3. Meminimalisir pengeluaran makanan.
Makanan sering menjadi salah satu pengeluaran terbesar bagi mahasiswa. Untuk menghemat uang, kamu dapat memasak sendiri di rumah daripada makan di luar. Buatlah menu mingguan, belilah bahan makanan dalam jumlah besar, dan masak dalam porsi yang cukup untuk beberapa hari. Bawa bekal saat pergi ke kampus atau kuliah untuk menghindari membeli makanan di luar. Juga, manfaatkan promo atau diskon di restoran atau warung makan di sekitar kampus.
BACA JUGA :
Cara ibu muda atur uang terapkan frugal living bisa punya mobil di usia 25, bujet masak Rp 20.000/hari
foto: pexels.com
4. Hemat energi dan air.
BACA JUGA :
5 Contoh soal manajemen keuangan untuk anak Akuntansi
Pengeluaran energi dan air dapat menyumbang dalam tagihan bulanan. Untuk menghemat uang, kamu harus mengadopsi kebiasaan hemat energi seperti mematikan lampu dan peralatan elektronik saat tidak digunakan, menggunakan lampu hemat energi, dan mengurangi penggunaan AC atau pemanas. Selain itu, menggunakan shower pendek dan mematikan keran saat tidak digunakan dapat membantu menghemat penggunaan air. Dengan mengurangi konsumsi energi dan air, kamu dapat menghemat uang dan berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan.
5. Manfaatkan sumber daya kampus.
Sumber daya kampus dapat membantu mahasiswa menghemat uang. Gunakan perpustakaan kampus untuk meminjam buku daripada membelinya. Manfaatkan fasilitas olahraga atau klub kampus untuk mengurangi biaya kebugaran dan hiburan. Juga, coba cari tahu tentang acara atau program kampus yang menawarkan makanan gratis atau diskon untuk mahasiswa. Dengan memanfaatkan sumber daya kampus, kamu dapat mengurangi pengeluaran dan tetap menikmati fasilitas yang tersedia.
6. Transportasi yang efisien.
Biaya transportasi dapat menjadi faktor yang signifikan dalam anggaran mahasiswa. Untuk menghemat uang, pertimbangkan menggunakan transportasi publik atau berbagi kendaraan dengan teman atau sesama mahasiswa. Jika memungkinkan, gunakan sepeda atau jalan kaki untuk pergi ke kampus atau tempat tujuan lainnya. Hal ini tidak hanya menghemat uang, tetapi juga membantu menjaga kesehatan dan lingkungan.
foto: pexels.com
7. Mengurangi pengeluaran untuk hiburan.
Hiburan seringkali menjadi salah satu pengeluaran besar bagi mahasiswa. Untuk menghemat uang, kamu dapat mencari alternatif hiburan yang lebih murah atau bahkan gratis, seperti menghadiri acara kampus, menonton film di rumah dengan teman-teman, atau menjelajahi tempat wisata lokal. Selain itu, mempertimbangkan untuk berlangganan layanan streaming online daripada pergi ke bioskop atau menyewa DVD.
8. Berbagi biaya dengan teman.
Berbagi biaya dengan teman dapat menjadi cara yang efektif untuk menghemat uang. Misalnya, membeli makanan atau barang secara bersama-sama dalam jumlah besar untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Juga, pertimbangkan berbagi tempat tinggal dengan teman sekamar atau apartemen untuk membagi biaya sewa, listrik, dan internet.
9. Mengurangi penggunaan kartu kredit.
Kartu kredit bisa membantu dalam keadaan darurat, tetapi juga bisa menyebabkan hutang yang tidak terkendali. Untuk menghindari masalah keuangan, mahasiswa harus berhati-hati dalam menggunakan kartu kredit dan hanya menggunakannya untuk keperluan yang penting. Selalu bayar tagihan kartu kredit secara penuh setiap bulan untuk menghindari bunga yang tinggi.
Dengan menerapkan kebiasaan hemat uang ini, kamu dapat mengelola keuangan mu dengan lebih baik, mengurangi beban finansial, dan membangun kebiasaan hemat yang berkelanjutan. Penting untuk mengingat bahwa menghemat uang adalah proses yang berkelanjutan dan memerlukan disiplin. Dengan kesadaran dan komitmen yang tepat, kamu dapat mencapai tujuan keuangan mu dan membentuk pola pikir yang bijaksana terkait dengan uang.