1. Home
  2. ยป
  3. Ragam
26 Juli 2023 23:42

Cara meminjam uang di bank BRI lengkap dengan persyaratannya

Jangan lewatkan tanggal jatuh tempo pembayaran untuk menghindari denda keterlambatan. Sri Jumiyarti Risno
foto: pexels.com

Brilio.net - Cara meminjam uang di bank menjadi salah satu layanan yang ditawarkan bank kepada nasabah, meminjam uang di bank ini bisa kamu gunakan untuk berbagai kebutuhan hidup. Mulai dari kebutuhan sehari-hari kamu juga bisa memanfaatkan cara meminjam uang di bank ini untuk kebutuhan usaha, membeli kendaraan, membeli properti, renovasi rumah dan berbagai hal lainnya.

Cara meminjam uang di bank pun terbilang mudah dan praktis. Bahkan, pada beberapa bank bisa ajukan pinjaman uang melalui online. Biasanya, ketika kamu mengajukan pinjaman di bank, jumlah yang diminta cenderung lebih besar dan jangka waktu pembayarannya lebih lama. Untuk meminjam uang di bank, kamu perlu melengkapi dokumen yang diminta seperti formulir aplikasi, bukti penghasilan, dan dokumen yang sesuai kebijakan bank. Salah satu bank yang memberikan layanan pinjaman uang adalah bank BRI.

BACA JUGA :
Cara transfer uang lewat ATM BRI, mudah dan praktis


Nah, cara meminjam uang di bank BRI tak jauh berbeda dengan bank-bank lainnya. Adapun cara meminjam uang di bank BRI cukup mudah dan antiribet, berikut disajikan penjelasan cara meminjam uang di bank BRI lengkap dengan persyaratannya. Dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (26/7).



BACA JUGA :
Sempat kaget dihubungi pihak bank, Ruben Onsu mengaku tak tahu simpan uang ratusan juta rupiah

Cara meminjam uang di bank BRI.

foto: pexels.com

1. Lakukan riset dan persiapan.

foto: pexels.com

Sebelum mengajukan pinjaman di bank BRI, langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah melakukan riset terlebih dahulu. Pelajari berbagai produk pinjaman yang ditawarkan oleh bank BRI, seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR), Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Kendaraan Bermotor, Kredit Multiguna, dan produk pinjaman lainnya. Setiap produk memiliki persyaratan, suku bunga, jangka waktu, dan fitur khusus yang berbeda-beda.

Riset ini penting agar kamu bisa memahami secara mendalam tentang jenis pinjaman yang ingin kamu ajukan, serta menemukan produk yang sesuai dengan kebutuhanmu dan memiliki persyaratan yang dapat dipenuhi.

2. Tentukan jenis pinjaman yang ingin kamu ajukan.

foto: pexels.com

Setelah melakukan riset, tentukan jenis pinjaman yang paling sesuai dengan kebutuhanmu. Misalnya, jika kamu ingin membeli rumah, maka Kredit Pemilikan Rumah (KPR) adalah produk yang tepat. Jika kamu memerlukan modal usaha, maka Kamu bisa memilih Kredit Usaha Rakyat (KUR) atau Kredit Multiguna.

Pilih produk pinjaman yang memiliki suku bunga dan jangka waktu yang cocok dengan kemampuan finansialmu. Juga, pastikan untuk memeriksa persyaratan dokumen yang harus disiapkan untuk pengajuan pinjaman tersebut.

3. Kunjungi cabang bank BRI terdekat.

foto: pexels.com

Setelah menentukan jenis pinjaman, langkah selanjutnya adalah mengunjungi salah satu cabang bank BRI terdekat. Pergi ke kantor cabang akan memudahkan kamu dalam berkomunikasi langsung dengan petugas bank yang akan membantu proses pengajuan pinjaman. Jika memungkinkan, buatlah janji temu terlebih dahulu agar pihak Bank BRI dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan mempersiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan.

4. Konsultasi dengan petugas bank.

foto: pexels.com

Ketika kamu sudah berada di kantor cabang, sampaikan niatmu untuk mengajukan pinjaman kepada petugas bank di unit layanan pinjaman. Jelaskan dengan jelas tujuan dan alasan pengajuan pinjaman. Petugas bank akan membantu kamu dalam proses pengajuan dan memberikan penjelasan lebih lanjut tentang produk pinjaman yang sesuai dengan kebutuhanmu.

5. Isi formulir pengajuan pinjaman.

foto: pexels.com

Jika sudah mendapatkan informasi dari petugas bank dan memutuskan untuk melanjutkan pengajuan pinjaman, kamu akan diminta untuk mengisi formulir aplikasi pinjaman. Isi formulir tersebut dengan cermat dan teliti. Pastikan informasi yang kamu berikan akurat dan sesuai dengan dokumen yang kamu miliki.

