam program bansos, lho. Adapun cara mendaftarkan diri untuk program bansos sebagai berikut:

Cara mendaftarkan diri untuk program bansos

Mendaftarkan diri untuk program bantuan sosial (bansos) adalah langkah penting untuk memastikan bahwa kamu atau keluargamu dapat menerima bantuan dari pemerintah. Program ini dirancang untuk membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama di masa-masa sulit seperti pandemi atau krisis ekonomi. Adapun cara mendaftarkan diri untuk program bansos sebagai berikut:

1. Unduh dan instal 'Aplikasi Cek Bansos' dari Google Play Store (untuk Android) atau App Store (untuk iOS).

2. Buka aplikasi dan klik Buat Akun untuk memulai proses registrasi.

3. Masukkan informasi pribadi seperti nama lengkap, nomor kartu identitas (KK atau e-KTP), alamat domisili, dan email aktif.

4. Unggah foto e-KTP dan selfie dengan e-KTP di tangan.

5. Tinjau kembali data yang telah diisi untuk memastikan semuanya benar, kemudian klik Buat Akun Baru.

6. Monitor email kamu untuk notifikasi dari Kemensos mengenai verifikasi dan aktivasi akun. Proses ini biasanya memakan waktu 1-3 minggu.

7. Setelah menerima email verifikasi, klik tautan aktivasi yang disertakan dalam email tersebut.

8. Setelah akun aktif, login ke Aplikasi Cek Bansos menggunakan username dan password yang telah dibuat.

9. Masuk ke berkamu aplikasi dan pilih Daftar Usulan dari menu utama.

10. Klik Tambahkan Usulan, isi data pribadi yang diperlukan, dan pilih jenis bantuan yang diinginkan.

11. Tunggu proses verifikasi data oleh Dinas Sosial, yang nantinya akan diproses secara resmi melalui kepala daerah setempat.

Manfaat mengecek penerima bansos 2024

Dengan mengecek status penerimaan bansos 2024, kamu dapat mengetahui apakah kamu berhak menerima bantuan dari pemerintah. Ini sangat penting, terutama bagi mereka yang sangat bergantung pada bantuan tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Selain itu, mengetahui informasi ini lebih awal memungkinkan kamu untuk mempersiapkan dokumen yang diperlukan dan menghindari kesalahan administratif yang bisa menghambat penerimaan bantuan.

Tips menghindari penipuan terkait bansos

Menghindari penipuan terkait bantuan sosial (bansos) memerlukan kewaspadaan dan pengetahuan tentang cara-cara aman dalam mengakses informasi. Pertama, pastikan kamu hanya mengunjungi situs web dan aplikasi resmi pemerintah atau lembaga terkait yang terverifikasi, seperti situs Kementerian Sosial atau aplikasi resmi Cek Bansos.

Hindari memberikan informasi pribadi atau data sensitif melalui email atau pesan teks yang tidak jelas asal-usulnya. Penipu sering kali menggunakan email atau pesan palsu yang mengaku dari instansi resmi untuk meminta data pribadi dengan iming-iming mendapatkan bantuan lebih cepat.

Kedua, selalu verifikasi setiap informasi atau permintaan yang kamu terima. Jika kamu menerima tawaran atau instruksi terkait bansos yang tampak mencurigakan atau tidak biasa, segera hubungi pihak berwenang atau Dinas Sosial setempat untuk konfirmasi.

Jangan pernah mengklik tautan atau mengunduh lampiran dari sumber yang tidak dikenal, karena ini bisa menjadi upaya untuk mencuri data pribadi kamu. Dengan mengikuti langkah-langkah ini dan tetap waspada, kamu dapat melindungi diri dari risiko penipuan dan memastikan bahwa kamu hanya menerima bantuan sosial melalui saluran yang sah.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags