Brilio.net - Di kehidupan sehari-hari kamu pasti tak lepas dari komunikasi dengan seseorang. Entah komunikasi bersama teman, keluarga, maupun rekan kerja pasti saling mengobrol atau memberikan pendapat. Memberikan pendapat (giving opinion) merupakan salah satu keterampilan bahasa Inggris yang penting untuk dikuasai. Dengan memberikan pendapat, kamu dapat mengekspresikan pikiran, perasaan, maupun sudut pandangmu tentang suatu hal.
Ketika memiliki kemampuan untuk giving opinion dapat membantumu berpartisipasi dalam diskusi, debat, maupun berargumentasi dengan orang lain. Namun, bagaimana cara memberikan pendapat yang baik dan benar dalam bahasa Inggris? Apa saja frasa-frasa yang dapat kamu gunakan untuk memberikan pendapat? Nah, dalam artikel ini, brilio.net akan memberikan contoh giving opinion dalam bahasa Inggris yang mudah dipahami.
BACA JUGA :
Contoh teks MC singkat pengajian rutin, lengkap dengan tips menyusun teksnya
Tanpa menunggu lama lagi, yuk simak ulasan lengkap tentang contoh giving opinion dalam bahasa Inggris, pahami pengertian dan caranya. Dilansir brilio.net dari berbagai sumber pada Senin (19/2).
Apa itu giving opinion?
foto: freepik.com
BACA JUGA :
20 Contoh teks ceramah untuk muslim singkat dan mudah dimengerti
Giving opinion adalah kalimat yang digunakan untuk menyatakan pendapat pribadi tentang sesuatu. Pendapat bisa bersifat positif, negatif, atau netral, tergantung pada penilaian maupun pandangan kamu. Untuk memberikan pendapat, kamu harus menggunakan frasa-frasa tertentu yang menunjukkan bahwa kamu sedang memberikan pendapat, bukan fakta. Beberapa frasa yang umum digunakan untuk memberikan pendapat adalah:
- I think (Saya pikir )
- In my opinion (Menurut pendapat saya )
- I believe (Saya percaya )
- As far as I know (Sejauh yang saya tahu )
- Personally, I think (Secara pribadi, saya pikir )
Selain itu, kamu juga harus memperhatikan situasi serta konteks saat memberikan pendapat. Ada beberapa situasi yang membutuhkan bahasa yang lebih formal maupun informal, lebih sopan atau bahkan tegas, lebih subjektif maupun objektif. Oleh sebab itu, kamu harus menyesuaikan gaya bahasa dengan audiens yang sedang dibicarakan.
Untuk mengungkapkan giving opinion dapat diberikan dengan kalimat yang formal dan informal. Adapun ungkapan giving opinion secara formal tak lepas dari frasa-frasa berikut:
- I think (Saya pikir )
- In my opinion (Menurut pendapat saya )
- I believe (Saya percaya )
- As far as I know (Sejauh yang saya tahu )
- Personally, I think (Secara pribadi, saya pikir )
- From my point of view (Dari sudut pandang saya )
- In my view (Dalam pandangan saya )
- It is my belief that (Ini adalah keyakinan saya bahwa )
Contoh kalimat giving opinion yang formal:
- I think this project is very important for our company. (Saya pikir proyek ini sangat penting untuk perusahaan kita.)
- In my opinion, the government should take action to solve this problem. (Menurut pendapat saya, pemerintah harus mengambil tindakan untuk menyelesaikan masalah ini.)
- I believe that education is the key to success. (Saya percaya bahwa pendidikan adalah kunci kesuksesan.)
- As far as I know, he is a reliable and trustworthy person. (Sejauh yang saya tahu, dia adalah orang yang dapat diandalkan dan dipercaya.)
- Personally, I think that this book is very informative and useful. (Secara pribadi, saya pikir buku ini sangat informatif dan berguna.)
- From my point of view, this policy is unfair and unjust. (Dari sudut pandang saya, kebijakan ini tidak adil dan tidak benar.)
- In my view, this movie is very entertaining and inspiring. (Dalam pandangan saya, film ini sangat menghibur dan menginspirasi.)
- It is my belief that everyone deserves respect and dignity. (Ini adalah keyakinan saya bahwa setiap orang pantas mendapatkan rasa hormat dan martabat.)
Sementara itu, frasa-frasa giving opinion informal yang kerap digunakan, sebagai berikut:
- I guess (Saya kira )
- I feel (Saya merasa )
- It seems to me (Menurut saya )
- In my view (Dari pandangan saya )
- To me (Bagi saya )
- I reckon (Saya rasa )
- Id say (Saya akan bilang )
Contoh kalimat giving opinion yang informal:
- I think this movie is awesome. (Saya pikir film ini keren.)
- I guess you are right. (Saya kira kamu benar.)
- I feel sorry for him. (Saya merasa kasihan padanya.)
- It seems to me that you are not happy. (Menurut saya, kamu tidak bahagia.)
- In my view, this book is boring. (Dari pandangan saya, buku ini membosankan.)
- To me, you are a good friend. (Bagi saya, kamu adalah teman yang baik.)
- I reckon this cake is delicious. (Saya rasa kue ini lezat.)
- Id say you are very talented. (Saya akan bilang kamu sangat berbakat.)
Tips giving opinion yang baik dan benar.
foto: freepik.com
- Gunakan frasa-frasa yang menunjukkan bahwa kamu sedang memberikan pendapat, bukan fakta. Beberapa frasa yang umum digunakan untuk memberikan pendapat adalah: I think ..., In my opinion ..., I believe ..., As far as I know ..., Personally, I think ..., dll.
- Sesuaikan gaya bahasa dengan situasi dan konteks pembicaraan. Ada beberapa situasi yang membutuhkan bahasa yang lebih formal atau informal. Oleh karena itu, kamu harus menyesuaikan pilihan kata, intonasi, dan ekspresi ketika sedang berdialog dengan orang lain.
- Berikan alasan maupun argumen yang mendukung pendapatmu. Misalnya kamu bisa menggunakan kata-kata penghubung seperti because, since, as, for, dll. untuk menjelaskan alasanmu. Ungkapan argumen ini kamu bisa sertakan contoh, fakta, bahkan bukti yang relevan untuk memperkuat pendapatmu.
- Hormati pendapat orang lain yang berbeda dengan.
Jadi, jangan asal merasa benar sendiri, kamu bisa menggunakan frasa-frasa seperti I respect your opinion, but ..., I see your point, however ..., I agree with you to some extent, but ..., dll. untuk menunjukkan sikap menghargai dan bersikap kritis. Selain itu, kamu juga bisa menggunakan kata-kata seperti maybe, perhaps, possibly, dll agar menunjukkan keraguan maupun ketidakpastian kamu.
- Ajukan pertanyaan maupun tanggapan yang memancing diskusi lebih lanjut. Misalnya, kamu bisa menggunakan frasa-frasa seperti What do you think?, How about you?, Do you agree or disagree?, Why do you say that?, dll. Apabila kamu memancing orang lain untuk berbagi pendapat atau memberi feedback. Sebaiknya kamu bisa menggunakan frasa-frasa seperti That's interesting, That's a good point, I see what you mean, dan sebagainya sehingga menunjukkan minat terhadap dialog yang kalian lakukan.
Contoh giving opinion dalam bahasa Inggris dan artinya.
foto: freepik.com
Berikut beberapa contoh dialog giving opinion (memberikan pendapat) dalam bahasa Inggris dan artinya yang bisa kamu simak!
1. At the Cafe:
A: What do you think about the new government policies on education?
(Apa pendapatmu tentang kebijakan pemerintah baru terkait pendidikan?)
B: Personally, I believe that investing more in early childhood education is crucial for long-term success.
(Secara pribadi, saya percaya bahwa menginvestasikan lebih banyak dalam pendidikan anak usia dini sangat penting untuk kesuksesan jangka panjang.)
2. During a Group Discussion:
A: How do you feel about the proposal to extend the school day?
(Bagaimana pendapatmu tentang proposal untuk memperpanjang hari sekolah?)
B: From my point of view, extending the school day could provide more opportunities for students to engage in extracurricular activities, but we should also consider the potential impact on their well-being.
(Dari sudut pandang saya, memperpanjang hari sekolah dapat memberikan lebih banyak kesempatan bagi siswa untuk terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler, tetapi kita juga harus mempertimbangkan dampak potensialnya terhadap kesejahteraan mereka.)
3. Among Friends:
A: What's your take on the recent rise in environmental awareness?
(Apa pendapatmu tentang peningkatan kesadaran lingkungan belakangan ini?)
B: In my view, it's great to see more people becoming environmentally conscious and taking action to protect our planet. However, there's still a lot more that needs to be done.
(Menurut pandanganku, sangat bagus melihat lebih banyak orang menjadi sadar lingkungan dan mengambil tindakan untuk melindungi planet kita. Namun, masih banyak yang perlu dilakukan.)
4. During a Team Meeting:
A: How do you suggest we improve our customer service?
(Bagaimana pendapatmu tentang cara kita meningkatkan layanan pelanggan?)
B: Well, I think one way to enhance our customer service is by implementing more personalized interactions and actively listening to their feedback.
(Nah, menurut saya salah satu cara untuk meningkatkan layanan pelanggan kita adalah dengan menerapkan interaksi yang lebih personal dan mendengarkan dengan aktif masukan dari mereka.)
5. In a Family Discussion:
A: What's your opinion on the idea of moving to a new city for better job opportunities?
(Apa pendapatmu tentang ide pindah ke kota baru untuk peluang kerja yang lebih baik?)
B: From my perspective, it could be a good move if it aligns with our career goals and offers a better quality of life. However, we should also consider the challenges and potential impact on our family.
(Dari sudut pandangku, itu bisa menjadi langkah yang baik jika sejalan dengan tujuan karier kita dan menawarkan kualitas hidup yang lebih baik. Namun, kita juga harus mempertimbangkan tantangan dan dampak potensialnya terhadap keluarga kita.)