Formulir aplikasi ini akan menjadi data dasar bagi pihak bank BRI untuk menilai kelayakanmu sebagai calon peminjam. Pada formulir tersebut, kamu harus mengisi data pribadi, informasi pekerjaan, sumber penghasilan, tujuan pengajuan pinjaman, serta jumlah pinjaman yang diinginkan.

6. Serahkan dokumen pendukung.

foto: pexels.com

Selain mengisi formulir aplikasi, kamu juga harus menyerahkan dokumen-dokumen pendukung yang diminta oleh bank BRI. Dokumen-dokumen ini akan digunakan sebagai verifikasi data dan kelayakan pengajuan pinjaman. Beberapa dokumen yang mungkin diminta antara lain:

- Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP)
- Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Slip gaji atau surat keterangan penghasilan
- Rekening koran atau bukti kepemilikan aset (rumah atau kendaraan)
- Dokumen legalitas usaha (untuk pinjaman usaha)

Pastikan kamu menyediakan semua dokumen yang diminta dengan lengkap dan jangan lupa untuk menyiapkan fotokopi tambahan jika diperlukan.

7. Evaluasi dan verifikasi.

foto: pexels.com

Setelah kamu mengajukan pinjaman dan menyertakan dokumen-dokumen pendukung, pihak bank BRI akan melakukan proses evaluasi dan verifikasi terhadap data dan dokumen yang kamu berikan. Bank akan memastikan bahwa semua informasi yang kamu berikan akurat dan sesuai dengan persyaratan yang berlaku.

Proses evaluasi ini meliputi analisis terhadap kemampuanmu untuk membayar pinjaman, riwayat kredit (jika ada), serta nilai jaminan yang kamu ajukan (jika pinjaman membutuhkan jaminan).

8. Keputusan pengajuan.

foto: pexels.com

Setelah proses evaluasi dan verifikasi selesai, pihak bank BRI akan memberikan keputusan terkait pengajuan pinjamanmu. Keputusan ini bisa berupa persetujuan, penolakan, atau permintaan tambahan informasi atau jaminan. Jika pinjamanmu disetujui, bank akan memberikan penawaran resmi berupa rincian suku bunga, jangka waktu, dan jumlah pinjaman yang disetujui.

9. Tandatangan perjanjian.

foto: pexels.com

Jika kamu menerima penawaran pinjaman yang telah diberikan oleh bank BRI, selanjutnya adalah menandatangani perjanjian pinjaman. Perjanjian ini berisi syarat dan ketentuan pinjaman, termasuk hak dan kewajibanmu sebagai peminjam dan hak dan kewajiban Bank BRI sebagai pemberi pinjaman. Pastikan untuk membaca dan memahami isi perjanjian dengan seksama sebelum menandatanganinya.

10. Pencairan dana.

foto: pexels.com

Setelah perjanjian ditandatangani, dana pinjaman akan dicairkan ke rekening yang telah kamu tentukan. Jangan lupa untuk memeriksa kembali bahwa jumlah pinjaman yang diterima sesuai dengan yang telah disepakati.

11. Pelunasan pinjaman.

foto: pexels.com

Selama masa pinjaman, pastikan untuk melunasi cicilan sesuai dengan jangka waktu yang disepakati. Jangan lewatkan tanggal jatuh tempo pembayaran untuk menghindari denda keterlambatan. Lakukan pembayaran secara tepat waktu agar tidak terjadi penalti atau denda yang bisa mempengaruhi catatan kredit kamu di Bank.

12. Mengelola pinjaman dengan bijak.

foto: pexels.com

Setelah dana cair, gunakanlah pinjaman dengan bijaksana sesuai dengan tujuan awal pengajuan. Pastikan untuk mengelola keuangan dengan baik dan sesuai rencana. Jangan gunakan dana pinjaman untuk hal-hal yang tidak relevan dengan tujuan pengajuan awal.

Persyaratan meminjam uang di bank BRI.

foto: pexels.com

Agar pinjaman uang di bank BRI disetujui, kamu perlu memerhatikan beberapa persyaratan berikut ini:

1. Usia minimal untuk meminjam uang di bank BRI adalah 21 tahun dan maksimal 75 tahun.

2. Melampirkan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP).

3. Melampirkan fotokopi Kartu Keluarga (KK)

4. Melampirkan buku tabungan BRI.

5. Sertakan surat keterangan asli pengangkatan pertama dan terakhir sebagai karyawan.

6. Melampirkan slip gaji atau bukti penghasilan.

7. Sertakan pasfoto suami atau istri (jika sudah menikah).

8. Lampirkan Pokok Wajib Pajak (NPWP)

9. Sertakan rekomendasi dari atasan debitur.

10. Lampirkan formulir permohonan pengajuan pinjaman yang telah kamu isi.

SHARE NOW
EXPLORE BRILIO!
RELATED
MOST POPULAR
Today Tags