Brilio.net - Kartu Indonesia Sehat (KIS) merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Namun, banyak pemegang KIS yang masih bingung tentang cara mengecek KIS aktif atau tidak. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail berbagai metode yang dapatkamu gunakan untuk memastikan status keaktifan KIS Anda.
Cara Mengecek KIS Aktif atau Tidak Melalui Website BPJS Kesehatan
Salah satu metode termudah untuk mengecek status KIS kamu adalah melalui website resmi BPJS Kesehatan.
BACA JUGA :
Apakah cacar monyet dicover BPJS Kesehatan? ini penjelasannya
Berikut langkah-langkah cara mengecek KIS aktif atau tidak menggunakan metode ini:
1. Buka browser dan kunjungi website resmi BPJS Kesehatan(https://bpjs-kesehatan.go.id).
2. Cari menu "Cek Status Peserta" atau "Cek Kepesertaan".
3. Masukkan nomor KIS kamu pada kolom yang tersedia.
4. Klik tombol "Cek" atau "Periksa".
5. Sistem akan menampilkan informasi status kepesertaanmu.
Metode ini merupakan cara yang paling cepat dan efisien untuk mengecek KIS aktif atau tidak tanpa perlu keluar rumah.
BACA JUGA :
5 Cara mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan
Menggunakan Aplikasi Mobile JKN untuk Cek Status KIS
Di era digital ini, BPJS Kesehatan juga menyediakan aplikasi mobile yang dapat digunakan untuk mengecek status KIS. Berikut cara mengecek KIS aktif atau tidak menggunakan aplikasi Mobile JKN:
1. Unduh aplikasi Mobile JKN dari Google Play Store atau App Store.
2. Buka aplikasi dan lakukan pendaftaran jika belum memiliki akun.
3. Setelah login, pilih menu "Info Peserta".
4. Masukkan nomor KIS kamu.
5. Aplikasi akan menampilkan informasi lengkap tentang status kepesertaan kamu.
Menggunakan aplikasi ini tidak hanya memudahkan kamu dalam mengecek status KIS, tetapi juga memberikan akses ke berbagai layanan BPJS Kesehatan lainnya.
Cara Mengecek KIS Aktif atau Tidak Melalui Call Center
Jika kamu lebih suka berbicara langsung dengan petugas, BPJS Kesehatan menyediakan layanan call center yang dapat membantu kamu mengecek status KIS. Berikut langkah-langkahnya:
1. Hubungi nomor call center BPJS Kesehatan di 1500 400.
2. Ikuti petunjuk otomatis dan pilih opsi untuk berbicara dengan petugas.
3. Sebutkan nomor KIS Anda kepada petugas.
4. Petugas akan memberikan informasi tentang status keaktifan KIS Anda.
Metode ini sangat membantu bagi mereka yang memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang cara mengecek KIS aktif atau tidak serta informasi terkait lainnya.
Mengunjungi Kantor BPJS Kesehatan Terdekat
Jika kamu lebih nyaman dengan interaksi langsung, kamu dapat mengunjungi kantor BPJS Kesehatan terdekat untuk mengecek status KIS Anda. Berikut cara mengecek KIS aktif atau tidak melalui kunjungan langsung:
1. Kunjungi kantor BPJS Kesehatan terdekat di wilayah kamu.
2. Ambil nomor antrian untuk layanan informasi.
3. Saat dipanggil, tunjukkan KIS kamu kepada petugas.
4. Minta petugas untuk mengecek status keaktifan KIS kamu.
5. Petugas akan memberikan informasi lengkap tentang status KIS kamu.
Metode ini juga memungkinkan kamu untuk menanyakan hal-hal lain terkait cara mengecek KIS aktif atau tidak serta informasi tambahan tentang layanan BPJS Kesehatan.
Mengecek Status KIS Melalui Fasilitas Kesehatan
Saat kamu berkunjung ke fasilitas kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan, kamu juga dapat meminta petugas untuk mengecek status KIS kamu. Berikut langkah-langkahnya:
1. Kunjungi rumah sakit, puskesmas, atau klinik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
2. Tunjukkan KIS kamu pada petugas pendaftaran.
3. Minta petugas untuk mengecek status keaktifan KIS kamu melalui sistem mereka.
4. Petugas akan memberitahu kamu apakah KIS kamu aktif dan dapat digunakan untuk layanan kesehatan.
Cara mengecek KIS aktif atau tidak melalui fasilitas kesehatan ini juga membantu kamu memastikan bahwa KIS Anda dapat digunakan saat kamu membutuhkan perawatan medis.
Memahami Penyebab KIS Tidak Aktif
Setelah mengetahui cara mengecek KIS aktif atau tidak, penting juga untuk memahami mengapa KIS bisa menjadi tidak aktif. Beberapa penyebab umum meliputi:
1. Tunggakan pembayaran iuran.
2. Masa berlaku KIS telah habis.
3. Perubahan data kepesertaan yang belum diperbarui.
4. Kesalahan sistem atau data.
Dengan memahami penyebab-penyebab ini, kamu dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengaktifkan kembali KIS kamu jika ternyata tidak aktif.